Calon Menteri Dilabel Merah, Jokowi Tepok Jidat

Reporter

Editor

Bobby Chandra

Kamis, 23 Oktober 2014 16:19 WIB

Karena sudah 25 tahun tak menyerut kayu, Jokowi meminta petunjuk kepada salah satu tukang bagaimana cara menyerut kayu yang benar. Tempo/Ratih Purnama

TEMPO.CO, Jakarta - Kemunculan Presiden Joko Widodo di televisi pada Rabu, 22 Oktober 2014, dengan raut tegang mengundang banyak tanya. Orang yang dekat dengan lingkaran Jokowi menyebutkan bahwa Presiden sedang pusing tujuh keliling mengurusi nama-nama menteri dalam kabinet. (Baca: Rilis Menteri Batal, Mega Gelar Rapat Rahasia)

Menurut orang dekat Jokowi itu, Presiden Jokowi sampai harus menepuk keningnya setelah menerima daftar menteri yang memiliki label merah dari Komisi Pemberantasan Korupsi serta Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan. (Baca: 3 Alasan Jokowi Batal Umumkan Kabinet)

"Dia menepuk keningnya sendiri sambil menyampaikan bahwa calon menteri yang diberi level hijau oleh KPK hanya sedikit jumlahnya," katanya kepada Tempo di Jakarta, Rabu siang, 22 Oktober 2014. (Baca: 6 Nama Kementerian Baru Usulan Jokowi)

Ahad, 20 September 2014, KPK serta Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan menyerahkan analisis mereka terhadap jejak rekam 43 calon menteri yang disodorkan Jokowi. Dari jumlah itu, ada beberapa calon yang diberi label kuning dan merah. (Baca: Ini Bocoran Struktur Kabinet Jokowi)

Ketua KPK Abraham Samad mengatakan catatan berwarna merah dan kuning yang diberikan KPK kepada calon menteri Jokowi menjadi peringatan bahwa nama itu tidak boleh menjadi pembantu Presiden. "Label merah dan kuning tidak boleh jadi menteri," katanya di KPK. (Baca juga: KPK: Label Merah dan Kuning Dilarang Jadi Menteri)

Jokowi berjanji akan mengganti calon menteri yang mendapat label merah. Berdasarkan laporan KPK dan PPATK, ada delapan nama yang diberi catatan merah. "Masak, tidak diganti. Nanti yang mengisi siapa?" kata Jokowi di Istana Negara, Rabu, 22 Oktober 2014. (Simak pula: Rahasia Dokumen di Tangan Jusuf Kalla)

Adapun pada Rabu, Jokowi membatalkan rencana mengumumkan nama-nama menterinya. Semula, pengumuman nama menteri yang akan bekerja dalam lima tahun mendatang dibacakan di Dermaga 303 Terminal III Pintu 9, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu, pukul 19.00 WIB. (Baca: Jokowi Batal Umumkan Kabinet Malam Ini)

FEBRIANA FIRDAUS







Berita Terpopuler
KPK: Banyak Calon Menteri Jokowi Bermasalah
PDIP: tanpa Restu Mega, Jangan Mimpi Jadi Menteri
Jokowi Batal Umumkan Kabinet Hari Ini

Berita terkait

Anggukan Jokowi soal Disebut Jadi Penjembatan Prabowo-Megawati

16 menit lalu

Anggukan Jokowi soal Disebut Jadi Penjembatan Prabowo-Megawati

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengungkapkan Presiden Jokowi yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Megawati dan Prabowo

Baca Selengkapnya

Jokowi soal Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen: Menumbuhkan Sebuah Optimisme

16 menit lalu

Jokowi soal Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen: Menumbuhkan Sebuah Optimisme

Presiden Jokowi mengatakan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,11 persen di kuartal pertama tahun ini patut disyukuri.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Impor Produk Elektronik Bikin Defisit hingga Rp 30 Triliun Lebih

41 menit lalu

Jokowi Sebut Impor Produk Elektronik Bikin Defisit hingga Rp 30 Triliun Lebih

Jokowi menyayangkan perangkat teknologi dan alat komunikasi yang digunakan di Tanah Air saat ini masih didominasi oleh barang-barang impor.

Baca Selengkapnya

Jokowi Respons Rencana Prabowo Tambah Kementerian hingga 40

1 jam lalu

Jokowi Respons Rencana Prabowo Tambah Kementerian hingga 40

Orang-orang dekat Prabowo menceritakan bahwa Prabowo berupaya membangun koalisi besar untuk menguasai DPR.

Baca Selengkapnya

Seputar Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

1 jam lalu

Seputar Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

Jokowi mengharapkan pembukaan Indonesia Digital Test House (IDTH) di BBPPT dapat memperkuat ekosistem digital lokal. Berikut hal-hal seputar IDTH.

Baca Selengkapnya

Seloroh Jokowi saat Ditanya Parpol Baru setelah Tak Diakui PDIP

1 jam lalu

Seloroh Jokowi saat Ditanya Parpol Baru setelah Tak Diakui PDIP

Sebelumnya, Kabar Jokowi bukan lagi anggota PDIP disampaikan oleh Ketua Dewan Pimpinan Pusat PDI Perjuangan Bidang Kehormatan, Komarudin Watubun.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sepakat dengan Luhut soal Jangan Ada Orang Toxic di Kabinet Prabowo

2 jam lalu

Jokowi Sepakat dengan Luhut soal Jangan Ada Orang Toxic di Kabinet Prabowo

Presiden Jokowi setuju dengan usul yang menyebut Presiden terpilih Prabowo Subianto tak perlu membawa orang 'toxic' masuk kabinet.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Indonesia Digital Test House di Depok

2 jam lalu

Jokowi Resmikan Indonesia Digital Test House di Depok

Presiden Jokowi mengharapkan pembukaan IDHT memperkuat ekosistem digital lokal.

Baca Selengkapnya

Reaksi Internal KIM atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

2 jam lalu

Reaksi Internal KIM atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Gerindra menyatakan Prabowo sudah mendiskusikan pembentukan presidential club sejak bertahun-tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Tiga Arahan Jokowi untuk Sinkronisasi Rencana Kerja Pemerintahan Prabowo-Gibran

4 jam lalu

Tiga Arahan Jokowi untuk Sinkronisasi Rencana Kerja Pemerintahan Prabowo-Gibran

Presiden Jokowi juga mengatakan RKP harus didasarkan pada hasil dengan memperhatikan return ekonomi yang dihasilkan.

Baca Selengkapnya