TEMPO.CO, Jember - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Marzuki Alie makin rajin menggalang dukungan buat modal ikut konvensi Partai Demokrat. Sejak Ahad malam, 25 Agustus 2013 hingga Senin, 26 Agustus 2013, Marzuki melantik ratusan pengurus Jaringan Santri Indonesia (JSI) di Pesantren Zainul Hasan Genggong-Probolinggo dan Pesantren Bustanul Ulum Al Ghozali Kecamatan Wuluhan-Jember.
"Memang kami mengebut pelantikan pengurus JSI di seluruh Indonesia. Targetnya sampai bulan November nanti rampung seluruh pengurus tingkat kabupaten/kota sampai tingkat kecamatan,"ujar Ketua Umum JSI Syofwatillah Mohzaib.
Syofwatillah mengakui pembentukan pengurus JSI di seluruh Indonesia itu untuk mendukung Marzuki sebagai kandidat Presiden. Organisasi yang diklaim beranggotakan jutaan santri dan alumni pesantren di Indonesia itu, kata dia, juga diarahkan buat mendukung Marzuki di pemilihan Presiden 2014. "Tadi dengar sendiri kan ikrar seluruh pengurus untuk mendukung beliau agar menjadi pemenang konvensi," kata anggota Komisi VIII DPR itu.
Marzuki sendiri tak membantah jika jaringan santri tersebut diarahkan untuk mendukung dirinya maju dalam bursa calon Presiden. "Saya ikut konvensi karena diperintahkan sejak awal (oleh Presiden SBY). Saya tidak tahu takdir karena semua sudah tertulis di 'lauhul mahfud'," ujar Marzuki.
Ketua Dewan Pembina JSI itu menambahkan, berkecimpung di organisasi berbasis pesantren sudah dia lakukan sejak belum terjun ke dunia politik praktis. Saat itu dia mengaku sudah mendirikan sekolah dan pesantren gratis. Baru pada 2004 JSI didirikan secara resmi dan kini telah memiliki pengurus di seluruh Indonesia. "Tujuan utamanya untuk pemberdayaan umat," kata Marzuki.