Ahok Minta Presiden Terpilih Tuntaskan Tragedi Mei 1998

Reporter

Minggu, 18 Mei 2014 13:27 WIB

Ratusan mahasiswa Trisakti melakukan aksi damai dengan membawa poster dan spanduk di Bundaran HI, Jakarta, Minggu (12/5). Aksi ini untuk memperingati 15 tahun tragedi Trissakti pada 12 Mei 1998. TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama meminta presiden terpilih 2014-2019 dapat menuntaskan pengusutan Tragedi Mei 1998.

Menurut orang nomor dua Jakarta yang akrab disapa Ahok itu, penuntasan penanganan kasus tersebut akan menjadi salah satu dasar dan bukti bahwa kejadian semacam itu tidak akan terulang lagi di masa mendatang.

"Kita harus dipimpin oleh presiden yang berani menjamin tak ada lagi kasus serupa," kata Ahok pada acara peletakan batu pertama pembangunan Monumen Reformasi 1998 di Taman Pemakaman Umum Pondok Rangon, Jakarta Timur, Ahad, 18 Mei 2014.

Ahok juga menegaskan bahwa pengusutan Tragedi Mei 1998 menunjukkan pemerintahan yang taat konstitusi. Ia mengingatkan agar presiden terpilih tak hanya menuruti keinginan segelintir orang dan mengabaikan undang-undang. "Presiden selanjutnya harus berani mati demi konstitusi, bukan demi konstituennya," ucap Ahok.

Ahok mengatakan penundaan 16 tahun pengusutan tragedi tersebut merupakan waktu yang terlalu lama untuk menjelaskan kepada keluarga korban tentang hal yang sebenarnya terjadi saat itu. Ia mengimbau agar keluarga korban tak lelah menagih janji penyelesaian kasus itu kepada pemerintah.

Hasil pengusutan, kata Ahok, akan menjadi catatan bagi bangsa. Maka dengan adanya monumen reformasi, ia berharap pemerintah belajar untuk menghindari peristiwa serupa. "Itu berarti kita memahami apa yang harus ditiru dan apa yang harus ditinggalkan," ujar mantan Bupati Belitung Timur itu.

Sebanyak 113 korban kerusuhan Mei dikubur secara massal di TPU Pondok Rangon, pemakaman yang berada di perbatasan DKI Jakarta dan Jawa Barat tersebut.

LINDA HAIRANI

Terpopuler:

Pro-Jokowi: Isu Puan Cawapres Adu Domba Politik
Gaya Komunikasi Wali Kota Surabaya Dikritik
Demokrat Ingin Ical Jadi King Maker, Bukan Capres
Iklan Kasur India dengan Model Malala Dikecam
Dikeluhkan, AirAsia Tutup Rute Makassar-Bali
Tantri Kotak: Husein Masuk Grand Final Itu Kejutan
Masuk Senayan, Dave Laksono Incar Komisi I
Pendamping Jokowi Baru Akan Dideklarasikan Senin
Kecelakaan Pesawat, Menteri Pertahanan Laos Tewas






Advertising
Advertising







Berita terkait

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

3 jam lalu

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

Politikus PDIP menyebut empat nama yang berpotensi maju di cagub DKI Jakarta. Ada nama Ahok.

Baca Selengkapnya

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

3 hari lalu

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

Bulan lalu, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta mengajukan penonaktifan terhadap 92.493 NIK warga Jakarta ke Kemendagri.

Baca Selengkapnya

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

3 hari lalu

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

Mantan Gubernur DKI Jakarta Ahok mengatakan konsep tempat parkir bawah tanah Monas ini sempat masuk gagasannya.

Baca Selengkapnya

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

6 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

7 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

10 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

12 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

41 hari lalu

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

41 hari lalu

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

Berikut sederet kasus penistaan agama yang dijatuhkan vonis untuk Ahok, Arya Wedakarna, dan terakhir Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun.

Baca Selengkapnya

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

55 hari lalu

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

Ma'ruf Amin berusia 81 tahun pada 11 Maret ini. Berikut perjalanan politiknya hingga menjadi wapres, sempat pula berseteru dengan Ahok.

Baca Selengkapnya