TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring mengklaim belum ada alasan bagi para menteri Partai Keadilan Sejahtera untuk keluar dari Kabinet Indonesia Bersatu II.
Dia juga mengatakan belum ada keputusan dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Dewan Syuro PKS. "Kinerja kami Alhamdulilah bagus," kata Tifatul Sembiring saat ditemui di Istana Merdeka, Kamis, 27 Juni 2013.
Tifatul menampik pernyataan Dewan Pimpinan Pusat PKS yang menyatakan tiga menterinya siap untuk mundur dari kabinet. Menurut dia, hingga saat ini belum ada keputusan dan masih menyerahkan kepada hak perogratif presiden.
Menurut dia, keberadaan para menteri di kabinet juga merupakan titah dari majelis dewan syuro PKS. Ia menilai, hanya dewan syuro yang dapat memutuskan para menterinya keluar dari kabinet. Akan tetapi keputusan tersebut harus melalui sidang dewan syuro khusus. "Mesti ada sidang dulu, alasannya juga harus jelas untuk memutuskan itu," kata dia.
Hingga saat ini, menurut Tifatul, belum ada rencana dewan syuro akan menggelar sidang perihal keberadaan para menteri di kabinet dan partai di koalisi. "Kalau inisiatif juga harus jelas alasannya," kata Tifatul.
Bamsoet Dorong Seluruh Partai Politik Rekonsiliasi dalam Koalisi Pemerintahan Prabowo
20 hari lalu
Bamsoet Dorong Seluruh Partai Politik Rekonsiliasi dalam Koalisi Pemerintahan Prabowo
Bamsoet memberikan apresiasi atas pertemuan Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar -Mahfud, Arsjad Rasjid dengan Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani, saat open house di kediaman Rosan Roeslani.
PSI Depok Gaungkan Kaesang, PKS: Mereka Butuh Tokoh untuk Mendongkrak Suara
23 Mei 2023
PSI Depok Gaungkan Kaesang, PKS: Mereka Butuh Tokoh untuk Mendongkrak Suara
Bendahara Umum DPD Partai Keadilan Sejahtera atau PKS Depok Ade Supriyatna menilai semua pihak boleh melempar sosok tokoh dan mengusulkan kandidat Wali Kota Depok pada Pilkada 2024.
