TEMPO.CO, Jakarta - Partai Gerindra masih tetap optimistis bahwa elektabilitas Ketua Dewan Pembina Gerindra Prabowo Subianto masih bisa menyalip popularitas Joko Widodo. Menurut dia, Gerindra terus mengikuti hasil survei dan menyatakan elektabilitas Prabowo masih bisa digenjot naik.
"Kami melihat survei sebagai indikator yang bisa terus berubah," kata Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon saat dihubungi, Ahad malam, 30 Juni 2013. Menurut Fadli, Gerindra terus memperhatikan pergerakan hasil survei menyangkut tingkat keterpilihan bekas Komandan Jenderal Komando Pasuakan Khusus itu.
Hasil survei Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia menunjukkan tak ada calon yang bisa melebihi elektabilitas Jokowi, termasuk Prabowo. “Yang bisa membendung Prabowo hanya Jokowi,” kata peneliti dari LIPI yang juga koordinator survei, Wawan Ichwanuddin, saat dihubungi Tempo.
Menurut Fadli, elektabilitas Prabowo masih bisa dinaikkan karena Prabowo dia nilai sosok yang diperlukan publik. Fadli menilai, sosok Prabowo mewakili tokoh yang dianggap mampu membawa perubahan di Indonesia. Selain itu, Fadli menganggap publik menginginkan tokoh yang dekat dengan rakyat.
Terkait dengan elektabilitas Jokowi yang berada di atas Prabowo, Fadli menilai hal itu sesuatu yang wajar. Jokowi kerap menjadi sorotan media massa sehingga popularitas dan elektabilitasnya terus menanjak. Apalagi, kata dia, Jokowi memiliki kinerja yang baik sehingga disukai publik.
WAYAN AGUS PURNOMO
Berita terkait
Ragam Pendapat Pakar Soal Komposisi Kabinet Prabowo-Gibran
13 menit lalu
Prabowo-Gibran diminta memperhatikan komposisi kalangan profesional dan partai politik dalam menyusun kabinetnya.
Baca SelengkapnyaSwasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani
1 jam lalu
Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.
Baca SelengkapnyaJokowi Sebut Redistribusi Tanah Rampung Tahun Depan: Presiden Baru Hanya Urus Sedikit
1 jam lalu
Jokowi mengatakan selama 10 tahun dia menjabat sebagai presiden urusan konflik tanah selalu menjadi keluhan utama warga.
Baca SelengkapnyaWarga Desa Temurejo Tagih Sertifikat Tanah ke Jokowi: Mohon Diselesaikan Sebelum Turun Jabatan
2 jam lalu
Presiden Jokowi ditagih sertifikat tanah oleh warga dalam kunjungan kerja ke Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaJokowi dan Ma'ruf Amin Dukung Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024 Usai Gagal ke Final Piala Asia U-23 2024
3 jam lalu
Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin tetap memberikan dukungan semangat kepada Timnas U-23 Indonesia bisa lolos Olimpiade Paris 2024.
Baca SelengkapnyaTunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Kota Medan, Berikut Sederet Kontroversi Bobby Nasution
3 jam lalu
Bobby Nasution kembali menuai kontroversi setelah melantik pamannya menjadi Sekda Kota Medan. Ini deretan kontroversinya.
Baca SelengkapnyaJokowi Kunker ke Banyuwangi, Bakal Serahkan Sertifikat Tanah Elektronik
4 jam lalu
Presiden Jokowi bertolak ke Banyuwangi, Jawa Timur, untuk kunjungan kerja.
Baca SelengkapnyaCEO Microsoft Temui Jokowi, Menkominfo: Komitmen Investasinya Rp 28 T
5 jam lalu
Menteri komunikasi dan informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi mengungkap jumlah investasi Microsoft di Indonesia sebesar $1,7 miliar.
Baca SelengkapnyaIni Pertimbangan Hakim Tolak Gugatan terhadap Rocky Gerung
6 jam lalu
Hakim menilai pernyataan Rocky Gerung sebagai kritik terhadap kebijakan publik, bukan serangan personal terhadap individu.
Baca SelengkapnyaAntusiasme Warga Nobar Timnas Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024
7 jam lalu
Jokowi dan beberapa menteri nonton bareng laga Timnas Indonesia vs Uzbekistan di Piala Asia U-23 2024. Nobar pun dilakukan di banyak tempat semalam.
Baca Selengkapnya