Ical Diminta Lempar Handuk

Reporter

Rabu, 20 Agustus 2014 19:17 WIB

Ketum Angkatan Muda Partai Golkar, Yoris Raweyai, beri keterangan pers, di Jakarta, 11 Agustus 2014. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Tokoh pendiri Golkar, Suhardiman, meminta partai berlambang pohon beringin itu segera menggelar musyawarah nasional. Langkah itu perlu diambil untuk mengevaluasi kepemimpinan Aburizal Bakrie alias Ical. "Sudah sepantasnya Ical lempar handuk," ujarnya saat menghadiri acara diskusi bertema "Posisi Partai Golkar" di kantor Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar, Rabu, 20 Agustus 2014.

Suhardiman menjelaskan, mekanisme musyawarah nasional merupakan forum yang tepat untuk mengevaluasi kepemimpinan Ical terkait dengan hasil yang dicapai partai beringin dalam pemilu legislatif dan presiden beberapa waktu lalu. "Jumlah perolehan kursi menurun. Golkar juga gagal mencalonkan presiden dan membuat keputusan koalisi yang salah," kata pendiri Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) ini. (Baca: Tiga Kader Golkar Gugat Ical 1 Triliun)

Menurut Suhardiman, kegagalan itu mestinya membuat Ical tak bisa mempertahankan kursinya hingga 2015. Ical perlu memikirkan masa depan partai dan membuka ruang rekonsiliasi dengan pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla. Apalagi saat ini ada 200 kepala daerah yang didukung oleh Golkar. "Dia harus sportif dan berjiwa besar menerima keadaan. Itu sikap kesatria," katanya. (Baca: Golkar Jegal Pelantikan Nusron dan Agus Gumiwang)

Pendapat serupa disampaikan Ketua Bidang Kepemudaan DPP Partai Golkar Yoris Raweyai. Menurut dia, gejolak di tubuh Golkar perlu diakhiri lantaran model kepemimpinan Ical cenderung otoriter dan tak mencerminkan ketaatan terhadap konstitusi organisasi. "Yang paling tragis adalah pemecatan kadernya. Ini yang membawa Golkar pada kehancuran," katanya.




RIKY FERDIANTO

Terpopuler:



Jokowi: PAN dan Demokrat Mulai Merapat
Prediksi Mantan Hakim MK Soal Gugatan Prabowo
Bisakah PTUN Menangkan Prabowo-Hatta?
Jokowi Ingin Makan Kerupuk, Pengawal Melarang
ISIS Rilis Video Pemenggalan Wartawan AS

Advertising
Advertising

Berita terkait

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

4 hari lalu

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

"Ya semuanya teman, halalbihalal yo ditekani kabeh (ya didatangi semua)," ujar Gibran.

Baca Selengkapnya

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

15 hari lalu

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

Setelah hari pertama Idul Fitri di Jakarta, Jokowi terbang ke Medan untuk merayakan hari ke-2 Lebaran. Buat amankan tiket Bobby Nasution ke Pilgub?

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

23 hari lalu

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

Ujang pun menyampaikan bahwa para tokoh itu memiliki modal yang cukup untuk dikatakan sebagai calon unggulan di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

24 hari lalu

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

Menurut Airlangga, dukungan dari ormas merupakan salah satu kunci agar dirinya dapat kembali terpilih untuk menjadi Ketua Umum Partai Golkar.

Baca Selengkapnya

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

24 hari lalu

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

Airlangga menyatakan dukungan itu merupakan amanah yang harus dijaga.

Baca Selengkapnya

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

25 hari lalu

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

Ketua Umum Golkar menargetkan partainya mampu menang lebih dari 50 persen dalam kontestasi Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

28 hari lalu

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

Presiden Jokowi membantah dirinya sempat ingin merebut posisi Ketua Umum Partai Golkar maupun Ketua Umum PDI Perjuangan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

34 hari lalu

Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

Menurut Prabowo, keinginan itu bisa dilakukan bila ada dukungan untuk memberi nasihat. Prabowo meminta Golkar mendukungnya membangun pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sebut Golkar Punya Peran Besar di Pilpres 2024

34 hari lalu

Prabowo Sebut Golkar Punya Peran Besar di Pilpres 2024

Prabowo meminta maaf karena belum sempat mendatangi semua kader-kader Golkar di daerah dalam tahapan kampanye pemilu.

Baca Selengkapnya

Partai Golkar Menang di Sumut, Peran Musa Rajekshah Disorot

40 hari lalu

Partai Golkar Menang di Sumut, Peran Musa Rajekshah Disorot

Partai Golkar dan kadernya mengambil langkah tepat memilih Ijeck

Baca Selengkapnya