Golkar Hampir Pasti Bergabung dengan PDIP

Reporter

Editor

Sugiharto

Minggu, 18 Mei 2014 04:31 WIB

Capres PDIP Joko Widodo (kedua kanan) berjabat tangan dengan Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie (kedua kiri) seusai pertemuan di Pasar Gembrong, Johar Baru, Jakarta Pusat, Selasa (13/5). ANTARA/Andika Wahyu

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Golongan Karya hampir pasti bergabung dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan untuk mengusung calon presiden Joko Widodo.

Menurut Sekretaris Badan Koordinasi Pemenangan Pemilihan Umum Golkar Rully Chairul Azwar, mayoritas kader partainya ingin bergabung dengan PDIP dan mengusung calon presiden Joko Widodo. "Kami sudah membaca dinamika di internal. Kemungkinan arah koalisi yang akan diputuskan dalam Rapat Pimpinan Nasional Golkar bulat ke PDIP," kata Rully pada saat dihubungi, Sabtu, 17 Mei 2014.

Dorongan agar berkoalisi dengan PDIP, kata dia, datang dari mayoritas pemegang mandat suara dalam Rapimnas Golkar yang digelar Ahad, 18 mei 2014. "Misalnya, dari para Ketua Dewan Pimpinan Daerah Golkar," ujarnya. (Baca: Puan: PDI-P Welcomes Golkar and Hanura)

Rully memastikan Ketua Umum Aburizal Bakrie tidak akan mempersoalkan bila akhirnya Golkar berkolisi dengan PDIP, sehingga dia batal maju menjadi calon presiden. "Apapun keputusan Rapimnas harus dilaksanakan," tuturnya.

Rapimnas Golkar yang sediaanya diadakan di Jakarta Convention Center, Senayan, itu akan menghadirkan para Ketua Golkar dari 33 provinsi, 10 organisasi sayap Golkar, dan Ketua Umum Aburizal Bakrie bersama jajaran pengurus pusat. Agenda utama rapat adalah evaluasi pemilu legislatif dan menentukan arah koalisi dalam pemilu presiden 2014.

Rapimnas VI Golkar, menurut Rully, akan memutuskan arah koalisi pada Ahad sore nanti. Lalu malamnya, "Sudah berkoordinasi dengan mitra koalisi." (Baca: Golkar: Ical No Longer Relevant as Presidential Candidate)

Rully tak menampik bila muncul dorongan dari internal agar Golkar bergabung ke poros baru bersama Partai Demokrat, yang akan mengajukan pasangan Aburizal-Pramono Edhie Wibowo, adik ipar Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono. "Peluangnya kecil, semua ingin koalisi kuat dan menang, dan bisa membuat program lima tahun ke depan," kata Rully. Lagi pula, ia meneruskan, pembicaraan dengan Demokrat sudah sangat terlambat. Golkar tak ingin hebat pada saat deklarasi tapi tak bisa menghasilkan kemenangan.

TRI SUHARMAN

Berita Terpopuler:
Mengaku Kristen, Perempuan Sudan Ini Digantung

Puan Dianggap Tak Pantas Dampingi Jokowi

Jerry Wong Banjir Ucapan Duka dari Selebritas

Pramugari Salat di Pesawat, Ini Tanggapan Garuda

Pabrik Sampoerna di Lumajang Bertahan Dua Tahun

Nilai Rata-rata Ujian SMA Turun

Berita terkait

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

8 hari lalu

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

"Ya semuanya teman, halalbihalal yo ditekani kabeh (ya didatangi semua)," ujar Gibran.

Baca Selengkapnya

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

18 hari lalu

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

Setelah hari pertama Idul Fitri di Jakarta, Jokowi terbang ke Medan untuk merayakan hari ke-2 Lebaran. Buat amankan tiket Bobby Nasution ke Pilgub?

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

26 hari lalu

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

Ujang pun menyampaikan bahwa para tokoh itu memiliki modal yang cukup untuk dikatakan sebagai calon unggulan di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

27 hari lalu

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

Menurut Airlangga, dukungan dari ormas merupakan salah satu kunci agar dirinya dapat kembali terpilih untuk menjadi Ketua Umum Partai Golkar.

Baca Selengkapnya

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

28 hari lalu

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

Airlangga menyatakan dukungan itu merupakan amanah yang harus dijaga.

Baca Selengkapnya

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

28 hari lalu

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

Ketua Umum Golkar menargetkan partainya mampu menang lebih dari 50 persen dalam kontestasi Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

31 hari lalu

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

Presiden Jokowi membantah dirinya sempat ingin merebut posisi Ketua Umum Partai Golkar maupun Ketua Umum PDI Perjuangan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

37 hari lalu

Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

Menurut Prabowo, keinginan itu bisa dilakukan bila ada dukungan untuk memberi nasihat. Prabowo meminta Golkar mendukungnya membangun pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sebut Golkar Punya Peran Besar di Pilpres 2024

37 hari lalu

Prabowo Sebut Golkar Punya Peran Besar di Pilpres 2024

Prabowo meminta maaf karena belum sempat mendatangi semua kader-kader Golkar di daerah dalam tahapan kampanye pemilu.

Baca Selengkapnya

Partai Golkar Menang di Sumut, Peran Musa Rajekshah Disorot

43 hari lalu

Partai Golkar Menang di Sumut, Peran Musa Rajekshah Disorot

Partai Golkar dan kadernya mengambil langkah tepat memilih Ijeck

Baca Selengkapnya