Wawancara Blakblakan Danang Penembak Kucing  

Reporter

Sabtu, 8 Maret 2014 06:32 WIB

Danang Sulistyo alias Danang Sutowijoyo membersihkan kura-kura jenis Indian Star peliharaannya di rumahnya dusun Jomblang, kelurahan Tegaltirto, kecamatan Berbah, kabupaten Sleman, Yogyakarta (5/3/2014). Danang dikecam di sosial media atas foto penembakan kucingnya yang diunggah di situs Facebook. TEMPO/Suryo Wibowo.




Di mana bangkai-bangkai kucing itu Anda buang?
Saya kubur di halaman rumah. Saya juga masih punya hati. Gali saja itu (ia menunjuk halaman rumahnya), pasti banyak tulang-tulang.

Pakai senapan apa Anda menembak, ada izin senapannya?
Senapan angin biasa, dengan peluru 4,5 milimeter. Kalau di bawah 5 milimeter tak perlu izin. Tapi, kalau di atasnya, harus ada izinnya.

Anda memang mahir menembak?
Senapan saya ada inframerah dan teropongnya. (Lagi pula) pelurunya beda. (Ia lantas memperlihatkan sekaleng peluru. Pelornya berujung lancip). Ini buatan Jerman. Ini akurat, tidak bisa dibelokkan angin.

Di jagat maya Anda dikecam sebagai psikopat. Apa tanggapan Anda?
Orang ngomong (disebut) psikopat itu harus ada tesnya, loh. Tidak sembarangan. Hati-hati.

Anda dilaporkan ke polisi...
Saya tak ke mana-mana. Kalau ada proses (hukumnya), silakan saja. Tapi, kalau sampai tak terbukti, saya tuntut balik mereka dengan pencemaran nama baik.

Ada niat menyewa pengacara?
(Ia diam dan tersenyum). Sekarang ini saya pengacara (singkatan dari pengangguran banyak acara).

Sebuah lembaga pencinta binatang membuat petisi online agar Anda dihukum...
Prek!

(Ketika wawancara sedang berlangsung, seekor kucing melintas di depan Danang)

Nah itu kucing, apa saya harus minta maaf sama dia. Coba bagaimana ngomongnya?

Itu kucing, tidak Anda tembak?
Loh, di rumah ini juga ada kucing. Di belakang rumah itu ada empat anak kucing. Masih kecil-kecil. Tidak tahu juga dari mana. Tetangga tak ada yang ngaku (punya kucing bunting). Ayo saya tunjukkan.

(Ia lantas mengajak Tempo ke belakang rumah, di situ empat anak kucing mengeong). Ini masih kecil lucu. Kalau sudah besar mencuri, saya tembak juga.







Berita terkait

TPNPB-OPM Belum Terima Informasi Atas Tudingan Polda Papua yang Menyebut KKB Bunuh Warga Sipil

24 menit lalu

TPNPB-OPM Belum Terima Informasi Atas Tudingan Polda Papua yang Menyebut KKB Bunuh Warga Sipil

TPNPB-OPM belum merespons tudingan Polda Papua bahwa pembunuhan terhadap warga sipil Boki Ugipa adalah tindakan KKB.

Baca Selengkapnya

Hotman Paris Sebut Aparat Desa Seharusnya Tahu Keberadaan 3 DPO Pelaku Pembunuhan Vina

6 jam lalu

Hotman Paris Sebut Aparat Desa Seharusnya Tahu Keberadaan 3 DPO Pelaku Pembunuhan Vina

Hotman Paris menemui ayah, ibu dan adik korban. Pengacara itu menyebut aparat desa seharusnya tahu keberadaan 3 DPO pelaku pembunuhan Vina.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Turunkan Tim Ikut Memburu 3 Tersangka Pembunuh Vina

20 jam lalu

Bareskrim Turunkan Tim Ikut Memburu 3 Tersangka Pembunuh Vina

Bareskrim akan membantu Polda Jawa Barat untuk memburu tiga tersangka pembunuh Vina yang hingga kini belum tertangkap.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Ibu Kandung di Sukabumi, Hasil Autopsi Temukan 10 Luka Tusuk di Tubuh Korban

22 jam lalu

Pembunuhan Ibu Kandung di Sukabumi, Hasil Autopsi Temukan 10 Luka Tusuk di Tubuh Korban

Tim dokter telah melakukan autopsi terhadap tubuh Inas, korban pembunuhan oleh Rahmat yang merupakan anak kandungnya.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Pembunuhan Sadis di Sukabumi, Puluhan Kali Pelaku Menusuk Ibu Kandungnya

1 hari lalu

5 Fakta Pembunuhan Sadis di Sukabumi, Puluhan Kali Pelaku Menusuk Ibu Kandungnya

Terjadi pembunuhan sadis di Sukabumi, pelaku diam dan belum mengaku menyesal.

Baca Selengkapnya

Polisi Bebaskan Korban Begal yang Jadi Tersangka karena Bunuh Pelaku

1 hari lalu

Polisi Bebaskan Korban Begal yang Jadi Tersangka karena Bunuh Pelaku

Polisi membebaskan pria berinisial FH, seorang korban begal yang sempat dijadikan tersangka karena membunuh pelaku begal berinisial E.

Baca Selengkapnya

Polisi Bebaskan Korban Begal yang Jadi Tersangka Pembunuhan di Jambi, Pakai Pasal Pembelaan Terpaksa

1 hari lalu

Polisi Bebaskan Korban Begal yang Jadi Tersangka Pembunuhan di Jambi, Pakai Pasal Pembelaan Terpaksa

Polisi menghentikan proses penyidikan kasus pembunuhan pelaku begal di Jambi dan membebaskan korban pembegalan.

Baca Selengkapnya

Kasus Pembunuhan Penjaga Toko Baju, Kejari Kabupaten Tangerang Terima Pelimpahan Tersangka

2 hari lalu

Kasus Pembunuhan Penjaga Toko Baju, Kejari Kabupaten Tangerang Terima Pelimpahan Tersangka

Kejaksaan Negeri Kabupaten Tangerang akan menjerat tersangka pembunuhan itu dengan pasal penganiayaan dengan mengakibatkan kematian.

Baca Selengkapnya

Kasus Anak Bunuh Ibu di Sukabumi, Polisi Periksa Kondisi Kejiwaan Tersangka

2 hari lalu

Kasus Anak Bunuh Ibu di Sukabumi, Polisi Periksa Kondisi Kejiwaan Tersangka

Kasus anak bunuh ibu ini baru terungkap pada Selasa pagi, ketika Rahmat minta dibunuh dengan memberi upah Rp 330 ribu.

Baca Selengkapnya

Anak Bunuh Ibu di Sukabumi Minta Dibunuh Tetangganya, Beri Upah Rp 330 Ribu

2 hari lalu

Anak Bunuh Ibu di Sukabumi Minta Dibunuh Tetangganya, Beri Upah Rp 330 Ribu

Tersangka kasus anak bunuh ibu itu dibawa ke Polres Sukabumi untuk mengetahui motifnya membunuh ibu kandungnya sendiri.

Baca Selengkapnya