Seorang mahasiswa asal Papua mencapur sayur-sayuran pada daging yang akan dimasak dalam acara Bakar Batu di Asrama Putra Papua di Makassar, 15 Desember 2014. TEMPO/Iqbal Lubis
TEMPO.CO, Jayapura - Presiden Joko Widodo bertolak ke Papua pada hari ini, Sabtu, 27 Desember 2014. Jokowi dijadwalkan menghadiri perayaan Natal Nasional di Jayapura serta mengunjungi kawasan lain, seperti Sorong dan Pegunungan Jayawijaya di Wamena. (Baca: Hari Ini, Jokowi Blusukan ke Papua.)
Tak seperti kunjungan pejabat pada biasanya, warga Papua, khususnya di Wamena, tak menyambut Jokowi dengan ritual adat bakar batu. Kepada Tempo beberapa waktu lalu, Ketua Barisan Relawan Jokowi for Presiden di Papua, Yakoba Lokbere, mengatakan upacara bakar batu ditiadakan karena kegiatan Jokowi cukup padat. Selain itu, "Cuaca kini cepat berubah, terutama di wilayah pegunungan Papua," katanya.
Ritual bakar batu adalah pesta untuk menggambarkan rasa syukur, damai, dan penyambutan tamu agung. Dalam acara ini, penduduk setempat akan memasak beragam makanan dengan cara unik, yakni menimbunnya dengan batu yang dibakar hingga panas. Proses bakar batu biasanya dilakukan dalam beberapa tahap, yakni persiapan, membakar bahan makanan berupa umbi-umbian dan daging, serta makan bersama. (Baca: (Baca: Agenda Jokowi, Rayakan Natal di Papua.)
Meski tak ada pesta bakar batu, Yakoba berharap kedatangan Jokowi dapat disambut dengan kegembiraan. Apalagi, kata dia, kemenangan Jokowi menjadi presiden didukung oleh barisan relawan dan masyarakat Papua secara keseluruhan.