Staf Khusus Presiden Disebut di Sidang Fathanah  

Reporter

Selasa, 27 Agustus 2013 09:07 WIB

Yudi Setiawan. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Komisaris PT Radina Bio Adicita, Deni Pramudia Adiningrat, menyebutkan bahwa tersangka pembobol Bank Jabar-Banten dan Bank Jatim, Yudi Setiawan, dekat dengan Asisten Staf Khusus Presiden Bidang Bencana, Wisnu Agung Prasetya. Deni mengatakan dirinya mengetahui kedekatan itu lantaran pernah bekerja sama dengan Yudi untuk memenangi proyek benih kopi di Kementerian Pertanian.

"Dia kenal dekat Asisten Staf Khusus Istana Bidang Bencana, namanya Wisnu," kata Deni saat bersaksi untuk terdakwa Ahmad Fathanah di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Senin malam, 26 Agustus 2013.

Wisnu adalah orang yang ditangkap bersama Yudi oleh tim dari Polda Kalimantan Selatan dan Polda Metro Jaya di Apartemen Sudirman, pada 10 Oktober tahun lalu. Awalnya, orang yang ingin ditangkap adalah Yudi, terkait pembobolan Bank BJB. Dalam penangkapan itu, polisi menyita sebuah senjata api yang diduga milik Yudi, narkotik jenis sabu-sabu seberat 0,2 gram, dan sebuah bong (alat isap). Belakangan, polisi menyatakan Yudi positif memakai narkoba, sedangkan Wisnu negatif.

Namun, majelis hakim tidak mempertanyakan lebih jauh soal kedekatan Yudi dan Wisnu ini. Mereka lebih berfokus untuk mendalami kasus suap penambahan kuota impor daging sapi yang menjerat Fathanah ke persidangan. Ia didakwa menerima duit Rp 1,3 miliar dari Direktur Utama PT Indoguna Utama Maria Elizabeth Liman. Uang itu ditujukan untuk Luthfi Hasan Ishaaq, yang kala itu masih menjabat sebagai Presiden PKS, sebagai komitmen Elizabeth lantaran Luthfi membantu pemulusan permintaan itu.

Dalam perkara pencucian uang, Fathanah dituding bekerja sama dengan Yudi dan Luthfi dalam proyek-proyek di Kementerian Pertanian. Yudi pernah memaparkan cara meraup dana Rp 2 triliun untuk memenuhi kebutuhan kampanye PKS pada Pemilu 2014. Caranya, dengan mendapatkan proyek-proyek di tiga kementerian yang menterinya berasal dari PKS.

NUR ALFIYAH

Topik terpopuler:
Rupiah Loyo
| Konser Metallica | Suap SKK Migas | Pilkada Jatim

Berita lainnya:
Nonton Konser Metallica, Jokowi: Puaasss!

Lurah Susan : Saya Hanya Menjalankan SK Gubernur

Konvoi Jeep Mewah FPI Menuai Kritik di Twitter

Debat di Instagram, Ani Yudhoyono Dinilai Sensitif

Ini Kata Ani Yudhoyono Soal Keaslian Fotonya

Berita terkait

Izin Impor Daging Sapi Telat Rilis, Stok Menipis bikin Harga Melambung

52 hari lalu

Izin Impor Daging Sapi Telat Rilis, Stok Menipis bikin Harga Melambung

Asosiasi Pengusaha Impor Daging Indonesia sebut izin rilis impor daging sapi telat keluar, hanya 2 minggu sebelum ramadan. Memicu kenaikan harga.

Baca Selengkapnya

KPK Lelang Tanah dan Bangunan Terpidana Kasus Impor Daging Ahmad Fathanah

30 Juni 2022

KPK Lelang Tanah dan Bangunan Terpidana Kasus Impor Daging Ahmad Fathanah

KPK akan melelang tanah dan bangunan sitaan milik terpidana kasus suap pengurusan kuota impor daging dan tindak pidana pencucian uang Ahmad Fathanah.

Baca Selengkapnya

Mahkamah Agung Tolak PK Bekas Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq

16 November 2021

Mahkamah Agung Tolak PK Bekas Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq

Mahkamah Agung menolak permohonan Peninjauan Kembali (PK) Luthfi Hasan Ishaaq yang dijatuhi vonis 18 tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Bos PPI Klarifikasi Soal Dugaan Korupsi Impor Daging

2 Juni 2020

Bos PPI Klarifikasi Soal Dugaan Korupsi Impor Daging

PT PPI menyatakan pihak yang terlibat dalam dugaan suap impor daging sapi sudah tidak menjabat lagi di perusahaan.

Baca Selengkapnya

3 Tahun Penyerangan, Novel Singgung E-KTP dan Suap Impor Daging

11 April 2020

3 Tahun Penyerangan, Novel Singgung E-KTP dan Suap Impor Daging

Penyidik senior KPK Novel Baswedan kembali menyimggung kasus e-KTP dan suap impor daging.

Baca Selengkapnya

Kadin Anggap Impor Daging Sapi Brasil Memicu Persaingan Sehat

15 Agustus 2019

Kadin Anggap Impor Daging Sapi Brasil Memicu Persaingan Sehat

Rencana impor daging sapi asal Brasil dinilai dapat memicu persaingan pasar daging yang lebih sehat di dalam negeri.

Baca Selengkapnya

KPK Akan Lelang Aset Sitaan Eks Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq

22 Desember 2018

KPK Akan Lelang Aset Sitaan Eks Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq

KPK akan melelang barang rampasan milik terpidana kasus suap daging sapi, Lutfi Hasan Ishaq dan Ahmad Fathanah.

Baca Selengkapnya

Meski Anonim, Dokumen Indonesialeaks Sudah Diverifikasi

13 Oktober 2018

Meski Anonim, Dokumen Indonesialeaks Sudah Diverifikasi

Direktur Eksekutif Tempo Institute, Mardiyah Chamim, mengatakan narasumber anonim dalam Indonesialeaks diterapkan untuk keselamatan informan.

Baca Selengkapnya

Patrialis Akbar Didakwa Terima Suap USD 70 Ribu dan Janji Rp 2 M

13 Juni 2017

Patrialis Akbar Didakwa Terima Suap USD 70 Ribu dan Janji Rp 2 M

Mantan Hakim MK Patrialis Akbar didakwa menerima suap sebesar USD 70 ribu dan Rp 4,043 juta dari pengusaha daging impor Basuki Hariman.

Baca Selengkapnya

Investigasi Suap, KPK Minta Bea-Cukai Buka Data Impor  

6 Maret 2017

Investigasi Suap, KPK Minta Bea-Cukai Buka Data Impor  

Bea-Cukai diminta membuka data impor komoditas pangan.

Baca Selengkapnya