Pemerintah Adakan 121 Ribu Rumah Murah di Makassar

Reporter

Minggu, 28 Juli 2013 16:41 WIB

ehow.com

TEMPO.CO, Makassar - Kementerian Perumahan Rakyat akan menyediakan 121 ribu rumah murah bagi masyarakat berpenghasilan rendah melalui pameran perumahan. Rencananya, pemeran ini digelar di Hotel Sahid Makassar, pada 22-25 Agustus 2013. "Ini proyek rumah rakyat, yang tersebar di 11 kota, salah satunya Makassar," kata Kepala Bagian Tata Usaha Kemenpera, Julin Fiftina, Jumat, 26 Juli 2013.

Pameran perumahan merupakan rangkaian acara dari Hari Perumahan Rakyat pada 25 Agustus 2013. Dengan puncak acara di Jakarta. Menurut Julin, dalam proyek ini pemerintah pusat memberikan subsidi untuk tiap satu unit rumah rakyat. Dan untuk memudahkan proyek ini, pemerintah pusat akan memberikan kemudahan bagi pengembang melalui perbankan. "Setidaknya, suku bunga akan diberikan lebih murah dan dengan tarif flat," ujarnya.

Dalam proyek ini, Julin melanjutkan, pengembang bakal mendapatkan fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan dengan bunga rendah: 7,25 persen untuk maksimal kredit 20 tahun. Sementara menurut Kepala Sub Bidang Kerja Sama Badan Layanan Umum Pusat Pembiayaan Perumahan Kemenpera, Aisah Dewi Stiawati, harga maksimal rumah rakyat adalah Rp 88 juta dan tak boleh lebih dari itu. "Harga itu dilunasi dengan pembiayaan kredit hingga 20 tahun," kata Aisah.

Untuk Kota Makassar, Aisah mengatakan, harga Rp 88 juta relatif tak bisa lagi diterapkan di Makasaar. Sebab harga lahan yang sudah sangat mahal. Namun untuk daerah tetangga, seperti Gowa dan Maros, proyek ini masih sangat terbuka lebar untuk direalisasikan. "Karenanya kami tidak mematok tipe. Itu urusan pengembang yang akan menyediakannya," ujar Aisah.

Selama ini, Kementerian menyarankan agar rumah rakyat bertipe 36. Namun ada juga pengembang yang membangunnya dalam tipe 27. Untuk besaran kredit dari masyarakat, pemerintah membatasinya di angka Rp 600-700 ribu per bulan. Tidak boleh lebih. "Pemerintah sudah sangat menekan dengan memberikan bunga KPR hanya 7,25 persen yang untuk bunga normal antara 10 sampai 12 persen," kata Aisah. "Selisihnya itu yang dibayar oleh Kemenpera."

Dalam proyek rumah rakyat, pemerintah bekerja sama dengan delapan bank untuk mengurus perkreditan dari masyarakat. Seperti BTN, BTN Syariah, BRI, BRI Syariah, Bukpoin, Mandiri, Mandiri Syariah, dan BNI. Ada juga 16 BPD se-Indonesia, hanya saja BPD Sulsel belum terlibat proyek ini.

RASDINAYAH

Baca juga:
Ikut Konvensi Demokrat, Jokowi Harus Seizin Mega
Gita Yakin Konvensi Demokrat Akan Transparan
Biaya Survei Konvensi Demokrat Rp 900 Juta
Sri Mulyani Cocok Ikut Konvensi Demokrat
Konvensi Demokrat, Endriartono Pikir-pikir

Berita terkait

Bantuan RLH untuk Keluarga Pra Sejahtera di Kaltim Lampaui Target

3 Oktober 2023

Bantuan RLH untuk Keluarga Pra Sejahtera di Kaltim Lampaui Target

Kalau dengan CSR bisa bangun 3.000 rumah layak huni, maka kemiskinan Kaltim akan turun tinggal 2 persen

Baca Selengkapnya

Jika Terpilih, Prabowo Bakal Pisahkan Kementerian PUPR

5 Maret 2019

Jika Terpilih, Prabowo Bakal Pisahkan Kementerian PUPR

BPN Prabowo Sandiaga akan memisahkan Kementerian Perumahan Rakyat dari Kementerian Pekerjaan Umum jika Prabowo-Sandi terpilih.

Baca Selengkapnya

Anggaran DP Nol Rupiah di APBD DKI Melonjak Drastis Dipersoalkan

17 November 2017

Anggaran DP Nol Rupiah di APBD DKI Melonjak Drastis Dipersoalkan

Fraksi-fraksi di DPRD DKI menuntut penjelasan Gubernur Anies Baswedan mengapa anggaran DP rumah 0 Rupiah di APBD 2018 naik menjad Rp 800 Miliar.

Baca Selengkapnya

PNS, TNI dan Polri Bakal Diikutkan Program Tabungan Perumahan

2 November 2017

PNS, TNI dan Polri Bakal Diikutkan Program Tabungan Perumahan

Pemerintah meningkatkan ketersediaan rumah layak huni dengan harga terjangkau melalui program Tapera.

Baca Selengkapnya

Pengembang Beberkan Hambatan Program Satu Juta Rumah

24 Oktober 2017

Pengembang Beberkan Hambatan Program Satu Juta Rumah

Direktur Utama PT Menara Tinggi Bertumbuh Tomi Wistan mengatakan para pengembang di pusat dan daerah belum bisa mewujudkan program Satu Juta Rumah.

Baca Selengkapnya

Program 100 Persen Air Minum Aman PUPR Terkendala Pendanaan

24 Oktober 2017

Program 100 Persen Air Minum Aman PUPR Terkendala Pendanaan

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono tak menampik sulitnya mencapai target 100 persen pelayanan air minum untuk 2019, khususnya terkait pendanaan.

Baca Selengkapnya

Gaji Rp 5 Juta Ingin Beli Rumah di Jakarta? Ini Saran Apersi

19 Oktober 2017

Gaji Rp 5 Juta Ingin Beli Rumah di Jakarta? Ini Saran Apersi

Sulit bagi mereka yang bergaji Rp 5 juta membeli rumah tapak di Jakarta, tapi bukan tidak mungkin. Ini saran Apersi

Baca Selengkapnya

Kementerian PUPR Sertifikasi 9.700 Tenaga Kerja Konstruksi

19 Oktober 2017

Kementerian PUPR Sertifikasi 9.700 Tenaga Kerja Konstruksi

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menggelar sertifikasi massal tenaga kerja konstruksi tahap III secara serentak.

Baca Selengkapnya

Sisa Dua Tahun Pemerintahan Jokowi, PUPR Kebut Sejuta Rumah

17 Oktober 2017

Sisa Dua Tahun Pemerintahan Jokowi, PUPR Kebut Sejuta Rumah

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat merampungkan sedikitnya 2,2 juta unit rumah bersubsidi untuk masyarakat berpenghasilan rendah.

Baca Selengkapnya

Cara Kementerian PUPR Kembalikan Kondisi Danau Rawa Pening

17 Oktober 2017

Cara Kementerian PUPR Kembalikan Kondisi Danau Rawa Pening

Kementerian PUPR berupaya mengembalikan kondisi Danau Rawa Pening di Semarang yang terancam tekanan sedimentasi dan pencemaran.

Baca Selengkapnya