Menteri Anies: Stop Kurikulum Tak Perlu Izin DPR

Reporter

Editor

Sunu Dyantoro

Sabtu, 13 Desember 2014 18:03 WIB

Menteri Kebudayaan dan Pendidikan Dasar dan Menengah, Anies Baswedan mengikuti rapat kerja bersama komite III Dewan Perwakilan Daerah (DPD), di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Selatan, Rabu, 19 November 2014. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Anies Baswedan, menyatakan siap memberikan penjelasan kepada Dewan Perwakilan Rakyat ihwal penghentian sementara kurikulum 2013. Sebagai pengambil keputusan, ucap Anies, dia bertanggungjawab untuk menjelaskannya. (Menteri Anies: Buku Kurikulum 2013 Tetap Dibagikan)

"Pasti akan kita sosialisasikan dan bicara dengan DPR," kata Anies dalam diskusi bertajuk 'Mencari Kurikulum yang Maksimum' di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, pada Sabtu 13 Desember 2014.

Anies mengatakan penghentian sementara kurikulum 2013 tidak memerlukan izin DPR. Sebab, kurikulum tidak dihentikan secara penuh. "Kita akan tetap menjalankan sesuai peraturan pemerintah," ujar Anies. (Plus-Minus Kurikulum 2013 Versi Dewan Pendidikan)

Sebelumnya, Anies menyatakan menarik kurikulum 2013. Keputusan tersebut berlaku pada 211.779 sekolah yang menerapkan kurikulum 2013 kurang dari tiga semester. Sekolah-sekolah itu kembali ke kurikulum 2006. (Anies: Mau Pakai Kurikulum 2013, Silakan)

Sekolah-sekolah yang tetap menerapkan kurikulum 2013 akan menjadi percontohan. Para guru dapat melakukan magang. Tujuannya untuk meningkatkan kemampuan guru dalam menguasai kurikulum 2013.

Anies mengatakan, kementerian tidak ingin tergesa-gesa menerapkan kurikulum 2013. Sebab, dia harus melihat kondisi di lapangan. "Jangan lihat dari kacamata saya. Tahapnya bisa 3-4 tahun tapi sangat ditentukan kondisi di lapangan," ujar Anies.

SINGGIH SOARES

Baca berita lainnya:
Beri Jalan ke Jokowi, Sultan Yogya Dipuji Habis
Jokowi Ancam Pencuri Ikan, Ini Respons Thailand

Diajak Ikut Iringan Jokowi, Apa Kata Sultan Yogya?

Refly dan Todung Seleksi Hakim MK, Jokowi Diprotes

Cerita Ahok Saat Kaca Spionnya Dicoleng

Berita terkait

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

5 jam lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

6 jam lalu

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.

Baca Selengkapnya

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

1 hari lalu

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

Anies Baswedan mengatakan belum ada rencana untuk membuat ormas, apalagi partai politik pasca kalah di pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

1 hari lalu

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

Anies Baswedan menanggapi soal kemungkinan dirinya bergabung dengan kubu Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

1 hari lalu

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

Timnas AMIN resmi bubar pada hari ini. Menurut Anies Baswedan, pembubaran ini bukan berarti mengakhiri perjuangan.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

1 hari lalu

Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

Ketum NasDem Surya Paloh tak menghadiri acara silaturahmi Timnas AMIN di kediaman Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

2 hari lalu

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

Setelah putusan MK yang menolak keputusan kubu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, akankah mereka kemudian gabung di kabinet Prabowo-Gibran?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

2 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

2 hari lalu

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

Partai Golkar DKI menyatakan Ridwan Kamil akan maju di Pilkada Jawa Barat, bukan di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Rencana Anies Usai MK Tolak Gugatan: Istirahat Sejenak, Lalu Perjalanan Baru

2 hari lalu

Rencana Anies Usai MK Tolak Gugatan: Istirahat Sejenak, Lalu Perjalanan Baru

Anies Baswedan membeberkan rencananya setelah gugatan kubunya ditolak Mahkamah Konstitusi.

Baca Selengkapnya