TEMPO.CO, Subang - Hingga sehari menjelang berakhirnya masa tugas anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Subang periode 2009-2014, baru 30 dari total 50 anggota Dewan yang menyerahkan mobil dinasnya. "Dua puluh anggota lainnya belum," kata Sekretaris DPRD Subang Suwarna Murdiaz saat ditemui Tempo di kantornya, Selasa, 2 September 2014.
Suwarna menjamin, sampai batas waktu pengembalian pada 3 September 2014, semua anggota Dewan periode 2009-2014 akan mengembalikannya. "Kalau sampai tenggat waktu yang ditentukan tidak juga mengembalikan, kami akan ambil paksa," ujar Suwarna.
Menurut Suwarna, para anggota DPRD periode 2014-2019 yang akan dilantik Rabu, 3 September 2014, dipastikan tidak akan memperoleh kendaraan dinas baru. Sebab, Pemerintah Kabupaten Subang tidak menganggarkan pembelian kendaraan baru. (Baca juga: Anggota DPRD Subang Tak Dapat Mobil Dinas Baru)
Padahal, tutur Suwarna, anggota Dewan baru memerlukan sedikitnya enam kendaraan dinas baru. Sebab, enam unit yang ada sekarang usianya sudah di atas enam tahun. "Kalau ditambah dengan yang pimpinan dan sekretariat Dewan, memerlukan 16 unit yang baru," kata Suwarna.
Anggota DPRD Subang periode 2009-2014, Mohammad Noor Wibowo, memastikan baru akan menyerahkan kendaraan dinasnya tepat ketika dia masuk masa pensiun. "Kan sekarang masih bertugas," ujarnya.
Adapun anggota Dewan baru, Nurul Mumin, mengaku tak masalah jika tak mendapatkan kendaraan dinas baru. "Kalau yang lama masih layak pakai, kenapa tidak."
Bupati Subang Ojang Sohandi menuturkan pihaknya tak membelikan kendaraan dinas baru buat anggota Dewan karena APBD Perubahan dan APBD 2015 diproyeksikan buat dana pembangunan infrastruktur. "Dana buat pembangunan infrastruktur selama dua tahun anggaran itu mecapai Rp 360 miliar," kata Ojang.
Berdasarkan catatan Tempo, dari total 50 anggota Dewan periode 2014-2019, 29 di antaranya wajah baru.