Drama di Balik Status Tersangka Budi Gunawan  

Reporter

Editor

Suseno TNR

Selasa, 13 Januari 2015 15:57 WIB

Komisaris Jenderal Budi Gunawan. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi telah menetapkan Budi Gunawan sebagai tersangka dalam kasus rekening gendut, Selasa, 13 Januari 2015. Padahal, sehari sebelumnya, pencalonan tunggal Budi sebagai Kapolri nyaris tidak terbendung. Presiden Joko Widodo hanya menyerahkan nama Budi untuk mengikuti fit and proper test.

Munculnya nama Budi Gunawan sebagai calon tunggal Kapolri menjadi perhatian banyak kalangan, terutama aktivis antikorupsi. Mereka menilai pria lulusan Akademi Kepolisian 1983 itu cacat karena namanya masuk daftar pejabat pemilik rekening gendut.

Argumen aktivis antikorpusi itu mendapat sanggahan dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, partai yang menjadi penyokong utama pencalonan Budi. Menurut mereka, nama Budi memang masuk dalam daftar pejabat pemilik rekening gendut, tapi selama ini tidak ada langkah hukum untuk membuktikan Budi melakukan pelanggaran hukum. (Baca juga: Budi Gunawan Tersangka, Apa Respon Kompolnas?)

Pada Jumat, 9 Januari 2015, Menteri Sekretariat Negara Pratikno menggelar rapat terbatas untuk membahas pencalonan Budi. Rapat itu, antara lain, dihadiri Teten Masduki dan Ari Dwipayana. Dalam pertemuan itu, tidak ditemukan argumentasi kuat untuk menolak Budi menjadi Kapolri. "Rapat hanya menyarankan agar presiden tidak usah buru-buru untuk mengganti Kapolri," kata satu sumber yang ikut dalam rapat tersebut.

Tidak diketahui secara pasti, apakah rekomendasi rapat itu sampai ke tangan Presiden Jokowi atau tidak. Yang jelas, pada Jumat malam lalu, Presiden Jokowi justru mengumumkan bahwa Budi Gunawan ditetapkan sebagai calon tunggal Kapolri. Surat penetapan sudah ditandatangani dan segera dikirim ke Dewan Perwakilan Rakyat.

Pratikno dan Teten Masduki tidak bisa dihubungi untuk diminta konfirmasi tentang rapat di Sekretarian Negara itu. Ari Dwipayana membenarkan adanya rapat itu tapi tidak bersedia menyampaikan masalah yang dibicarakan. "Silakan tanya langsung ke Pak Pratikno," ujar Ari.

Menanggapi penetapan itu, Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Abraham Samad menyatakan bisa memaklumi keputusan Presiden. Namun dia mengatakan, selama ini, KPK tidak pernah berhenti menelisik rekening gendut milik Budi. Bahkan penyidik sudah meminta keterangan sejumlah saksi dari kalangan perbankan. "Tunggu sebentar lagi, mungkin ada perkembangan menarik," tutur seorang sumber, mengutip ucapan Samad.

Menurut sumber yang sama, pada Senin malam lalu, KPK menggelar gelar perkara terkait dengan rekening gendut milik Budi. Dalam ekpose itulah, dipastikan penyidik telah memiliki alat bukti untuk menetapkan Budi sebagai tersangka. (Baca juga: Kemarin Budi Gunawan Tersangka, Kenapa KPK Baru Umumkan?)

Abraham mengatakan telah mencoba mengontak Presiden Jokowi untuk menyampaikan hasil gelar perkara. "KPK sudah berusaha untuk membuka komunikasi bertemu dengan Presiden, tapi kami belum dikasih waktu," ujar Abraham. Penyidik akhirnya sepakat mengumumkan status tersangka terhadap Budi pada Selasa, 13 Januari 2015. (Baca juga: Budi Gunawan Tersangka, KPK Sudah Kontak Jokowi)

SUSENO | LINDA TRIANITA | RAYMUNDUS RIKANG

Berita lain:
Copot Sutarman, Jokowi Disebut Gerindra Tak Beretika
Pemeran Mahar Film Laskar Pelangi Meninggal di Kos
Anggota TNI Foto Narsis di Puing Air Asia Dikecam




























Advertising
Advertising
















Berita terkait

Budi Gunawan Optimistis Tim Putra dan Putri Jakarta STIN BIN Mampu Menjuarai Proliga 2024

9 hari lalu

Budi Gunawan Optimistis Tim Putra dan Putri Jakarta STIN BIN Mampu Menjuarai Proliga 2024

Kepala BIN Jenderal Polisi (Purn.) Budi Gunawan optimistis tim putra Jakarta STIN BIN dan tim putri Jakarta BIN mampu merengkuh gelar Proliga 2024.

Baca Selengkapnya

Respons Yusril Soal Anggota Timnya Minta MK Panggil Kepala BIN

28 hari lalu

Respons Yusril Soal Anggota Timnya Minta MK Panggil Kepala BIN

Yusril mengatakan, anggotanya yang meminta agar MK memanggil Kepala BIN Budi Gunawan di sidang sengketa Pilpres 2024 adalah tindakan spontan.

Baca Selengkapnya

Hadi Tjahjanto Kumpulkan Mendagri hingga Kepala BIN Bahas Situasi Pasca- Pemilu 2024

46 hari lalu

Hadi Tjahjanto Kumpulkan Mendagri hingga Kepala BIN Bahas Situasi Pasca- Pemilu 2024

Menkopolhukam Hadi Tjahjanto mengumpulkan Mendagri hingga Kepala BIN untuk membahas situasi pasca- Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Sederet Tersangka Kasus Korupsi Lolos Setelah Praperadilan Termasuk Budi Gunawan, Terbaru Eddy Hiariej

1 Februari 2024

Sederet Tersangka Kasus Korupsi Lolos Setelah Praperadilan Termasuk Budi Gunawan, Terbaru Eddy Hiariej

Pengadilan Negeri Jakarta Selatan mengabulkan permohonan praperadila eks Wamenkumham Eddy Hiariej atas penetapannya sebagai tersangka

Baca Selengkapnya

Daftar Kekalahan KPK di Praperadilan, Dari Budi Gunawan Hingga Eddy Hiariej

1 Februari 2024

Daftar Kekalahan KPK di Praperadilan, Dari Budi Gunawan Hingga Eddy Hiariej

Sejumlah pejabat, politikus dan pengusaha mengajukan praperadilan atas penetapan mereka sebagai tersangka korupsi oleh KPK.

Baca Selengkapnya

Sosok Budi Gunawan, Kepala BIN Eks Ajudan Megawati yang Royal Bagi-Bagi Rumah

24 November 2023

Sosok Budi Gunawan, Kepala BIN Eks Ajudan Megawati yang Royal Bagi-Bagi Rumah

Budi Gunawan sempat diterpa isu reshuffle dari posisi Kepala BIN. Terseret polemik hubungan Jokowi dan Megawati yang tak harmonis.

Baca Selengkapnya

Budi Gunawan Mengaku Tak Tahu soal Isu Pergantian Kepala BIN

22 November 2023

Budi Gunawan Mengaku Tak Tahu soal Isu Pergantian Kepala BIN

Budi Gunawan kerap dikesankan memiliki hubungan dekat dengan Megawati.

Baca Selengkapnya

Kepala BIN Budi Gunawan Bantah Pakta Integritas Sorong Menangkan Ganjar

22 November 2023

Kepala BIN Budi Gunawan Bantah Pakta Integritas Sorong Menangkan Ganjar

Kepala BIN Budi Gunawan menyangkal soal pakta integritas yang beredar berisi pernyataan menangkan Calon Presiden Ganjar Pranowo di Sorong, Papua.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Miliki Data Intelijen Arah Parpol, Apa Perbedaan Tugas BIN dan BAIS TNI?

18 September 2023

Jokowi Sebut Miliki Data Intelijen Arah Parpol, Apa Perbedaan Tugas BIN dan BAIS TNI?

Pernyataan Jokowi mendapatkan data intelijen dari BIN sampai BAIS TNI terkait parpol dianggap mengancam demokrasi. Apa tugas 2 badan intelijen itu?

Baca Selengkapnya

Nama Budi Gunawan Mencuat Jadi Cawapres Untuk Ganjar Pranowo, Ini Pengusungnya

4 Juni 2023

Nama Budi Gunawan Mencuat Jadi Cawapres Untuk Ganjar Pranowo, Ini Pengusungnya

Nama Budi Gunawan mencuat sebagai Cawapres pendamping Ganjar Pranowo. Pengusungnya kelompok relawan Pro Patria Pro Ganjar.

Baca Selengkapnya