Presiden Joko Widodo, bersama dengan ibu negara Iriana Widodo mendampingi Plt Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahya Purnama dan istrinya Veronika Ahok saat blusukan keliling Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, 22 Oktober 2014. TEMPO/Subekti.
TEMPO.CO,Jakarta - Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo menempati ruang tidur Presiden Sukarno di Istana Merdeka, Jakarta Pusat. Jokowi, kata Ahok, mengaku menempati kamar Sukarno saat mengantar rombongan pejabat Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berkeliling di kompleks Istana pada Rabu, 22 Oktober 2014.
Dalam kunjungan itu, Ahok berujar, Jokowi yang didampingi staf rumah tangga Istana menunjukan satu per satu ruangan di Istana Negara dan Istana Merdeka. Ia mendeskripsikan, luas ruang tidur Jokowi tak jauh berbeda dengan ruang kerjanya di Balai Kota, yaitu sekitar 6 x 8 meter. Sayang, Ahok tak ingat warna cat ruangan tersebut. Yang pasti, dinding ruangan itu dipenuhi banyak lukisan. (Baca : Cerita Yenny Wahid ,Tinggal di Istana Seram)
Menurut Ahok, Jokowi merupakan orang ketiga yang menempati ruangan tersebut setelah Bung Karno dan Presiden Abdurrahman Wahid. Ia mengatakan Jokowi tak mengkhawatirkan apa pun mengenai kamar tersebut. Sebab, Jokowi juga terbiasa menempati kamar bekas Bung Karno di lantai atas Loji Gandrung saat menjabat Wali Kota Solo. "Beliau bilang enggak ada apa-apa," kata Ahok.
Ahok menuturkan Jokowi kerasan tinggal di Istana Merdeka. Jokowi, kata dia menyukai arsitektur bangunan Istana yang mirip dengan rumah dinas Loji Gandrung. "Pak Jokowi lebih suka Istana Merdeka, katanya mirip sama rumah di Solo," kata Ahok.
Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran
14 jam lalu
Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran
Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN menyebut rumah dinas menteri di IKN bisa ditambah jika presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk kementerian baru. Pengamat menilai hal ini sebagai bentuk pemborosan anggaran.