Penyadapan, Hendropriyono: Dampak Politiknya Liar
Jumat, 22 November 2013 08:44 WIB
A.M Hendropriyono. dok TEMPO/Dimas Aryo
TEMPO.CO , Jakarta - Mantan Kepala Badan Intelijen Negara Jenderal (Purnawirawan) Abdullah Makhmud Hendropriyono mengatakan, kebocoran dokumen ihwal penyadapan yang dilakukan Australia tak bakal mengancam keamanan Indonesia. Buktinya, kata dia, hingga sebelum penyadapan itu ketahuan, hubungan Indonesia-Australia masih sangat baik. "Ini berbeda kalau hubungan kedua negara memang jelek. Faktanya kan tidak," kata Hendro kepada Tempo saat ditemui di rumahnya di daerah Senayan, Jakarta, Kamis, 21 November 2013. Dari kebocoran penyadapan itu, justru dampak politik yang terasa. Belakangan, isu penyadapan diungkit partai politik agar Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meneken Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang tentang penyadapan, supaya Komisi Pemberantasan Korupsi tak memiliki kewenangan penuh atas penyadapan. "Dampak politiknya jadi liar ke mana-mana. Tak ada gunanya," kata dia. Laporan penyadapan Australia terhadap Indonesia dimuat di harian Sydney Morning Herald pada 31 Oktober 2013. Harian itu memberitakan tentang keberadaan dan penggunaan fasilitas penyadapan di Kedutaan Besar Australia di Jakarta dan negara-negara lain. Laporan juga menyebutkan penggunaan fasilitas penyadapan di Kedutaan Besar AS di Jakarta. Laporan terkini dari lansiran media berita Australia itu menyebutkan bahwa penyadapan dilakukan Australia terhadap Presiden Susilo Bambang Yudhoyono selama 15 hari pada Agustus 2009. Selain terhadap SBY, penyadapan juga dilakukan terhadap Ibu Negara Ani Yudhoyono, Wakil Presiden Boediono, dan sejumlah menteri. Semua laporan itu didasari oleh bocoran dokumen dari mantan intelijen AS, Edward Snowden.MUHAMAD RIZKI Topik Terhangat Penyadapan Australia | Vonis Baru Angelina | Adiguna Sutowo | Topan Haiyan | SBY Vs Jokowi | Berita Terpopuler Australia Umumkan Travel Warning ke IndonesiaCegah Penyadapan, TNI Siapkan Enkripsi Sandi Baru Panglima TNI: Metode Intelijen Australia Tak Wajar Calon Menantu Luthfi Mengaku Setor US$ 400 Ribu Marxisme dan Komunisme Dilarang dalam RUU KUHP
Advertising
Advertising
Gara-gara Percakapan Telepon Bocor, Jerman dan Rusia Saling Tuduh
58 hari lalu
Gara-gara Percakapan Telepon Bocor, Jerman dan Rusia Saling Tuduh
Ini adalah kedua kalinya dalam seminggu terakhir Moskow mengecam apa yang mereka lihat sebagai bukti niat Barat untuk menyerang Rusia secara langsung.
Baca Selengkapnya
Rusia Panggil Duta Besar Jerman Soal Rencana Bantuan Militer ke Ukraina
59 hari lalu
Rusia Panggil Duta Besar Jerman Soal Rencana Bantuan Militer ke Ukraina
Kemlu Rusia memanggil Dubes Jerman untuk Moskow Alexander Graf Lambsdorff menyusul publikasi kebocoran penyadapan percakapan rahasia militer Jerman
Baca Selengkapnya
Tanda-tanda HP Disadap dan Cara Mencegahnya
21 Desember 2023
Tanda-tanda HP Disadap dan Cara Mencegahnya
Salah satu ancaman yang dihadapi pengguna ponsel pintar atau HP adalah penyadapan. Berikut tanda-tanda HP disadap dan cara mencegahnya.
Baca Selengkapnya
Juventus Diduga Terlibat Kesepakatan Mencurigakan dengan Sampdoria dalam Transfer Emilio Audero Mulyadi
3 Agustus 2023
Juventus Diduga Terlibat Kesepakatan Mencurigakan dengan Sampdoria dalam Transfer Emilio Audero Mulyadi
Kesepakatan mencurigakan soal transfer Emilio Audero Mulyadi terungkap lewat penyadapan.
Baca Selengkapnya
Disebut Ada di Belakang Al Zaytun, Ini Bantahan Para Jenderal
11 Juli 2023
Disebut Ada di Belakang Al Zaytun, Ini Bantahan Para Jenderal
Tiga jenderal disebut berada di belakang Al Zaytun. Ketiganya pun membantah hal tersebut.
Baca Selengkapnya
SAFEnet Sebut Penyalahgunaan Pegasus Termasuk Unlawful Surveillance
20 Juni 2023
SAFEnet Sebut Penyalahgunaan Pegasus Termasuk Unlawful Surveillance
Direktur Eksekutif SAFEnet Damar Juniarto, mengatakan penyalahgunaan perangkat spyware Pegasus oleh aparat merupakan unlawful surveillance
Baca Selengkapnya
Pegasus Ditengarai Masuk Indonesia, Ini Tiga Cara Alat Sadap Bekerja
17 Juni 2023
Pegasus Ditengarai Masuk Indonesia, Ini Tiga Cara Alat Sadap Bekerja
Pegasus sempat menggemparkan dunia karena digunakan untuk menyadap tokoh dunia, aktivis hak asasi manusia, jurnalis, bahkan lawan politik.
Baca Selengkapnya
Khusus Datang ke London, Pangeran Harry Datangi Sidang Kasus Penyadapan Telepon
28 Maret 2023
Khusus Datang ke London, Pangeran Harry Datangi Sidang Kasus Penyadapan Telepon
Pangeran Harry secara mengejutkan hadir di Pengadilan Tinggi London yang menyidangkan pemilik harian Daily Mail
Baca Selengkapnya
6 Tips Mengatasi Akun WhatsApp yang Disadap
1 Maret 2023
6 Tips Mengatasi Akun WhatsApp yang Disadap
Ada beberapa tips yang bisa dilakukan untuk meredam kekhawatiran terhadap ancaman penyadapan akun WhatsApp. Berikut tips yang bisa Anda lakukan.
Baca Selengkapnya
Punya Kewenangan Penyadapan, Komisi Yudisial: Sulit Dilaksanakan
28 Desember 2022
Punya Kewenangan Penyadapan, Komisi Yudisial: Sulit Dilaksanakan
Komisi Yudisial mengatakan meski punya kewenangan penyadapan, namun hal itu tak mudah untuk dilakukan. Harus kerja sama dengan penegak hukum lain.
Baca Selengkapnya
Rekomendasi
6 jam lalu
8 jam lalu
9 jam lalu
11 jam lalu
14 jam lalu
14 jam lalu
14 jam lalu
14 jam lalu
16 jam lalu
18 jam lalu