Ratusan guru se-Jakarta melakukan tabur bunga usai mengikuti upacara bendera memperingati Hari Guru di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta, Senin 24 November 2014. Upacara yang dipimpin Menteri Agama, Lukman Hakim Syaifuddin dan diikuti ratusan guruse-Jakarta, juga dihadiri Menteri Pendidikan dan kebudayaan, Anies Baswedan. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Kebudayaan dan Pendidikan Dasar dan Menengah Anies Baswedan pagi ini berziarah ke Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan. Kunjungan ini dilakukan untuk memperingati hari ulang tahun ke-69 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI).
"Pada masa perjuangan kemerdekaan, pelajar dan guru adalah bagian yang tidak bisa dipisahkan," kata Anies di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Senin, 24 November 2014. (Baca: Ini Reaksi Guru atas Kurikulum 2013)
Menurut Anies, kunjungan ke taman makam pahlawan ini merupakan bentuk penghormatan bagi para pahlawan tanpa tanda jasa atas perjuangan mereka. Dia berharap generasi sekarang dapat meneruskan perjuangan yang telah dilakukan pahlawan terdahulu. "Tantangannya beda sekali, tapi semangat yang dibawa harus sama," ujar Anies yang mengenakan batik PGRI. (Baca: Menteri Anies Segera Putuskan Nasib Kurikulum 2013)
Saat berada di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Anies menaburkan bunga di atas tiga makam pahlawan. Bunga itu ditaburkan di makam Jenderal Achmad Yani; mantan Ketua Umum Pengurus Besar PGRI, R.M.E. Subiadinata; dan satu makam pahlawan tak dikenal. (Baca juga: Kak Seto: Perisakan Akibat Sistem Pendidikan Buruk)
Sebelum penaburan bunga, diadakan upacara singkat yang dipimpin oleh Menteri Agama Lukman Hakim Syaifuddin. Upacara tersebut diisi penghormatan kepada pahlawan lewat mengheningkan cipta. Tidak ada upacara menaikkan bendera. Upacara dihadiri oleh pejabat eselon I dan II Kementerian Pendidikan dan Kementerian Agama serta Pengurus Besar PGRI.