Polisi Telusuri Motif Peledakan Vihara Ekayana  

Reporter

Senin, 5 Agustus 2013 06:50 WIB

www.123rf.com

TEMPO.CO, Jakarta--Markas Besar Kepolisian RI hingga hari ini masih belum menemukan motif di balik peletakan bom di Vihara Ekayana, Jakarta Barat. "Hingga kini kami terus menelusuri, dan sampai saat ini saya belum terima hasil. Tentang motif dan kemungkinan bom dari mana," kata Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Mabes Polri, Ronny F Sompie saat dihubungi, Senin, 5 Agustus 2013.

Menurut Ronny, saat ini tim datasemen khusus antiteror 88 dan tim gegana masih melakukan penelitian lanjutan di tempat kejadian perkara. Rencananya, hasil olah TKP akan diusahakan rampung hari ini.

Ronny mengatakan, meski belum menemukan motif dan siapa pelaku pengeboman, sesuai laporan Polda metro jaya, Mabes menilai bom yang diletakkan di Vihara tak terlalu berbahaya. Terbukti dengan akibat ledakan yang ditimbulkan.

Bom pertama yang meledak itu kata Ronny tak menyebabkan kaca di sekitarnya pecah. "Korban yang terkena pun hanya luka lecet di tangan dan tak memerlukan perawatan serius."

Ledakandi di Vihara yang berlokasi di Duri Kepa, Kebun Jeruk, Jakarta Barat ini terjadi sebanyak dua kali. Ledakan pertama terjadi sekitar pukul 19.00 WIB. Ledakan susulan terjadi pada pukul 22.00. Ledakan terjadi setelah kegiatan kebaktian mingguan.

IRA GUSLINA SUFA

Berita terkait:

Kronologi Ledakan di Vihara Ekayana
Apa Motif Peledak Vihara Ekayana? Ini Kata Kapolda
Menkopolhukam Kutuk Pengeboman Vihara Ekayana

Berita terkait

Direktur Utama Maskapai Batik Air Achmad Luthfie Meninggal

24 Januari 2021

Direktur Utama Maskapai Batik Air Achmad Luthfie Meninggal

Bergabung dengen Grup Lion Air pada 2000, Achmad Luthfie menjabat sebagai Direktur Utama Batik Air sejak 2013.

Baca Selengkapnya

Penegakan Hukum Lemah, Gurauan Bawa Bom di Bandara Terus Berulang

17 Januari 2016

Penegakan Hukum Lemah, Gurauan Bawa Bom di Bandara Terus Berulang

Pelakunya dibebaskan polisi karena perbuatannya dianggap tidak memenuhi unsur pidana.

Baca Selengkapnya

Penumpang Mengaku Bawa Granat, Batik Air Batal Terbang  

29 April 2015

Penumpang Mengaku Bawa Granat, Batik Air Batal Terbang  

"Terlepas itu bercanda atau tidak, itu kami anggap sebagai ancaman penerbangan," ujar Head of Corporate Secretary Lion Air Kapten Dwiyanto Ambarhidayat.

Baca Selengkapnya

Teror Bom Batik Air: Saat Koper Itu Dibuka, Rupanya Ada...  

18 April 2015

Teror Bom Batik Air: Saat Koper Itu Dibuka, Rupanya Ada...  

Pesawat Batik Air BTK 6171 rute Ambon-Jakarta sempat mendarat di Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin, Maros.

Baca Selengkapnya

Polisi Lacak Pengirim SMS Ancaman Bom di Batik Air

18 April 2015

Polisi Lacak Pengirim SMS Ancaman Bom di Batik Air

Kepolisian Resor Maros melacak keberadaan pengirim pesan singkat alias SMS yang mengabarkan ada bom di dalam pesawat Batik Air.

Baca Selengkapnya

Penumpang Batik Air yang Diancam Bom Sudah Tiba di Jakarta  

17 April 2015

Penumpang Batik Air yang Diancam Bom Sudah Tiba di Jakarta  

Penumpang Batik Air yang diteror bom tidak menerima kompensasi keterlambatan.

Baca Selengkapnya

Kronologi Ancaman Bom di Batik Air  

17 April 2015

Kronologi Ancaman Bom di Batik Air  

Di dalam pesawat Batik Air terdapat 122 orang, termasuk 6 kru dan pilot.

Baca Selengkapnya

Batik Air Dinyatakan Aman dari Bom  

17 April 2015

Batik Air Dinyatakan Aman dari Bom  

Polisi melacak pengirim pesan singkat berisi ancaman bom di dalam pesawat Batik Air rute Ambon-Jakarta.

Baca Selengkapnya

Polisi Masih Telusuri Teror Bom Batik Air

17 April 2015

Polisi Masih Telusuri Teror Bom Batik Air

Polri belum mendapatkan laporan detail mengenai ancaman bom tersebut.

Baca Selengkapnya

Ada Teror Bom, Batik Air Ganti Pesawat  

17 April 2015

Ada Teror Bom, Batik Air Ganti Pesawat  

Secara psikologis memang harus ganti pesawat.

Baca Selengkapnya