Alasan Jokowi Pilih 4 Penasihat Tim Transisi  

Reporter

Jumat, 15 Agustus 2014 06:39 WIB

Presiden terpilih Joko Widodo setelah berbicara pada sejumlah wartawan di rumah Transisi setelah melakukan pertemuan tertutup dengan timnya, Jakarta, Sabtu 9 Agustus 2014. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Jakarta: Presiden terpilih, Joko Widodo, memilih empat tokoh sebagai dewan penasihat Tim Transisi. Pengalaman dan keahlian dari keempat tokoh menjadi alasan penunjukan. (Baca: Jokowi Pilih Empat Tokoh Penasihat Tim Transisi)

Wakil Kepala Tim Transisi Andi Widjajanto mengatakan KH Hasyim Muzadi dan Syafii Ma'arif dipilih karena keduanya merupakan tokoh senior yang mewakili dua kelompok keagamaan terbesar yaitu Nahdatul Ulama dan Muhammadiyah. (Baca: Jokowi: Wajar Ada Beda Pendapat Soal Hendropriyono)

"Keduanya mewakili dua kelompok keagamaan terbesar di Indonesia jadi dipilih," kata Andi di kantor Transisi, Jalan Situbondo 10, Menteng, Kamis, 14 Agustus 2014.

Menurut dia, Hasyim sejak pemilu presiden sudah aktif membantu Jokowi-Kalla dalam tim kampanye nasional sementara Syafii dalam kapasitas informal juga sudah ikut membantu upaya pemenangan Jokowi-Kalla di pekan terakhir kampanye.

Untuk Letjen (Purnawirawan) Hendropriyono dipilih menjadi dewan penasihat karena keahliannya di bidang intelijen. "Ia juga memiliki pengalaman, rekam jejak yang sudah terbukti," kata Jokowi.

Sementara Luhut Pandjaitan dipilih juga karena merupakan tokoh senior dalam militer yang memiliki pengalaman yang sudah tidak diragukan lagi. Andi mengatakan Tim Transisi sudah sejak 4 Agustus 2014 diminta menghubungi keempat tokoh itu agar menjadi dewan penasihat.

Luhut Pandjaitan mengaku diminta Jokowi untuk menjadi penasihat senior sekitar 10 hari lalu. Menurut dia, Jokowi memintanya memberi masukan mengenai struktur kabinet dan juga isu pertahanan. Ia bersama dengan beberapa mantan petinggi TNI melakukan kajian untuk memberikan rekomendasi bagi pemerintahan Jokowi dan Kalla.

"Kami misalnya memberikan masukan mengenai isu pertahanan yang dipimpin oleh Fachrul Rozi, lalu implementasi tol laut yang dipimpin oleh Laksamana Fred Ronal. Kita tentunya membawa ide konkret," kata Luhut.

Ia mencontohkan timnya juga memberi masukan bagaimana sektor pertahanan bisa memberikan kontribusi bagi pertumbuhan ekonomi. "Ini opsi yang kita tawarkan bagi Jokowi," katanya.

ANANDA TERESIA

Berita Terpopuler
Mau Ganti Dirut PLN, Dahlan Iskan Ditentang Wapres
Berumur 30 Tahun, Penumpang Pesawat Dapat Hadiah
Menkeu: Subsidi BBM Turun, Defisit APBN 2015 Terpangkas
Dahlan Iskan Bantah Akan Copot Nur Pamudji
Philip Morris Akan Gugat Inggris

Berita terkait

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

1 jam lalu

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

Terpopuler bisnis: Pria menyobek tas Hermes di depan petugas Bea Cukai karena karena diminta bayar Rp 26 juta, BTN didemo nasabah.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

3 jam lalu

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

Harga Jagung di tingkat petani anjlok saat panen raya. Presiden Jokowi mendorong hilirisasi untuk menstabilkan harga.

Baca Selengkapnya

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

13 jam lalu

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

Pemerintah memperpanjang kontrak PT Freeport Indonesia hingga 2061 setelah kontrak mereka berakhir pada 2041 dengan kompensasi penambahan saham 61%

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

13 jam lalu

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

Gibran mengaku telah memiliki roadmap untuk partai politik yang dipilihnya setelah tak bergabung lagi dengan PDIP.

Baca Selengkapnya

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

16 jam lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

16 jam lalu

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

Pemerintah bakal memperpanjang kontrak PT Freeport hingga 2061. Menteri Bahlil Lahadalia klaim Freeport sudah jadi perusahaan milik Indonesia.

Baca Selengkapnya

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

17 jam lalu

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

Presiden Joko Widodo, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan harga baik ditingkat petani, pedagang maupun peternak

Baca Selengkapnya

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

17 jam lalu

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

Apa pesan Presiden Jokowi dan Mendikburistek Nadiem Makarim dalam peringatan Hardiknas 2024?

Baca Selengkapnya

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

18 jam lalu

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

Jokowi mengatakan panen raya jagung terjadi mulai dari Sumbawa Barat, Dompu, hingga Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

18 jam lalu

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya