Kubu Ical Masih Buka Peluang Islah  

Reporter

Editor

Bobby Chandra

Selasa, 9 Desember 2014 10:34 WIB

Tiga calon ketua Partai Golkar, Priyo Budi Santoso, Agung Laksono dan Agus Gumiwang Kartasasmita menyaksikan perhitungan suara pemilihan ketua umum Partai Golkar pada Munas IX Partai Golkar di Jakarta, 7 Desember 2014. TEMPO/Eko Siswono

TEMPO.CO, Jakarta - Politikus Partai Golkar, Tantowi Yahya, mengatakan kubu Aburizal Bakrie masih membuka peluang islah dengan kubu Agung Laksono. Menurut dia, Ical mau saja berinisiatif melakukan islah asalkan kubu Agung menunjukkan itikad baik.

"Pasti Pak Ical mau berinisiatif. Dia orang yang sangat terbuka. Mari kembali ke rumah besar ini," kata Tantowi ketika dihubungi Tempo, Selasa, 9 Desember 2014. (Baca: Skenario Nasib Dua Golkar Menurut Menteri Laoly)

Menurut Tantowi, meski kedua kubu sudah mendaftarkan kepengurusan ke Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, jika ada inisiatif berdamai maka Golkar masih bisa bersatu kembali. (Baca: Jokowi Tolak Sahkan Golkar Kubu Ical dan Agung)

Selain itu, Tantowi menilai berdasarkan Pasal 32 Undang-Undang tentang Partai Politik, masalah yang terjadi dalam tubuh parpol dapat diselesaikan melalui mekanisme internal. Pemerintah, kata dia, sebenarnya tidak bisa ikut campur dalam penyelesaian masalah internal tersebut.

Tantowi mengatakan yang terpenting saat ini adalah membangun kesadaran bersama di antara kedua kubu untuk mengembalikan kejayaan Golkar. Ia menegaskan bahwa partai Golkar memiliki pekerjaan rumah untuk kembali pada masa keemasannya pada 2019 nanti. (Baca: Ical dan Agung Daftarkan Pengurus Golkar)

Untuk sampai pada 2019, ada beberapa pemilihan kepala daerah yang harus dimenangi Partai Golkar. "Maka itu kita harus bersatu bersama, ini yang harus disukseskan. Kesadaran bersama untuk bersatu perlu," katanya.

Kubu Ical masih menyesalkan beberapa kader terbaik Golkar memisahkan diri dan menyelenggarakan munas di Jakarta. "Apa pun alasannya, mereka ikut membesarkan Golkar," katanya. Ia mengatakan memecat kader memang mudah. "Tapi lebih sulit mencari kader yang baik."

ANANDA TERESIA

Baca Berita Terpopuler
Susi Tunjuk Lima Samurai sebagai Mafia Garam
Lulung Minta Ahok Tak Anggap Dia Musuh
Skenario Nasib Dua Golkar Menurut Menteri Laoly
Menteri Susi Tangkap 22 Kapal Ikan Cina
Ini Cara Polisi Meringkus Perampok di Taksi Putih

Berita terkait

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

4 hari lalu

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

"Ya semuanya teman, halalbihalal yo ditekani kabeh (ya didatangi semua)," ujar Gibran.

Baca Selengkapnya

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

15 hari lalu

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

Setelah hari pertama Idul Fitri di Jakarta, Jokowi terbang ke Medan untuk merayakan hari ke-2 Lebaran. Buat amankan tiket Bobby Nasution ke Pilgub?

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

23 hari lalu

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

Ujang pun menyampaikan bahwa para tokoh itu memiliki modal yang cukup untuk dikatakan sebagai calon unggulan di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

24 hari lalu

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

Menurut Airlangga, dukungan dari ormas merupakan salah satu kunci agar dirinya dapat kembali terpilih untuk menjadi Ketua Umum Partai Golkar.

Baca Selengkapnya

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

24 hari lalu

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

Airlangga menyatakan dukungan itu merupakan amanah yang harus dijaga.

Baca Selengkapnya

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

25 hari lalu

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

Ketua Umum Golkar menargetkan partainya mampu menang lebih dari 50 persen dalam kontestasi Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

28 hari lalu

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

Presiden Jokowi membantah dirinya sempat ingin merebut posisi Ketua Umum Partai Golkar maupun Ketua Umum PDI Perjuangan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

34 hari lalu

Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

Menurut Prabowo, keinginan itu bisa dilakukan bila ada dukungan untuk memberi nasihat. Prabowo meminta Golkar mendukungnya membangun pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sebut Golkar Punya Peran Besar di Pilpres 2024

34 hari lalu

Prabowo Sebut Golkar Punya Peran Besar di Pilpres 2024

Prabowo meminta maaf karena belum sempat mendatangi semua kader-kader Golkar di daerah dalam tahapan kampanye pemilu.

Baca Selengkapnya

Partai Golkar Menang di Sumut, Peran Musa Rajekshah Disorot

40 hari lalu

Partai Golkar Menang di Sumut, Peran Musa Rajekshah Disorot

Partai Golkar dan kadernya mengambil langkah tepat memilih Ijeck

Baca Selengkapnya