Amien Rais Siap Pimpin Muhammadiyah

Reporter

Editor

Rabu, 27 April 2005 02:24 WIB

TEMPO Interaktif, Yogyakarta:Mantan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) yang kini menjabat sebagai Ketua Majelis Pertimbangan Partai (MPP) PAN, Amien Rais, siap melepaskan jabatannya di PAN jika terpilih sebagai Ketua Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah. Jika terpilih, Amien berjanji akan melanjutkan kepemimpinannya di Muhammadiyah yang hanya berlangsung tiga tahun dan terhenti lantaran dia terpilih sebagai Ketua Umum PAN. Kalau terpilih, saya akan melanjutkan kepemimpinan saya yang terputus dulu, kata Amien kepada Tempo di Yogyakarta, Selasa (26/4).Muhammadiyah pada awal Juli ini akan menggelar muktamar ke-45 di Malang. Ketua PP Muhammadiyah saat ini, Ahmad Syafi'i Ma'arif, menyatakan tidak akan maju lagi dalam pencalonan. Dalam berbagai kesempatan Syafi'i menyatakan usianya sudah cukup tua dan tidak akan bersedia dipilih lagi.Menurut Amien, sejak dirinya lengser dari kursi ketua PAN, sudah banyak tokoh Muhammadiyah baik di pusat maupun daerah yang menghubungi dirinya dan meminta kesediaannya untuk kembali memimpin Muhammadiyah. Alasan mereka, kata Amien, dirinya punya tanggung jawab moral untuk melanjutkan kepemimpinannya di Muhammadiyah yang terputus di tengah jalan.Dulu saya memang baru tiga tahun. Tapi karena ada reformasi, saya terpental menjadi ketua PAN lalu terpental lagi menjadi ketua MPR. Jadi ada semacam tuntutan moral bahwa saya harus menyelesaikan tugas saya yang terbengkelai itu, kata Amien.Tentang jabatannya sebagai Ketua MPP PAN, Amien menyatakan siap melepaskan kapan saja. Itu persoalan yang ringan. Di PAN itu sudah bagus. Seandainya saya tidak di sana, saya yakin PAN pasti bagus. Sehingga kalau saya memimpin Muhammadiyah, maka akan saya lepaskan jabatan di PAN, apapun jabatannya, baik jabatan yang pinggiran sekalipun, kata Amien.Menanggapi pernyataan sejumlah pimpinan Muhammadiyah bahwa akan terjadi set back jika dirinya kembali memimpin Muhammadiyah, Amien mengakui adanya pernyataan tersebut dari sejumlah pimpinan Muhammadiyah. Itu urusan mereka sendiri. Yang memilih PP itu kan muktamar. Jadi semua orang boleh memberikan komentar baik yang positif maupun yang negatif, Muhammadiyah itu demokratis, kata Amien.syaiful amin

Berita terkait

Sidang Sengketa Pileg di MK: Ribuan Suara PPP dan PDIP Diklaim Berpindah ke Partai Lain

23 jam lalu

Sidang Sengketa Pileg di MK: Ribuan Suara PPP dan PDIP Diklaim Berpindah ke Partai Lain

PDIP dan PPP mengklaim ribuan suara pindah ke partai lain dalam sidang sengketa Pileg di MK hari ini.

Baca Selengkapnya

Bahlil Beri Sinyal Ormas Bisa Kelola Izin Tambang, Aspebindo: Modal untuk Mandiri

1 hari lalu

Bahlil Beri Sinyal Ormas Bisa Kelola Izin Tambang, Aspebindo: Modal untuk Mandiri

Aspebindo mendukung rencana pemerintah membagikan izin usaha pertambangan (IUP) kepada ormas keagamaan. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Baznas - Muhammadiyah Gulirkan Program Pengembangan SDM Unggul

2 hari lalu

Baznas - Muhammadiyah Gulirkan Program Pengembangan SDM Unggul

Kolaborasi antara Baznas dengan Muhammadiyah dalam pemanfaatan dana zakat, bisa memberikan manfaat yang besar bagi kepentingan umat

Baca Selengkapnya

Jika Prabowo Tunjuk Mendikbud dari Muhammadiyah, Darmaningtyas: Tak Masalah, Asal...

3 hari lalu

Jika Prabowo Tunjuk Mendikbud dari Muhammadiyah, Darmaningtyas: Tak Masalah, Asal...

Darmaningtyas mengatakan tak masalah jika Mendikbud era Prabowo dari Muhammadiyah, asal tokoh tersebut berlatar belakang dunia pendidikan.

Baca Selengkapnya

Kecuali Partai Gelora, Gerindra-Golkar-PAN-Demokrat Buka Peluang PKS Gabung ke Prabowo

3 hari lalu

Kecuali Partai Gelora, Gerindra-Golkar-PAN-Demokrat Buka Peluang PKS Gabung ke Prabowo

Sejumlah partai politik yang tergabung dalam KIM membuka peluang PKS untuk bergabung ke Prabowo, kecuali Gelora. Apa alasan Gelora menolak PKS?

Baca Selengkapnya

Kata Ketum Muhammadiyah Soal Gugatan PDIP di PTUN

4 hari lalu

Kata Ketum Muhammadiyah Soal Gugatan PDIP di PTUN

Apa kata Ketum Muhammadiyah soal gugatan PDIP di PTUN?

Baca Selengkapnya

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Ini Tanggapan PBNU, PP Muhammadiyah hingga Kadin

7 hari lalu

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Ini Tanggapan PBNU, PP Muhammadiyah hingga Kadin

Reaksi PBNU, PP MUhammadiyah, Kadin Terhadap Penetapan Prabowo - Gibran Pemenang Pilpres 2024 oleh KPU

Baca Selengkapnya

Tanggapan Demokrat dan Muhammadiyah Soal Kabinet Prabowo-Gibran

8 hari lalu

Tanggapan Demokrat dan Muhammadiyah Soal Kabinet Prabowo-Gibran

Muhammadiyah menyatakan belum ada pembahasan soal formasi kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

9 hari lalu

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

Mantan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan dirinya siap maju di Pilkada 2024 setelah mendapat arahan dari Ketum PAN, tapi...

Baca Selengkapnya

Respons KPU dan Ketum PAN soal Gugatan PDIP di PTUN

9 hari lalu

Respons KPU dan Ketum PAN soal Gugatan PDIP di PTUN

KPU dan Ketum PAN Zulkifli Hasan menanggapi gugatan PDIP di PTUN terkait pencalonan Gibran di Pilpres 2024. Begini kata mereka.

Baca Selengkapnya