Presiden Jokowi memilih wortel ketika berkunjung ke Pasar Pagi Rawamangun, Jakarta Timur,23 Februari 2015. Jokowi berbelanja sejumlah kebutuhan pokok seperti beras, sayur mayur dan lauk pauk di pasar tersebut. ANTARA/Widodo S. Jusuf
TEMPO.CO, Jakarta - "Aji mumpung" bagi para pedagang di Pasar Pagi Rawamangun, Jakarta Timur. Saat Presiden Joko Widodo blusukan ke pasar tersebut, beberapa pedagang sengaja menaikkan harga.
Seperti yang dilakukan seorang penjual ikan bernama Rohaya. Ia mengaku menaikkan harga ikan tenggiri yang dibeli Jokowi. Normalnya, ia memasarkan ikan ukuran sedang dengan harga Rp 200 ribu.
"Karena yang membeli Jokowi, saya naikkan harganya jadi Rp 300 ribu," kata Rohaya sembari tertawa kecil di kios ikan Pasar Pagi Rawamangun pada Sabtu, 28 Februari 2015. "Enggak apa apa, kan, dia presiden rakyat."
Sembari blusukan dan menanyakan harga beras, Jokowi juga memborong beberapa kebutuhan pokok. Jokowi membeli beras Pandan Wangi 50 kilogram seharga Rp 750 ribu. Di toko lain, Jokowi membeli beras Ramos dari Gunung Sibayak sebanyak 36 kilogram seharga Rp 400 ribu.
Jokowi juga membeli wortel 6,5 kilogram seharga Rp 12 ribu per kilogram, ikan nila 3 kilogram seharga Rp 90 ribu, dan ikan gurame besar seharga Rp 110 ribu.
Selain itu, Jokowi membeli buah-buahan. Di antaranya, pisang kepok lima sisir dengan total harga Rp 100 ribu. Jokowi juga membeli manggis 8 kilogram seharga 250 ribu.
Saat ditanya apakah barang belanjaan itu titipan istrinya, Jokowi hanya tersenyum kecil. "He-he-he." MUHAMMAD MUHYIDDIN
