TEMPO.CO, Jakarta - Ziad, ayah Darin Mumtazah menghadiri persidangan perdana bekas Presiden Partai Keadilan Sejahtera Luthfi Hasan Ishaaq. Ziad mengatakan kehadirannya bertujuan memberikan dukungan bagi salah satu terdakwa kasus suap penambahan kuota impor daging api tersebut.
"Kami sudah menjadi keluarga karena terjadinya pernikahan, saya sebagai mertuanya maka saya datang," kata Ziad di luar persidangan pembacaan dakwaan, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Senin, 24 Juni 2013.
Ziad menuturkan pernikahan anaknya dengan Luthfi yang terjadi pada akhir bulan Juni 2012 merupakan pernikahan yang sah dan tidak atas paksaan dari salah satu pihak. Meskipun ia mengakui pernikahan tersebut belum dicatatkan di Kantor Urusan Agama. "Setelah lulus sekolah ini akan dicatatkan," ujarnya.
Nama Luthfi Hasan Ishaaq terseret dalam kasus ini setelah Ahmad Fathanah dicokok Komisi Pemberantasan Korupsi di Hotel Le Meridien Jakarta pada 29 Januari lalu. Fathanah diduga menerima suap Rp 1 miliar dari Direktur Indoguna Juard Effendi dan Arya Abdi Effendy agar Indoguna mendapat tambahan kuota impor sebesar 10 ribu ton.
Dalam surat dakwaan Juard dan Arya, duit tersebut diduga dimaksudkan untuk Luthfi agar ia melobi Menteri Pertanian Suswono yang juga merupakan anggota Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera.
LINDA HAIRANI
Baca juga Berita Populer Lainnya:
Hitung Cepat, Ridwan Kamil Jadi Wali Kota Bandung
Menang Pilkada Bandung, PKS: Masih Dipercaya Warga
Ini Sikap Persib Soal Penyerangan Bus Mereka
Kepemimpinan Jokowi, Prinsip tanpa Konfrontatif
Faktor Pemenang Ridwan Kamil di Pilkada Bandung
Berita terkait
Izin Impor Daging Sapi Telat Rilis, Stok Menipis bikin Harga Melambung
52 hari lalu
Asosiasi Pengusaha Impor Daging Indonesia sebut izin rilis impor daging sapi telat keluar, hanya 2 minggu sebelum ramadan. Memicu kenaikan harga.
Baca SelengkapnyaKPK Tahan Hasanuddin Ibrahim, Nama Bunda Putri Kembali Mencuat
21 Mei 2022
Hasanuddin Ibrahim sempat disebut sebagai suami dari Non Saputri atau Bunda Putri yang namanya mencuat di korupsi kuota daging import.
Baca SelengkapnyaMahkamah Agung Tolak PK Bekas Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq
16 November 2021
Mahkamah Agung menolak permohonan Peninjauan Kembali (PK) Luthfi Hasan Ishaaq yang dijatuhi vonis 18 tahun penjara.
Baca SelengkapnyaMantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq Mengajukan PK
16 Desember 2020
Luthfi Hasan Ishaaq yang divonis 18 tahun penjara di kasus suap kuota impor daging mengajukan peninjauan kembali (PK).
Baca SelengkapnyaBos PPI Klarifikasi Soal Dugaan Korupsi Impor Daging
2 Juni 2020
PT PPI menyatakan pihak yang terlibat dalam dugaan suap impor daging sapi sudah tidak menjabat lagi di perusahaan.
Baca Selengkapnya3 Tahun Penyerangan, Novel Singgung E-KTP dan Suap Impor Daging
11 April 2020
Penyidik senior KPK Novel Baswedan kembali menyimggung kasus e-KTP dan suap impor daging.
Baca SelengkapnyaKadin Anggap Impor Daging Sapi Brasil Memicu Persaingan Sehat
15 Agustus 2019
Rencana impor daging sapi asal Brasil dinilai dapat memicu persaingan pasar daging yang lebih sehat di dalam negeri.
Baca SelengkapnyaKPK Akan Lelang Aset Sitaan Eks Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq
22 Desember 2018
KPK akan melelang barang rampasan milik terpidana kasus suap daging sapi, Lutfi Hasan Ishaq dan Ahmad Fathanah.
Baca SelengkapnyaMeski Anonim, Dokumen Indonesialeaks Sudah Diverifikasi
13 Oktober 2018
Direktur Eksekutif Tempo Institute, Mardiyah Chamim, mengatakan narasumber anonim dalam Indonesialeaks diterapkan untuk keselamatan informan.
Baca SelengkapnyaBegini Kondisi Rumah Eks Presiden PKS Setelah Terjual Rp 2,9 M
14 Oktober 2017
Dua hari sebelum lelang, sejumlah orang mendatangi rumah mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq.
Baca Selengkapnya