Mantan Bupati Sampang Terancam 20 Tahun Bui

Reporter

Kamis, 5 Februari 2015 22:54 WIB

Noer Tjahya. ANTARA/Ujang Zaelani

TEMPO.CO, Surabaya - Mantan Bupati Sampang Noer Tjahja terancam hukuman hingga 20 tahun penjara. Dia didakwa melakukan tindak pidana korupsi terkait pengelolaan alokasi gas milik Pemerintah Kabupaten Sampang semasa menjabat 2008-2013.

"Perbuatan ini menyebabkan kerugian negara sebesar Rp 16 miliar," ujar Jaksa Penuntut Umum Wahyu Trihantono ketika membacakan dakwaannya dalam persidangan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Surabaya, Kamis 5 Februari 2015.

Jaksa menggunakan Pasal 2 ayat 1 juncto Pasal 18 UU Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto pasal 55 ayat 1 KUHP untuk menjerat Noer. "Selain itu terdakwa dikenakan Pasal 3 juncto Pasal 18 UU Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto pasal 55 ayat 1 KUHP untuk subsider," katanya.

Dalam dakwaan itu disebutkan bahwa Noer bersama-sama dengan Direktur PT Sampang Mandiri Perkasa, Hari Oetomo dan Muhaimin, memanfaatkan pasokan gas bumi dari PT Santos Sampang sebesar 17 mbptu untuk dikelola demi kepentingan sendiri. Dua lainnya itu juga menjadi tersangka dalam kasus yang sama.

Kasus korupsi bermula saat Kabupaten Sampang mendapatkan jatah gas dari Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (awalnya BP Migas) sebesar 17 mbptu pada 2010. Namun gas itu ternyata tidak dikelola oleh PT Geliat Sampang Mandiri, Badan Usaha Milik Daerah Provinsi Jawa Timur.

Gas dikelola oleh PT Sampang Mandiri Perkasa, perusahaan swasta. Noer belakangan diketahui mempunyai saham di perusahaan itu.

Noer lewat kuasa hukumnya, Arman Saputra, langsung membacakan eksepsi. Dia menilai dakwaan mengada-ada. Menurut Noer, PT SMP merupakan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). "Dasar kami jelas Perda no 3 tahun 2010 tentang pembentukan BUMD kan ada itu," ujarnya.

Noerr juga mengajukan permohonan untuk penangguhan penahanan. Alasannyamasih mempunyai tanggungan anak yang masih berusia belia sehingga memerlukan perhatian seorang ayah. "Saya mohon Yang Mulia ini atas dasar kemanusiaan," ujarnya.

EDWIN FAJERIAL

Berita terkait

Kejati Tetapkan Tersangka Baru Korupsi Dana Sekretariat DPRD Papua Barat

23 Agustus 2023

Kejati Tetapkan Tersangka Baru Korupsi Dana Sekretariat DPRD Papua Barat

Kejati Papua Barat sebelumnya telah menahan FKM mantan Sekretaris DPR pada Kamis malam, 27 Juli 2023.

Baca Selengkapnya

Lukas Enembe akan Jalani Sidang Dakwaan Hari Ini

19 Juni 2023

Lukas Enembe akan Jalani Sidang Dakwaan Hari Ini

Lukas Enembe seharusnya menjalani sidang pertama pada Senin, 12 Juni 2023. Namun ia sakit, lalu meminta hadir langsung di pengadilan.

Baca Selengkapnya

Pengacara Ungkap Alasan Lukas Enembe Ngotot Mau Sidang Offline

12 Juni 2023

Pengacara Ungkap Alasan Lukas Enembe Ngotot Mau Sidang Offline

Pengacara Lukas, Otto Cornelis Kaligis, mengatakan kliennya ingin masyarakat melihat bahwa Lukas Enembe memang betulan sakit.

Baca Selengkapnya

Berkas Tahap II Diserahkan, Lima Tersangka Korupsi Impor Garam Segera Jalani Sidang

2 Maret 2023

Berkas Tahap II Diserahkan, Lima Tersangka Korupsi Impor Garam Segera Jalani Sidang

Lima tersangka kasus korupsi impor garam segera akan menghadapi sidang. Penyerahan berkas tahap 2 telah dilaksanakan.

Baca Selengkapnya

Surya Darmadi Kembali Sebut Dakwaan Jaksa Penuntut Umum Mengada-Ada

18 September 2022

Surya Darmadi Kembali Sebut Dakwaan Jaksa Penuntut Umum Mengada-Ada

Surya Darmadi menyatakan dirinya seharusnya hanya mendapatkan sanksi administratif, bukan pidana.

Baca Selengkapnya

Komisi Yudisial Diminta Pantau Persidangan Tipikor di Banjarmasin

22 April 2022

Komisi Yudisial Diminta Pantau Persidangan Tipikor di Banjarmasin

Berharap Majelis Hakim tidak dapat diintervensi oleh pihak-pihak yang beritikad jahat

Baca Selengkapnya

Di Sidang Tipikor, Netanyahu Mengklaim Dirinya Dijebak

24 Mei 2020

Di Sidang Tipikor, Netanyahu Mengklaim Dirinya Dijebak

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, berusaha tampil tak bersalah di sidang tindak pidana korupsi. Ia mengklaim polisi korup menjebaknya.

Baca Selengkapnya

Surati Presiden dan DPR, KPK Minta UU Tipikor Direvisi

19 Desember 2019

Surati Presiden dan DPR, KPK Minta UU Tipikor Direvisi

Agus Rahardjo menilai, UU Tipikor sebenarnya lebih penting dibandingkan UU KPK.

Baca Selengkapnya

Respons Kemendagri soal Usulan Kenaikan Gaji Kepala Daerah

7 Desember 2018

Respons Kemendagri soal Usulan Kenaikan Gaji Kepala Daerah

Ketua KPK Agus Rahardjo sebelumnya mengusulkan agar pemerintah mengkaji remunerasi bagi kepala daerah.

Baca Selengkapnya

Kasus Nur Mahmudi Ismail, Mantan Sekda Depok Hari Ini Diperiksa

12 September 2018

Kasus Nur Mahmudi Ismail, Mantan Sekda Depok Hari Ini Diperiksa

Dua mantan pejabat Kota Depok, Nur Mahmudi Ismail dan Harry Prihanto, dituduh merugikan negara Rp 10,7 miliar dalam korupsi proyek Jalan Nangka.

Baca Selengkapnya