Penganut Samin Tak Ambil Pusing Kolom Agama di KTP  

Reporter

Jumat, 14 November 2014 14:30 WIB

Seseorang memegang pamflet Teka-Teki Silang "Indonesia Punya Siapa?" yang dibuat Barisan Pengingat di Yogyakarta (14/3). Setiap seri TTS disertai tokoh yang menjadi ikonnya. Wartawan Udin untuk seri Pers dan Media, Wiji Thukul untuk HAM, Marsinah untuk Buruh, Samin Surosentiko untuk Petani, dan Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid untuk Tokoh Pluralisme. TEMPO/Anang Zakaria

TEMPO.CO, Bojonegoro - Wacana pengosongan kolom agama pada kartu tanda penduduk ditanggapi santai oleh suku Samin di Kabupaten Bojonegoro. Walau bukan muslim, selama ini mereka mencantumkan kata "Islam" pada kartu tanda penduduk. Alasannya, identitas agama bukan hal prinsipiil. "Di KTP, kami memilih agama Islam," ujar Bambang Tris, warga suku Samin, Jumat, 14 November 2014.

Bambang merupakan anak kandung Hardjo Kardi, 76 tahun, tokoh Samin di Dusun Jepang, Desa Margomulyo, Kecamatan Margomulyo. Hardjo Kardi keturunan keempat pendiri paham Samin, Samin Surosentiko alias Raden Kohar. Paham yang awalnya didirikan untuk menentang Belanda itu kemudian menyebar di Bojonegoro, Blora, dan Pati.

Bambang mengatakan orang tuanya membebaskan anak-anaknya memilih agama di KTP, termasuk tidak mengisi sekalipun. Namun pada umumnya anak-anak keturunan Samin Surosentiko memilih Islam. "Bagi kami, tidak ada masalah," katanya. (Baca: Masyarakat Samin di Bojonegoro Diusulkan Jadi Cagar Budaya)

Penganut paham Samin di Margomulyo, ujar Bambang, berjumlah sekitar 100 orang. Mereka bermukim di tepi hutan tak jauh dari aliran Sungai Bengawan Solo. Ajaran yang dianut ialah sami-sami sapadha saduluran atau semua manusia hidup bersaudara.

Hardjo Kardi sendiri disebut-sebut memiliki kelebihan. Salah satunya ialah, meski tak pernah sekolah, ia pandai membaca dan menulis. Dia juga ahli membuat tombak, keris, pedang, hingga memperbaiki alat-alat elektronik yang rusak. Kendati tak salat, Hardjo Kardi ikut mendirikan masjid di kampungnya, termasuk menyediakan lahan serta bahan-bahan bangunan. (Baca: Pesantren Tolak Kolom Agama Dihapus)

Kepala Desa Margomulyo Nuryanto mengatakan warga suku Samin masih memegang teguh adat istiadat dan ajaran leluhurnya, yakni jujur, sederhana, dan tidak membeda-bedakan agama. "Adat istiadat mereka masih kuat," kata Nuryanto.

Camat Margomulyo Safiq menambahkan, bagi warga Samin, kolom agama pada KTP bukan masalah besar. "Kalaupun selama ini mereka mencantumkan agama Islam, karena tidak ingin repot," kata Safiq. (Baca juga: Kolom Agama Kosong, Ansor: Orang Wafat Diapakan)

SUJATMIKO


Berita Terpopuler:
Malaysia Kuasai 3 Desa, Pemda Nunukan Pasrah
Mabes Polri Sarankan Ahok Laporkan FPI ke Polisi
Kontras Laporkan FPI ke Komnas HAM
MUI Tak Setuju FPI Dibubarkan, Mengapa?
MUI Setuju Pengosongan Kolom Agama di KTP

Berita terkait

Adhy Karyono Jadi Pj Gubernur Jawa Timur

16 Februari 2024

Adhy Karyono Jadi Pj Gubernur Jawa Timur

Adhy menggantikan Khofifah Indar Parawansa yang berakhir masa jabatannya pada 13 Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Pemprov Jatim Santuni Korban Meninggal Tragedi Kanjuruhan Rp 10 Juta

2 Oktober 2022

Pemprov Jatim Santuni Korban Meninggal Tragedi Kanjuruhan Rp 10 Juta

Gubernur Jawa Timur Khofifah mengatakan pemerintah akan bertanggung jawab atas biaya perawatan dan pengobatan korban Tragedi Kanjuruhan.

Baca Selengkapnya

Jawaban Pemprov Jawa Timur Soal Saldo Pemda Nganggur di Bank Paling Banyak

3 Mei 2022

Jawaban Pemprov Jawa Timur Soal Saldo Pemda Nganggur di Bank Paling Banyak

Sri Mulyani Indrawati menyampaikan bahwa dana Pemerintah Daerah Jawa Timur di perbankan memiliki saldo tertinggi per Maret 2022.

Baca Selengkapnya

Perbaikan Rumah akibat Gempa Situbondo Diharapkan Selesai 3 Pekan

12 Oktober 2018

Perbaikan Rumah akibat Gempa Situbondo Diharapkan Selesai 3 Pekan

Berdasarkan catatan Pemprov Jatim, Soekarwo mengatakan ada sebanyak 210 rumah rusak di Kecamatan Gayam, Pulau Sapudi akibat gempa Situbondo.

Baca Selengkapnya

Gempa Situbondo, Pemda Jatim Bangun RS Sementara di Pulau Sapudi

12 Oktober 2018

Gempa Situbondo, Pemda Jatim Bangun RS Sementara di Pulau Sapudi

Pulau Sapudi adalah wilayah yang paling parah terdampak gempa Situbondo berkekuatan 6,3 SR.

Baca Selengkapnya

Alasan Pasar Mobil Jatim Tetap Stabil Atas Pelemahan Rupiah

15 September 2018

Alasan Pasar Mobil Jatim Tetap Stabil Atas Pelemahan Rupiah

Pasar penjualan mobil di Jawa Timur masih stabil dan tak terpengaruh pelemahan rupiah atas dolar AS

Baca Selengkapnya

AHY Ajak Milenial di Jawa Timur Tidak Golput pada Pemilu

21 Juni 2018

AHY Ajak Milenial di Jawa Timur Tidak Golput pada Pemilu

Menurut AHY, generasi milenial sangat penting untuk sadar dan berpartisipasi dalam politik, seperti berpartisipasi dalam Pemilu.

Baca Selengkapnya

Hasil UN SMP 2018 Turun, Jawa Timur Minta Soal Dipermudah

25 Mei 2018

Hasil UN SMP 2018 Turun, Jawa Timur Minta Soal Dipermudah

Hasil UN SMP 2018 Jawa Timur, kata Saiful, masih cukup baik dibandingkan dengan daerah lain. "Jatim masih cukup baik, bayangkan yang di luar Jawa."

Baca Selengkapnya

PWNU Jatim Desak Kepolisian Usut Tiga Penyerangan Ulama

20 Februari 2018

PWNU Jatim Desak Kepolisian Usut Tiga Penyerangan Ulama

Sejak sepekan ini serangkaian penyerangan tokoh agama/ ulama dan tempat ibadah terjadi di Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Dalam Setahun, Enam Kepala Daerah Jawa Timur Berurusan dengan KPK

5 Februari 2018

Dalam Setahun, Enam Kepala Daerah Jawa Timur Berurusan dengan KPK

Di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Surabaya, Jawa Timur, Jumat pekan lalu, 2 Februari 2017, Eddy didakwa jaksa KPK menerima suap Rp1,9 miliar.

Baca Selengkapnya