Kata Pramono Edhie Soal Dinasti Politik Cikeas  

Reporter

Editor

Bobby Chandra

Jumat, 7 Maret 2014 18:01 WIB

Ibu Negara Ny. Ani Yudhoyono (kedua kanan) didampingi adik kandung yang juga Kasad Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo (ketiga kiri) putra sulung Agus Harimurti Yudhoyono (kanan), putra bungsu Edhie Baskoro Yudhoyono (kedua kanan) dan menantu Siti Rubiyah Aliya Rajasa (kiri) menyapa wartawan ketika meninggalkan RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, Minggu (18/3). ANTARA/Widodo S. Jusuf

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat, Pramono Edhie Wibowo, tak sepakat jika partainya disebut membangun dinasti politik lantaran banyak keluarga Cikeas di dalamnya. Menurut dia, keberadaan keluarga tak bisa dilepaskan dari sejarah pembentukan partai pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono ini.

Pramono mengatakan saat Demokrat dibentuk banyak orang yang tak mau bergabung meski sudah ditawari dengan formulir pendaftaran. "Akhirnya kami mencari anggota dari kalangan saudara sendiri," katanya dalam wawancara khusus dengan Tempo, pekan lalu. (Baca: Cari Keringat, Pramono Edhie Enggan Main Golf).

Menurut bekas Kepala Staf TNI Angkatan Darat ini, keterlibatan keluarga Cikeas pada awalnya untuk memenuhi persyaratan berdirinya partai. Soalnya, Demokrat bukan turunan partai lain yang sudah ada sebelumnya, melainkan partai yang muncul sendiri. (Baca: Pramono Edhie Takut ke Makam Diponegoro).

"Jangan salahkan kalau banyak keluarga," ujar peserta konvensi calon presiden Demokrat ini. "Maaf, ya, pembantu juga kami isi (di daftar anggota)." Menurut dia, keluarga Cikeas-lah yang kemudian membangun Demokrat hingga sekarang ini.

PRIHANDOKO




Terpopuler
Sebelum Tewas, Bos Bitcoin Punya Karier Kinclong
Perkuat Rupiah, BI Gandeng Bank Sentral Korea
25 Perusahaan Teken Renegosiasi Tambang



Berita terkait

Mengenal Fungsi Oposisi dalam Negara Demokrasi

2 hari lalu

Mengenal Fungsi Oposisi dalam Negara Demokrasi

Isu tentang partai yang akan menjadi oposisi dalam pemerintahan Prabowo-Gibran kian memanas. Kenali fungsi dan peran oposisi.

Baca Selengkapnya

Daftar 16 Partai Politik yang Gugat Sengketa Pileg ke MK, dari PDIP hingga PKN

5 hari lalu

Daftar 16 Partai Politik yang Gugat Sengketa Pileg ke MK, dari PDIP hingga PKN

Sejumlah partai politik mengajukan sengketa Pileg ke MK. Partai Nasdem mendaftarkan 20 permohonan.

Baca Selengkapnya

Mendekati Pilkada 2024, Begini Riuh Kandidat Kuat Sejumlah Parpol

7 hari lalu

Mendekati Pilkada 2024, Begini Riuh Kandidat Kuat Sejumlah Parpol

Mendekati Pilkada 2024, partai-partai politik mulai menyiapkan kandidat yang akan diusung. Beberapa nama telah diisukan akan maju dalam pilkgub.

Baca Selengkapnya

72 Tahun Komando Pasukan Khusus, Daftar 37 Danjen Kopassus Ada Bapak dan Anak

14 hari lalu

72 Tahun Komando Pasukan Khusus, Daftar 37 Danjen Kopassus Ada Bapak dan Anak

Kopassus merayakan hari jadi ke-72 sejak berdiri pada 16 April 1952. Berikut daftar Danjen Kopassus dari 1952 hingga 2024, ada bapak dan anak.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ingatkan Pentingnya Pembenahan Partai Politik

32 hari lalu

Bamsoet Ingatkan Pentingnya Pembenahan Partai Politik

Partai politik memegang peran penting dalam menentukan arah kebijakan negara.

Baca Selengkapnya

Pilihan Amerika Serikat Hanya Punya 2 Partai Politik, Ini Penjelasannya

32 hari lalu

Pilihan Amerika Serikat Hanya Punya 2 Partai Politik, Ini Penjelasannya

Amerika Serikat sebagai negara demokrasi terbesar di dunia memilih dominasi hanya dua partai politik yaiutu Partai Republik dan Partai Demokrat.

Baca Selengkapnya

Prabowo Dinilai Butuh Koalisi Raksasa Usai Penetapan Pemilu 2024, Berikut Jenis-jenis Koalisi

38 hari lalu

Prabowo Dinilai Butuh Koalisi Raksasa Usai Penetapan Pemilu 2024, Berikut Jenis-jenis Koalisi

LSI Denny JA menyatakan Prabowo-Gibran membutuhkan koalisi semipermanen, apa maksudnya? Berikut beberapa jenis koalisi.

Baca Selengkapnya

8 Parpol ke Senayan Penuhi Parliamentary Threshold di Pemilu 2024, Apa Bedanya dengan Presidential Threshold?

40 hari lalu

8 Parpol ke Senayan Penuhi Parliamentary Threshold di Pemilu 2024, Apa Bedanya dengan Presidential Threshold?

PDIP, Golkar, Gerindra, PKB, NasDem, PKS, Demokrat, dan PAN penuhi parliamentary threshold di Pemilu 2024. Apa bedanya dengan Presidential Threshold?

Baca Selengkapnya

Daftar 8 Parpol yang Lolos ke DPR di Pemilu 2024, 10 Lainnya Gagal ke Senayan

41 hari lalu

Daftar 8 Parpol yang Lolos ke DPR di Pemilu 2024, 10 Lainnya Gagal ke Senayan

Hasil akhir rekapitulasi suara KPU menyebutkan 8 parpol lolos ke Senayan. Sementara 10 parpol lainnya gagal ke DPR di Pemilu 2024. Berikut daftarnya.

Baca Selengkapnya

MK Tolak Gugatan Uji Materil Frasa Gabungan Partai Politik dalam UU Pemilu

42 hari lalu

MK Tolak Gugatan Uji Materil Frasa Gabungan Partai Politik dalam UU Pemilu

Hakim MK mengatakan, keberlakuan Pasal 228 UU Pemilu sesungguhnya ditujukan bagi partai politik secara umum,

Baca Selengkapnya