Setelah PK, Pollycarpus Bisa Bebas dalam 5,5 Tahun  

Rabu, 9 Oktober 2013 07:46 WIB

Pollycarpus Budihari Priyanto. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Bandung - Hukuman buat Pollycarpus Buhari Prijanto cuma tersisa 5,5 tahun jika putusan peninjauan kembali Mahkamah Agung dalam kasus pembunuhan aktivis HAM, Munir, resmi dilaksanakan. Pollycarpus mendekam di hotel prodeo Sukamiskin, Bandung, sejak 2008. Polly juga memperoleh potongan hukuman atau remisi selama 3,5 tahun.

Keluarnya putusan PK Mahkamah Agung menganulir hukuman penjara Pollycarpus dari 20 tahun menjadi 14 tahun. "Kalau putusan PK itu benar, berarti sisa hukuman dia tinggal separuhnya (sekitar 6 tahun bui) karena dia sudah menjalani masa pidana sekitar 8 tahun," ujar Kepala Penjara Sukamiskin, Giri Purbadi, saat dihubungi, Selasa, 8 Oktober 2013.

Pollycarpus adalah mantan pilot Garuda Indonesia. Dia dituduh terkait dengan pembunuhan aktivis hak asasi manusia, Munir Said Thalib, 7 September 2004. Munir diracun saat dalam perjalanan dengan pesawat Garuda rute Jakarta-Singapura-Amsterdam. Munir meninggal di Belanda.

Dari catatan Tempo, Pollycarpus sudah menerima 11 kali remisi dengan total korting masa pidana 42 bulan atau 3 tahun 6 bulan. Setiap tahun, Pollycarpus biasanya menerima remisi sedikitnya dua kali, yakni remisi Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI dan remisi Hari Raya Natal.

Perincian remisinya seperti berikut ini.
1. 2008 -- remisi HUT Kemerdekaan RI dan Hari Raya Natal -- potongan hukuman sebulan.
2. 2009 -- remisi HUT RI selama 3 bulan dan Hari Natal 1 bulan.
3. 2010 -- remisi HUT RI selama 7 bulan 10 hari dan remisi Natal 2 bulan.
4. 2011 -- remisi Hari Kemerdekaan total 9 bulan 5 hari dan remisi Natal 1 bulan 15 hari.
5. 2012 -- remisi HUT RI selama 6 bulan 20 hari dan Hari Natal 1 bulan 15 hari.
6. 2013 -- remisi HUT RI selama total 8 bulan.

ERICK P. HARDI

Berita Terpopuler Lainnya:
Inilah Sebagian Gurita Bisnis Adik Ratu Atut
Kecurangan Akil Mochtar di Pilkada Mulai Diungkap
BPK Telisik Penyimpangan APBD Ratu Atut
Jawara, Ulama, dan Golkar dalam Dinasti Ratu Atut



Berita terkait

Istri Munir Pesimistis Komnas HAM Bisa Selidiki Kasus Kematian Suaminya

42 hari lalu

Istri Munir Pesimistis Komnas HAM Bisa Selidiki Kasus Kematian Suaminya

Suciwati mengatakan Komnas HAM hanya memeriksa 3 saksi dalam waktu satu tahun tiga bulan dalam penyelidikan kembali kematian Munir.

Baca Selengkapnya

7 Tahun Jokowi Usut Kasus Pembunuhan Munir Malah Dokumen TPF Hilang, Suciwati: Presiden Joko Widodo Pembohong

13 Oktober 2023

7 Tahun Jokowi Usut Kasus Pembunuhan Munir Malah Dokumen TPF Hilang, Suciwati: Presiden Joko Widodo Pembohong

Hari ini, 13 Oktober, 7 tahun lalu Presiden Jokowi minta Jaksa Agung usut kasus pembunuhan Munir. Malah dokumen TPF Munir hilang. Begini kata Suciwati

Baca Selengkapnya

KASUM Masih Mendiskusikan Nama untuk Diajukan ke Tim Ad hoc Kasus Munir

24 Desember 2022

KASUM Masih Mendiskusikan Nama untuk Diajukan ke Tim Ad hoc Kasus Munir

Komite Aksi Untuk Munir (KASUM) masih mendiskusikan nama untuk diajukan ke tim ad hoc Komnas HAM menyelidiki kasus Munir.

Baca Selengkapnya

Komnas HAM akan Bentuk Tim Adhoc Penyelidikan Kasus Munir

23 Desember 2022

Komnas HAM akan Bentuk Tim Adhoc Penyelidikan Kasus Munir

Tim adhoc penyelidikan kasus Munir akan diumumkan pada 10 Januari 2023.

Baca Selengkapnya

Resensi Buku Mencintai Munir: Pesan untuk Melawan Lupa dan Mencintai Munir

10 Oktober 2022

Resensi Buku Mencintai Munir: Pesan untuk Melawan Lupa dan Mencintai Munir

Istri akvitis hak asasi manusia (HAM) Munir, Suciwati, merilis buku berjudul "Mencintai Munir".

Baca Selengkapnya

18 Tahun Munir Diracun: Misteri Kematian Ongen Latuihamallo Saksi Kunci Pembunuhan Munir

16 September 2022

18 Tahun Munir Diracun: Misteri Kematian Ongen Latuihamallo Saksi Kunci Pembunuhan Munir

Teka-teki kematian Munir telah 18 tahun. Ongen Latuihamallo saksi kunci pembunuhan aktivis HAM itu, ditemukan tewas saat menyetir mobil.

Baca Selengkapnya

18 Tahun Munir Dibunuh, Begini Profil Aktivis HAM Pendiri KontraS dan Imparsial Itu

8 September 2022

18 Tahun Munir Dibunuh, Begini Profil Aktivis HAM Pendiri KontraS dan Imparsial Itu

Munir aktivis HAM dibunuh dengan racun arsenik saat perjalanannya ke Belanda 7 September 2004. Kini sudah 18 tahun lamanya, dalang tak juga ditemukan

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Bentuk Tim Ad Hoc Penyelidikan Kasus Kematian Munir

7 September 2022

Komnas HAM Bentuk Tim Ad Hoc Penyelidikan Kasus Kematian Munir

Komnas HAM membentuk tim ad hoc penyelidikan pelanggaran HAM berat kasus pembunuhan Munir Said Thalib.

Baca Selengkapnya

Bambang Widjojanto Mengenang Aktivis HAM Munir: Saya Meminta Munir Gabung di YLBHI Jakarta

7 September 2022

Bambang Widjojanto Mengenang Aktivis HAM Munir: Saya Meminta Munir Gabung di YLBHI Jakarta

Sesama aktivis HAM, Bambang Widjojanto mengenang kematian Munir 18 tahun lalu. Saat itu sebagai Ketua YLBHI, ia meminta Munir gabung di Jakarta.

Baca Selengkapnya

18 Tahun Kematian Munir, Begini Kronologi Pembunuhan Aktivis HAM Itu dengan Racun Arsenik

7 September 2022

18 Tahun Kematian Munir, Begini Kronologi Pembunuhan Aktivis HAM Itu dengan Racun Arsenik

Munir Said Thalib, aktivis HAM pendiri IKontraS dibunuh dengan racun arsenik saat penerbangan Jakarta - Belanda 18 tahun lalu. Siapa dalangnya?

Baca Selengkapnya