Minoritas DPR, Jokowi-JK Rawan Dimakzulkan

Reporter

Editor

Budi Riza

Sabtu, 30 Agustus 2014 06:09 WIB

Presiden terpilih Jokowi bersama Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Wakil Presiden terpilih Jusuf Kalla, dalam peresmian pembubaran Tim kampanye nasional Jokowi-JK, di Posko Pemenangan, Jakarta, 29 Agustus 2014. Dalam pidato pembubaran Jokowi menyatakan bersyukur atas terlaksananya Pemilihan Presiden yang dimenangkan oleh pasangan Jokowi-JK. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Pakar psikologi politik, Hamdi Muluk, mengatakan pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla rawan dimakzulkan jika koalisi yang dihimpun di DPR minoritas.

Saat ini koalisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dengan Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Nasional Demokrat, dan Partai Hati Nurani Rakyat hanya mampu menghimpun 207 kursi di parlemen. Adapun kursi yang dihimpun Koalisi Merah Putih berjumlah 292 kursi.

"Secara moral, Koalisi Merah Putih besar. Jika suatu hari nanti ada usulan pemakzulan, pemerintahan Jokowi bisa repot," ujar Hamdi saat dihubungi pada Jumat, 29 Agustus 2014. (Baca: Koalisi Merah Putih Tunggu Usulan Anggaran Jokowi)

Pemakzulan adalah mekanisme pencopotan jabatan presiden dan wakil presiden yang diajukan oleh anggota DPR kepada MPR atas rekomendasi Mahkamah Konstitusi. Hal ini diatur dalam Pasal 7B UUD 1945. Menurut pasal ini, usulan pemakzulan dianggap sah jika disetujui dua pertiga anggota DPR.

Hamdi lebih lanjut mengatakan pembuktian pemakzulan di Mahkamah Konstitusi sangat sulit. Secara historis, Indonesia juga belum pernah melakukan pemakzulan yang sah secara legal formal.

Hamdi meramalkan, meski nantinya pemakzulan tidak terbukti, tetap akan menggoyahkan stabilitas pemerintahan. "Secara psikologis, Koalisi Merah Putih sangat mungkin untuk melakukan itu," kata Hamdi. (Baca: Waketum PAN: Kami Tetap di Koalisi Merah Putih)

Untuk mengantisipasi hal ini, Hamdi menyarankan partai koalisi PDIP melobi partai Koalisi Merah Putih agar mendukung pemerintahan Jokowi-JK. Lobi bisa dilakukan dengan mengintervensi kebijakan partai melalui musyawarah nasional atau menawarkan jabatan kepada partai.

Adapun, pada hasil pengamatan Lembaga Survei Indonesia, pemerintahan Jokowi-JK juga terancam lumpuh karena mayoritas parlemen dikuasai Koalisi Merah Putih. Karena hal ini, LSI memprediksi janji Jokowi-JK tidak bisa dipenuhi secara maksimal.

Partai yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih adalah Partai Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Amanat Nasional, Partai Demokrat, Partai Golkar, dan Partai Persatuan Pembangunan.

ROBBY IRFANY


Berita Terpopuler


Kenapa Prabowo Tolak Berpidato Seusai Putusan MK?
Hasil Pleno, Demokrat Tetap Koalisi Merah Putih
Fadli Zon dan Muzani Rebutan Kursi Wakil Ketua DPR
SBY-Jokowi Tidak Hanya Bahas BBM
Pelat Nomor Lamborghini Lulung Tak Terdaftar

Berita terkait

Kata 7 Pengamat Soal Koalisi Prabowo yang Bakal Gemuk

3 hari lalu

Kata 7 Pengamat Soal Koalisi Prabowo yang Bakal Gemuk

Berikut tanggapan para pengamat politik dan peneliti soal koalisi Prabowo ke depan yang hampir pasti bakal gemuk.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dorong Seluruh Partai Politik Rekonsiliasi dalam Koalisi Pemerintahan Prabowo

20 hari lalu

Bamsoet Dorong Seluruh Partai Politik Rekonsiliasi dalam Koalisi Pemerintahan Prabowo

Bamsoet memberikan apresiasi atas pertemuan Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar -Mahfud, Arsjad Rasjid dengan Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani, saat open house di kediaman Rosan Roeslani.

Baca Selengkapnya

Soal Waktu Penentuan Arah Koalisi, Golkar Tunggu Momentum Demi Kepentingan Terbaiknya

21 Juli 2023

Soal Waktu Penentuan Arah Koalisi, Golkar Tunggu Momentum Demi Kepentingan Terbaiknya

Erwin Aksa memastikan bahwa arah politik Golkar akan selalu berada di pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Kata Anas Urbaningrum dan Gede Pasek soal PKN yang Belum Tentukan Arah Koalisi

15 Juli 2023

Kata Anas Urbaningrum dan Gede Pasek soal PKN yang Belum Tentukan Arah Koalisi

Anas Urbaningrum dan Gede Pasek sebut Partai Kebangkitan Nusantara atau PKN belum tentukan arah koalisi untuk Pemilu 2024

Baca Selengkapnya

Airlangga Bilang KIB Belum Bubar Meski PAN Beri Sinyal Merapat ke PDIP

5 Juni 2023

Airlangga Bilang KIB Belum Bubar Meski PAN Beri Sinyal Merapat ke PDIP

Airlangga menyebut dirinya bahkan baru bertemu dengan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan atau Zulhas pada Sabtu malam kemarin.

Baca Selengkapnya

PKB Sebut Golkar Sepakat Gabung KIR, Begini Respons Airlangga

5 Mei 2023

PKB Sebut Golkar Sepakat Gabung KIR, Begini Respons Airlangga

Airlangga menjelaskan, Golkar sedianya sudah membentuk tim teknis untuk koalisi inti.

Baca Selengkapnya

Dua Jam Lebih Bertemu di Istana, Ini yang Dibahas Jokowi dan 6 Ketum Parpol Koalisi

2 Mei 2023

Dua Jam Lebih Bertemu di Istana, Ini yang Dibahas Jokowi dan 6 Ketum Parpol Koalisi

Menurut Airlangga, pertemuan dengan Jokowi ini lebih banyak membahas kondisi perekonomian ke depan. Adakah bahas politik?

Baca Selengkapnya

Politikus PKB Bilang Cak Imin dan Airlangga Bertemu Rabu Besok

2 Mei 2023

Politikus PKB Bilang Cak Imin dan Airlangga Bertemu Rabu Besok

Halalbihalal DPP PKB dan DPP Golkar itu digelar di Resto Plataran Senayan.

Baca Selengkapnya

PAN Yakin Diajak Berkoalisi Partai Lain karena Merepresentasikan Muhammadiyah

30 April 2023

PAN Yakin Diajak Berkoalisi Partai Lain karena Merepresentasikan Muhammadiyah

Bukan hanya jemput bola, Eddy menyebut pihak lain juga berupaya menjangkau PAN untuk berkomunikasi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Disebut Bakal Kumpulkan Lagi Ketua Umum Partai Koalisi

26 April 2023

Jokowi Disebut Bakal Kumpulkan Lagi Ketua Umum Partai Koalisi

Sebelumnya pada 2 April 2023, Jokowi juga sudah bertemu dengan lima ketua umum partai koalisi. Tak mengundang Surya Paloh.

Baca Selengkapnya