Titiek Tak Berdaya, JK Pimpin PMI Lagi

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Kamis, 18 Desember 2014 07:15 WIB

Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Pusat Jusuf Kalla. ANTARA/Wahyu Putro A

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla kembali terpilih menjadi Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI). JK mengalahkan Wakil Ketua Umum Partai Golkar Sri Hediati Haryadi atau Titiek Soeharto dengan selisih 77 suara di Musyawarah Nasional PMI ke-20.

"Dari total 418 suara, Pak JK dapat suara 247 dan Titiek 170 suara," kata pimpinan sidang Muhammad Muas di Hotel Millenium, Kamis, 18 Desember 2014. (Baca: Titiek Soeharto Mendekat, JK Pergi). Dukungan suara kepada Titiek memang lebih sedikit dibanding suara yang memilih JK.

Proses pemilihan tersebut sempat ricuh karena perbedaan pendapat kedua pendukung. Kubu pendukung Titiek menginginkan sidang ditunda hingga Kamis pagi dan JK harus memaparkan visi misi dahulu. Sedangkan, kubu pendukung JK berkeras pemilihan dilaksanakan saat itu juga untuk menghindari serangan fajar dari tim Titiek. (Baca: Titiek Jadi Calon Ketua Umum PMI karena Kalla)

Menurut Muas, keterbatasan waktu menyebabkan pemaparan visi misi bersifat kontekstual. Selain itu, Muas menegaskan PMI bukan partai politik yang tunduk pada aturan yang kaku. "Saya rasa kita semua tahu rekam jejak masing-masing calon," ujarnya. (Baca: Prabowo dan Ical Restui Titiek Bersaing dengan JK)

Menurut dia, kedua kandidat tersebut merupakan tokoh yang banyak dikenal masyarakat. Apalagi, JK terbukti mampu memimpin PMI selama lima tahun kemarin. (Baca: JK Walk Out, Titiek: Ngambek atau Mau Bobo?)

Jusuf Kalla sempat hadir saat pembukaan sidang pemilihan ketua umum. Namun, tak kurang dari sepuluh menit, Kalla meninggalkan ruang sidang. "Bapak capek, ada agenda dari shubuh," kata ajudan JK, Yadi. (Baca juga: 'Titiek Soeharto Tak Pantas Jadi Ketua PMI')

DEWI SUCI RAHAYU

Topik terhangat:
Longsor Banjarnegara | Teror Australia | Pembatasan Motor | Susi Pudjiastuti

Berita terpopuler lainnya:
Imam Prasodjo Ucapkan Innalillahi... pada KPK
Beda Cara Jokowi dan SBY Meredam Rupiah Jeblok
Gara-gara Ahok, Pengusaha Rugi Rp 190 Triliun
Ah Poong Sentul Bogor Disegel

Berita terkait

Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham

7 hari lalu

Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham

Menurut Jusuf Kalla, pandangan masyarakat Papua seakan-akan Indonesia merampok Papua, mengambil kekayaan alamnya.

Baca Selengkapnya

Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

9 hari lalu

Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

Pendeta Gilbert Lumoindong dilaporkan ke polisi atas ceramahnya yang dianggap menghina sejumlah ibadah umat Islam.

Baca Selengkapnya

Digagas JK pada 2016, Ini Beda Rencana Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Indonesia-Cina

11 hari lalu

Digagas JK pada 2016, Ini Beda Rencana Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Indonesia-Cina

Presiden Jokowi mendiskusikan rencana pembangunan kereta cepat Jakarta-Surabaya dengan Menlu Cina, pernah akan dibangun pada 2018.

Baca Selengkapnya

Dua Laporan Polisi soal Dugaan Penistaan Agama Gilbert Lumoindong

11 hari lalu

Dua Laporan Polisi soal Dugaan Penistaan Agama Gilbert Lumoindong

"Saya tidak ada niat, saya mencintai umat Muslim. Saya minta maaf," kata Gilbert Lumoindong

Baca Selengkapnya

Jusuf Kalla Gelar Open House, Ada Anies Baswedan Hingga Figur Koalisi Perubahan yang Gantian Bertandang

22 hari lalu

Jusuf Kalla Gelar Open House, Ada Anies Baswedan Hingga Figur Koalisi Perubahan yang Gantian Bertandang

Open house yang diadakan oleh JK dihadiri oleh Anies Baswedan, Hamdan Zoelva, hingga Tom Lembong selaku perwakilan koalisi perubahan.

Baca Selengkapnya

Rekonsiliasi Nasional, Jusuf Kalla Minta Hormati Proses di MK

22 hari lalu

Rekonsiliasi Nasional, Jusuf Kalla Minta Hormati Proses di MK

Jusuf Kalla menilai positif kunjungan Roeslan Roeslani ke rumah Megawati Soekarnoputri. Soal rekonsiliasi nasional, ia menilai ada banyak waktu lain.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Silaturahmi ke Rumah Jusuf Kalla: Banyak Foto-Foto

22 hari lalu

Anies Baswedan Silaturahmi ke Rumah Jusuf Kalla: Banyak Foto-Foto

Anies Baswedan bersamuh dengan Jusuf Kalla pada hari pertama Lebaran. Mengaku tak bicara soal politik.

Baca Selengkapnya

Usai Salat Id di Masjid Al Azhar, JK Terima Kunjungan Tokoh di Rumahnya Besok

23 hari lalu

Usai Salat Id di Masjid Al Azhar, JK Terima Kunjungan Tokoh di Rumahnya Besok

Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK) akan merayakan hari raya Idul Fitri 1445 H atau 2024 M di Jakarta. Rencananya, JK juga akan menerima kunjungan para kolega di kediaman pribadinya di Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya

Lebaran, Anies Baswedan Gelar Open House di Rumahnya hingga Sowan ke JK

23 hari lalu

Lebaran, Anies Baswedan Gelar Open House di Rumahnya hingga Sowan ke JK

Calon presiden nomor urut satu, Anies Baswedan, bakal merayakan lebaran tahun ini di Jakarta. Rencananya, Anies akan salat id di masjid dekat rumahnya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Setelah itu, mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut akan bersilaturahmi dengan tokoh-tokoh partai politik pengusungnya dan para politikus senior.

Baca Selengkapnya

Arti 9 Pilar di Gedung MK, Begini Sejarah Pembangunannya 17 Tahun Lalu

41 hari lalu

Arti 9 Pilar di Gedung MK, Begini Sejarah Pembangunannya 17 Tahun Lalu

Di depan Gedung MK terdapat 9 pilar besar, apa artinya? Ini riwayat pembangunannya di Jalan Merdeka Barat, Jakarta.

Baca Selengkapnya