138 Titik Perlintasan Kereta Rawan Kecelakaan

Rabu, 16 Juli 2014 06:04 WIB

Pekerja menggunakan crane mengangkat bangkai gerbong KA Malabar ke kereta pengangkut di Desa Mekarsari, Kecamatan Ciawi, Tasikmalaya, Jawa Barat, (8/4). Dua gerbong akan dievakuasi agar tidak menghalangi jalur baru badan rel yang digeser sekitar 5 meter dari titik longsor. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Bandung - Kepala Kepolisian Daerah Jawa Barat Inspektur Jenderal M. Iriawan menyebutkan sedikitnya 121 dari 266 perlintasan rel kereta di jalur utama dan alternatif mudik di Jawa Barat masih tak berpintu. Kerawanan kecelakaan lalu-lintas arus mudik di tatar Sunda pun kian tinggi.

Selain seratusan perlintasan rel tanpa pintu, terdapat sedikitnya 17 titik rel rawan longsor dan amblas terutama di jalur Ciganea-Purwakarta dan Garut-Ciamis. Untuk itu, Iriawan akan mengerahkan personelnya untuk menjaga kemanan dan evakuasi. (Baca:Kereta Api Waspada 4 Tebing Rawan di Jalur Selatan)

"Khusus untuk perlintasan rel tanpa pintu, kami siap menjaga dan mengantisipasi hal yang tak diinginkan hanya selama Operasi Ketupat (pengamanan arus mudik/balik). Tapi bagaimana kerawanan di situ setelah Lebaran harus ada solusi permanen,"ujar Iriawan saat rapat pengamanan pemudik di kantornya, Selasa, 15 Juli 2014.

Manajer Senior Pengamanan PT Kereta Api Daerah Operasi II Bandung, Lukas Rubianto, membenarkan data kerawanan dan perlintasan tanpa pintu tersebut. Ia mengapresiasi kesigapan dan kesiapan kepolisian dan TNI dalam menangani dan mengantisipasi kerawanan tersebut selama ini. "Tapi soal banyaknya perlintasan yang belum dijaga itu merupakan tanggung jawab pemerintah daerah yang bersangkutan,"ujar Lukas. Namun ia pun berjanji akan terus membantu melakukan sosialisasi atas pentingnya penjagaan perlintasan kereta kepada masyarakat dan pemerintah setempat. (baca:Mudik, Waspadai Ancaman Longsor )

Adapun untuk mengantisipasi 17 titik rel dan jembatan rawan longsor, PT KAI Daop II terus meningkatkan pemantauan, bahkan petugas tidak libur. Pengawasan itu berlangsung mulai 21 Juli hingga 6 Agustus. "Ada patroli petugas yang selalu jalan kaki langsung memantau ke titik rawan longsor setiap hari, apalagi kalau musim hujan. Kami juga mengupah warga setempat untuk memantau," kata Lukas.

ERICK P. HARDI





Terpopuler:
Mubarok Beberkan 'Bom' Uang di Kongres Demokrat
Deddy Mizwar Diberi Dua Pilihan jika Main Sinetron
Hasil Pemilu Menurun, Ical Didesak Gelar Munas
Samsung Setop Bisnis dengan Pemasok Cina

Berita terkait

Long Weekend Mulai Besok, 520 Ribu Tiket KAI Sudah Ludes Terjual

23 jam lalu

Long Weekend Mulai Besok, 520 Ribu Tiket KAI Sudah Ludes Terjual

Angka penjualan tiket kereta terus bergerak seiring dengan mendekati masa long weekend.

Baca Selengkapnya

PT KAI Ingatkan Pengguna Jalan Harus Mengalah pada Kereta Api, Bagaimana Aturannya?

1 hari lalu

PT KAI Ingatkan Pengguna Jalan Harus Mengalah pada Kereta Api, Bagaimana Aturannya?

Pengguna jalan harus mengalah pada kereta api di perlintasan sebidang untuk menghindari kecelakaan fatal.

Baca Selengkapnya

KA Pandalungan Tabrak Mobil di Pasuruan, PT KAI: Pengguna Jalan Harus Dahulukan Kereta

1 hari lalu

KA Pandalungan Tabrak Mobil di Pasuruan, PT KAI: Pengguna Jalan Harus Dahulukan Kereta

Kereta Api (KA) Pandalungan relasi Gambir-Jember terlibat kecelakaan lalu lintas dengan mobil di Pasuruan, Jawa Timur, Selasa, 7 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Long Weekend Pekan Ini, PT KAI Siapkan 739 Ribu Kursi

1 hari lalu

Long Weekend Pekan Ini, PT KAI Siapkan 739 Ribu Kursi

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau PT KAI menyiapkan sebanyak 739.782 kursi selama libur panjang periode 8 hingga 12 Mei 2024 .

Baca Selengkapnya

Kecelakaan KA Pandalungan vs Minibus di Pasuruan Tewaskan Empat Orang, Ini kata KAI

1 hari lalu

Kecelakaan KA Pandalungan vs Minibus di Pasuruan Tewaskan Empat Orang, Ini kata KAI

Satu unit minibus yang melintas di perlintasan sebidang tanpa palang pintu tertabrak KA Pandalungan relasi Gambir-Jember

Baca Selengkapnya

Cuti Bersama Akhir Pekan, PT KAI Sediakan KA Lodaya Tambahan dari Bandung

1 hari lalu

Cuti Bersama Akhir Pekan, PT KAI Sediakan KA Lodaya Tambahan dari Bandung

Pemerintah menetapkan cuti bersama pada Jumat, 10 Mei 2024, menyusul libur perayaan Kenaikan Isa Almasih pada, Kamis, 9 Mei 2025.

Baca Selengkapnya

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Selesai Akhir Tahun Ini

3 hari lalu

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Selesai Akhir Tahun Ini

Proyek peningkatan dan pengembangan Stasiun Tanah Abang ditargetkan rampung pada akhir tahun ini.

Baca Selengkapnya

KA Lodaya Kini Gunakan Kereta Stainless Steel New Generation

7 hari lalu

KA Lodaya Kini Gunakan Kereta Stainless Steel New Generation

PT KAI Daop 2 Bandung mengoperasikan KA Lodaya relasi Bandung-Solo Balapan dengan Kereta Eksekutif dan Kereta Ekonomi Stainless Steel New Generation.

Baca Selengkapnya

11 Kereta Dihentikan Sementara saat Gempa Garut

11 hari lalu

11 Kereta Dihentikan Sementara saat Gempa Garut

Sebanyak 11 kereta diminta berhenti sementara saat gempa Garut yang terjadi pada Sabtu, 27 April 2024 pukul 23.29 WIB.

Baca Selengkapnya

Volume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang

13 hari lalu

Volume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang

KAI mengoperasikan sejumlah kereta api baru, di antaranya seperti KA Argo Merbabu relasi Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng (pp).

Baca Selengkapnya