Akil 'Naik Darah' Saat Jelaskan Soal Muhtar Ependy  

Reporter

Editor

Anton William

Kamis, 15 Januari 2015 13:44 WIB

Foto gabungan ekspresi mantan ketua Mahkamah Konstitusi Akil Mochtar ketika menggunakan hak pilih di Rutan KPK Jakarta, 9 Juli 2014. Sebanyak 18 tahanan KPK menggunakan hak politiknya pada Pemilihan Presiden 2014. ANTARA/Wahyu Putro A

TEMPO.CO, Jakarta - Bekas Ketua Mahkamah Konstitusi, Akil Mochtar, dihadirkan sebagai saksi dalam sidang dengan terdakwa Muhtar Ependy di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta. Dalam persidangan, Akil berkali-kali terlihat emosional saat menjelaskan kedekatannya dengan Muhtar Ependy. (Baca juga: Penyuap Akil Kembali Diperiksa KPK.)

"Siapa bilang dia teman saya? Nama saya hanya dimanfaatkan oleh terdakwa," kata Akil, Kamis, 15 Januari 2015. Saat memberikan penjelasan tentang Muhtar, Akil berkali-kali meninggikan suaranya. (Baca juga: Mahfud Md.: Penyuap Akil Orang Bodoh.)

Dalam kesaksiannya, Akil mengaku hanya satu kali bertemu dengan Muhtar, yakni di ruang kerjanya di gedung Mahkamah Konstitusi. Saat itu Muhtar meminta bertemu dengan alasan ingin bersilaturahmi. Mereka sempat mengambil foto bersama dengan kamera ponsel. "Setelah itu, saya tidak pernah ketemu dia lagi," ujar Akil. (Baca juga: Daftar Sandi Korupsi, dari 'Obat' hingga 'Pustun'.)

Muhtar sendiri adalah terdakwa pemberi keterangan palsu dalam persidangan. Dia juga sering disebut sebagai orang dekat Akil yang menjadi penghubung antara Akil dan Romi Herton, Wali Kota Palembang (nonaktif). Romi juga sudah didakwa karena memberi suap kepada Akil sebesar Rp 14 miliar dan US$ 316 ribu. Duit itu diberikan untuk memenangkan gugatan Romi atas perkara sengketa pilkada Palembang.

Seusai persidangan, Akil menjawab pertanyaan wartawan tentang kedekatannya dengan Muhtar masih dengan nada tinggi. "Saya tidak kenal dia, malah saya mau bunuh dia waktu rekonstruksi lalu karena membawa-bawa nama saya," ujar pria yang kini menjadi tahanan di Rutan KPK itu.

Akil mengatakan akan terus berjuang untuk membersihkan namanya. Bila perjuangan di dunia itu tak berhasil, Akil menyatakan menyerahkan semuanya kepada Yang Maha Kuasa.

MOYANG KASIH DEWIMERDEKA

Terpopuler
4 Risiko Budi Gunawan Jika Ngotot Jadi Kapolri
4 Aktor di Balik Blunder Pemilihan Budi Gunawan
SBY Copot Jabatan Tersangka, Kini Jokowi Malah...
Rekening Anak Budi Gunawan Bikin Heran KPK
Pratikno Tak Tahu Sutarman Tolak Budi Gunawan

Berita terkait

Kelakar Saldi Isra saat Pemohon Absen di Sidang Sengketa Pileg: Nanti Kita Nyanyi Lagu Gugur Bunga

1 jam lalu

Kelakar Saldi Isra saat Pemohon Absen di Sidang Sengketa Pileg: Nanti Kita Nyanyi Lagu Gugur Bunga

Hakim MK Saldi Isra berkelakar saat ada pemohon gugatan yang absen dalam sidang sengketa pileg hari ini.

Baca Selengkapnya

Hakim MK Naik Pitam Komisioner KPU Absen di Sidang Pileg: Sejak Pilpres Enggak Serius

2 jam lalu

Hakim MK Naik Pitam Komisioner KPU Absen di Sidang Pileg: Sejak Pilpres Enggak Serius

Hakim MK Arief Hidayat menegur komisioner KPU yang tak hadir dalam sidang PHPU Pileg Panel III. Arief menilai KPU tak menganggap serius sidang itu.

Baca Selengkapnya

Sidang Sengketa Pileg, PPP Sebut Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Tiga Dapil Sumut

3 jam lalu

Sidang Sengketa Pileg, PPP Sebut Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Tiga Dapil Sumut

PPP mengklaim adanya ribuan perpindahan suara ke Partai Garuda di Dapil Sumut I-III.

Baca Selengkapnya

MK Gelar Sidang Lanjutan Pemeriksaan Pendahuluan Sengketa Pileg, Ada 81 Perkara

6 jam lalu

MK Gelar Sidang Lanjutan Pemeriksaan Pendahuluan Sengketa Pileg, Ada 81 Perkara

Juru Bicara MK Fajar Laksono mengatakan terdapat total 297 perkara dalam sengketa pileg 2024. Disidangkan secara bertahap.

Baca Selengkapnya

Saat Hakim MK Pertanyakan Caleg PKB yang Cabut Gugatan ke PDIP

1 hari lalu

Saat Hakim MK Pertanyakan Caleg PKB yang Cabut Gugatan ke PDIP

Kuasa hukum mengaku mendapat informasi pencabutan itu dari kliennya saat sidang MK tengah berlangsung.

Baca Selengkapnya

PKB Ajukan Gugatan Sengketa Pileg karena Kehilangan Satu Suara di Halmahera Utara, Ini Alasannya

1 hari lalu

PKB Ajukan Gugatan Sengketa Pileg karena Kehilangan Satu Suara di Halmahera Utara, Ini Alasannya

Dalam sidang sengketa Pileg, PKB meminta KPU mengembalikan suara partainya yang telah dihilangkan.

Baca Selengkapnya

PPP Minta Dukungan PKB di Sidang Sengketa Pileg, Muhaimin Siapkan Ini

2 hari lalu

PPP Minta Dukungan PKB di Sidang Sengketa Pileg, Muhaimin Siapkan Ini

PPP menyatakan gugatan sengketa Pileg 2024 dilayangkan karena menilai ada kesalahan pencatatan suara di KPU.

Baca Selengkapnya

PPP Akui Rencana Pertemuan dengan Prabowo dalam Waktu Dekat

2 hari lalu

PPP Akui Rencana Pertemuan dengan Prabowo dalam Waktu Dekat

PPP mengkonfirmasi pihaknya akan menemui Prabowo Subianto usai pilpres 2024 selesai. Namun PPP menegaskan arah politiknya akan dibahas dalam Rapimnas.

Baca Selengkapnya

PPP Akan Bahas Arah Politik Pasca Pilpres 2024 dalam Rapimnas

2 hari lalu

PPP Akan Bahas Arah Politik Pasca Pilpres 2024 dalam Rapimnas

Pilpres 2024 baru saja selesai, PPP belum menentukan arah politiknya karena masih fokus untuk sengketa pileg di MK.

Baca Selengkapnya

Bagaimana Peluang PPP Lolos ke Senayan Berbekal Gugatan ke MK?

2 hari lalu

Bagaimana Peluang PPP Lolos ke Senayan Berbekal Gugatan ke MK?

Pengamat politik menanggapi mengenai peluang PPP mendapatkan kursi DPR RI lewat permohonan sengketa pemilu ke MK.

Baca Selengkapnya