Eks Gubernur Sulteng Jadi Tersangka Korupsi  

Reporter

Kamis, 27 November 2014 16:32 WIB

Ilustrasi korupsi. vietmeme.net

TEMPO.CO, Palu - Penyidik Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tengah menetapkan mantan Gubernur Sulawesi Tengah Banjela Paliudju sebagai tersangka kasus dugaan korupsi dana dukungan perjalanan dinas, biaya pemeliharaan kesehatan, serta penunjang operasional gubernur tahun 2006-2011.

“Berdasarkan hasil pengembangan penyidikan tim atas kasus terdakwa Ritha Sahara, mantan bendahara Gubernur Sulawesi Tengah, ditemukan bukti-bukti mengenai tindak pidana korupsi tersebut,” kata Humas Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tengah Eki Muh Hasim kepada Tempo, Kamis, 27 November 2014.

Menurut Eki, penetapan Banjela sebagai tersangka tertuang dalam Surat Perintah Penyidikan Nomor: 289/R.2/Fd.1/11/2014 tertanggal 6 November 2014.

Eki menuturkan penetapan tersangka terhadap Banjela juga dikuatkan oleh fakta-fakta dalam beberapa kali persidangan terdakwa Ritha Sahara.

Saat ini, ujar Eki, pemeriksaan saksi-saksi untuk tersangka Banjela tengah berjalan. Penyidik telah memeriksa sekira sepuluh saksi dari sekitar 20 saksi yang rencananya akan diperiksa. “Diupayakan dalam waktu dekat sudah bisa dilimpahkan ke pengadilan,” katanya.

Ditanya terkait dengan pemeriksaan Banjela sebagai tersangka, Eki mengaku belum menjadwalkan karena penyidik masih fokus merampungkan pemeriksaan semua saksi.

Kasus yang melibatkan Banjela bermula dari kasus tindak pidana korupsi yang diduga dilakukan Ritha. Ritha merupakan terdakwa kasus dugaan korupsi serta pencucian uang dan adanya transaksi mencurigakan di PT Bank Sulteng. Dalam kasus itu, Ritha didakwa jaksa merugikan keuangan negara sebesar Rp. 21.394.096.876.

Ketika Tempo mencoba mengkonfirmasi kasus tersebut ke rumah Banjela di wilayah Palu Barat, seorang wanita dari dalam rumah itu mengatakan Banjela tidak berada di tempat. “Bapak tidak ada. Dia sedang di Jakarta,” kata wanita itu tanpa mau menyebutkan identitasnya.

AMAR BURASE

Berita lain:
Jokowi ke Meranti, Warga Setempat Terharu
Penyebab Utama Timnas Tampil Buruk di Piala AFF
Elite Golkar: Ical Pengecut







Berita terkait

Kejati Tetapkan Tersangka Baru Korupsi Dana Sekretariat DPRD Papua Barat

23 Agustus 2023

Kejati Tetapkan Tersangka Baru Korupsi Dana Sekretariat DPRD Papua Barat

Kejati Papua Barat sebelumnya telah menahan FKM mantan Sekretaris DPR pada Kamis malam, 27 Juli 2023.

Baca Selengkapnya

Respons Kemendagri soal Usulan Kenaikan Gaji Kepala Daerah

7 Desember 2018

Respons Kemendagri soal Usulan Kenaikan Gaji Kepala Daerah

Ketua KPK Agus Rahardjo sebelumnya mengusulkan agar pemerintah mengkaji remunerasi bagi kepala daerah.

Baca Selengkapnya

Kasus Nur Mahmudi Ismail, Mantan Sekda Depok Hari Ini Diperiksa

12 September 2018

Kasus Nur Mahmudi Ismail, Mantan Sekda Depok Hari Ini Diperiksa

Dua mantan pejabat Kota Depok, Nur Mahmudi Ismail dan Harry Prihanto, dituduh merugikan negara Rp 10,7 miliar dalam korupsi proyek Jalan Nangka.

Baca Selengkapnya

Kejari Yogya SP3 Kasus Dana Purna Tugas 13 Mantan Anggota DPRD

3 November 2017

Kejari Yogya SP3 Kasus Dana Purna Tugas 13 Mantan Anggota DPRD

Dalam kasus dana purna tugas ini sebanyak 17 anggota DPRD Kota Yogyakarta periode 1999-2004 lainnya sudah menjalani hukuman.

Baca Selengkapnya

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Nganjuk Diciduk KPK

25 Oktober 2017

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Nganjuk Diciduk KPK

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Nganjuk Harianto diperiksa penyidik KPK di Polres Nganjuk.

Baca Selengkapnya

Cegah Korupsi di DKI Jakarta, Ini Cara Kerja Dua Tim Khusus KPK

4 Oktober 2017

Cegah Korupsi di DKI Jakarta, Ini Cara Kerja Dua Tim Khusus KPK

Tim koordinasi supervisi bekerja sama dengan perangkat daerah untuk mencegah korupsi di DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

OTT di Batubara, Ada Indikasi Terkait Fee Proyek

14 September 2017

OTT di Batubara, Ada Indikasi Terkait Fee Proyek

Bupati Batubara OK Arya Zulkarnaen terjaring dalam OTT KPK. Ia diduga menerima fee proyek.

Baca Selengkapnya

Korupsi Alkes, Bekas Anak Buah Nazaruddin Divonis 3 Tahun Penjara  

13 September 2017

Korupsi Alkes, Bekas Anak Buah Nazaruddin Divonis 3 Tahun Penjara  

Mantan anak buah Nazaruddin, Marisi Matondang, divonis tiga tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Korupsi Buku, Eks Kepala Dinas Pendidikan Jabar Divonis 3 Tahun  

6 September 2017

Korupsi Buku, Eks Kepala Dinas Pendidikan Jabar Divonis 3 Tahun  

Terdakwa pelaku korupsi buku pingsan setelah hakim menjatuhkan vonis hukuman penjara 3 tahun.

Baca Selengkapnya

Dahlan Iskan Bebas, Kejaksaan Tinggi Jawa Timur Ajukan Kasasi  

6 September 2017

Dahlan Iskan Bebas, Kejaksaan Tinggi Jawa Timur Ajukan Kasasi  

Kejaksaan Tinggi Jawa Timur akan mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung terkait dengan putusan Pengadilan Tinggi Surabaya yang membebaskan Dahlan Iskan.

Baca Selengkapnya