Jokowi Kagumi Kemajuan Teknologi Korea Selatan

Reporter

Editor

Suseno TNR

Jumat, 12 Desember 2014 07:40 WIB

Presiden Korsel, Park Geun-hye (kanan) menyambut Presiden RI, Jokowi pada pertemuan bilateral dalam rangkaian KTT ASEAN-Korea di Busan, Korsel, 11 Desember 2014. AP/Ahn Young-joon, Pool

TEMPO.CO, Busan - Presiden Joko Widodo berkunjung ke perusahaan pembuatan kapal, PT Daewoo Shipbuilding and Marine Engineering (DSME) di Busan, Korea Selatan, sebelum mengikuti Konferensi Tingkat Tinggi Hubungan ASEAN. Jokowi pun terlihat mengangguk-angguk saat diperlihatkan berbagai replika kapal penumpang dan selam buatan Daewoo Shipbuilding.

"Teknologi yang luar biasa," tulis Jokowi dalam buku tamu pabrik Daewoo Shipbuilding seperti dikutip dari situs Sekretariat Kabinet, Kamis malam, 11 Desember 2014 (baca juga: Jokowi ke Korea Selatan Bangun Kerja Sama Maritim).

Daewoo Shipbuilding telah bekerja sama dengan perusahaan galangan kapal Indonesia, PT PAL. Keduanya mengerjakan tiga kapal selam yang dipesan pemerintah Indonesia. Nilai total kerja sama itu berkisar US$ 250 juta.

Dalam kunjungan tersebut, Jokowi didampingi oleh Menteri Koordinator Perekonomian Sofyan Djalil, Menteri Luar Negeri Retno L.P. Marsudi, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Yuddy Chrisnandi, serta Kepala Badan Intelijen Negara Marciano Norman.

Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana Widodo berkunjung ke Busan selama dua malam, 10-12 Desember 2014. Agenda kunjungan pertama Presiden Jokowi ke Korea Selatan sejak dilantik pada Oktober 2014 ini adalah menghadiri KTT Perayaan 25 Tahun Dialog ASEAN-Korsel pada 11-12 Desember 2014 (baca juga: Jokowi Hadiri Pertemuan Bilateral dengan Presiden Korsel).

MUHAMMAD MUHYIDDIN

Berita lain:
Busyro Sebut Menteri Susi 'Hadiah' dari Jokowi
Ditemukan, Kapal Selam Nazi Menyusup ke Laut Jawa
Netizen: Fahrurrozi Gubernur FPI sampai Kiamat

Berita terkait

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

11 jam lalu

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

Adapun rencana membentuk Presidential Club diungkap oleh juru bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak.

Baca Selengkapnya

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

11 jam lalu

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Anggota DPR Saleh Partaonan Daulay menilai perlu usaha dan kesungguhan dari Prabowo untuk menciptakan presidential club.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

12 jam lalu

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

Siapa pemilik merek sepatu Bata yang pabriknya tutup di Purwakarta?

Baca Selengkapnya

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

12 jam lalu

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

Prabowo disebut memiliki keinginan untuk secara rutin bertemu dengan para presiden sebelum dia.

Baca Selengkapnya

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

12 jam lalu

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

Menteri Perhubungan Budi Karya mengatakan 242 juta masyarakat melakukan perjalanan mudik lebaran tahun ini.

Baca Selengkapnya

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

12 jam lalu

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

Dahnil menilai Prabowo punya kemampuan untuk menghubungkan mereka.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

13 jam lalu

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

Wacana presidential club yang sebelumnya disampaikan Juru Bicara Prabowo mendapat respond dari Jokowi dan Gibran.

Baca Selengkapnya

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

13 jam lalu

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

Jokowi menyebut pemerintah baru mampu mencetak 2.700 dokter spesialis per tahun. Sementara pemerintah membutuhkan 29 ribu dokter spesialis.

Baca Selengkapnya

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

16 jam lalu

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

Presiden Joko Widodo atau Jokowi berharap Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2025 sesuai dengan program pembangunan yang telah direncanakan

Baca Selengkapnya

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

16 jam lalu

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

Presiden Jokowi menyayangkan daerah kepulauan maupun daerah terpencil dia tak menemukan tenaga dokter spesialis.

Baca Selengkapnya