Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla, menyambut masyarakat dari atas kereta kuda, di kawasan Bunderan HI, Jakarta, 20 Oktober 2014. TEMPO/Imam Sukamto
TEMPO.CO, Jakarta - Penampilan Wakil Presiden Indonesia 2014-2019, Jusuf Kalla, saat upacara pisah-sambut di Istana Negara berbeda dari pejabat lainnya. Ketika Presiden Joko Widodo dan Susilo Bambang Yudhoyono mengenakan setelan jas lengkap dengan dasi, bekas Ketua Umum Partai Golkar itu malah tak mengenakan dasi. (Baca: Menyambut Jokowi, Paspampres Tak Lagi Galak)
Peristiwa unik tersebut terjadi waktu Jokowi-JK masuk ke Istana Negara dan mengikuti upacara penghormatan dari Pasukan Pengamanan Presiden. JK hanya mengenakan setelan jas dan kemeja putih. (Baca: Pelantikan Presiden: SBY Menangis, Jokowi Kaku)
Kalla tak sempat memakai kembali dasinya ketika kereta kencana yang ditumpanginya tiba di depan Istana. Sebab, Presiden Jokowi buru-buru turun dan berjalan menemui SBY. Sedangkan JK harus mengejar langkah Jokowi yang berada di depannya.
Dasi merah marun masih dikenakan JK dalam pengucapan sumpah wakil presiden di Gedung Majelis Permusyawaratan Rakyat. JK menanggalkan dasi dan jasnya ketika dia mengikuti pawai dari Bundaran Hotel Indonesia. Dia hanya mengenakan kemeja putih saat menyapa rakyat yang ingin mengantar presiden dan wakil presiden menuju Istana Negara.
JK memang tampak kepanasan waktu mengikuti pawai. Dia kerap mengusap keringat dengan handuk putih yang disediakan pengawal.
Hari ini, Jokowi dan JK resmi dilantik menjadi presiden dan wakil presiden periode 2014-2019. Pasangan dari poros Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ini mengucapkan sumpah di depan 672 anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat.
