Didesak Keluar Koalisi, PKS Pilih Tunggu Sikap SBY

Reporter

Kamis, 20 Juni 2013 12:48 WIB

Pertemuan Seketariat Gabungan (Setgab) Partai Koalisi, di Jakarta (16/2). TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Keadilan Sejahtera tak berkutik dengan desakan partai-partai sekretariat gabungan untuk keluar dari koalisi. Juru bicara PKS Mardani Ali Sera mengatakan, partainya hanya akan bersikap bila sudah ada pernyataan resmi dari Susilo Bambang Yudhoyono selaku ketua setgab. ”Koalisi PKS hanya dengan SBY. Bukan dengan Demokrat, Partai Amanat Nasional apalagi dengan Pak Julian, juru bicara Krepresidenan,” kata Mardani saat dihubungi, Kamis, 20 Juni 2013.


Menurut Mardani, sesuai code of conduct koalisi yang sudah ditandatangani PKS dan koalisi, semua keputusan merupakan kesepakatan partai dan SBY. Dengan begitu, PKS hanya akan menunggu sikap resmi SBY. ”Itu aturannya.”


Kemarin, juru bicara Kepresidenan, Julian Aldrin Pasha, menyatakan PKS seharusnya menyadari kontrak kerja dengan presiden. Kesepakatan itu sudah tertuang secara tertulis: jika tak sejalan lagi dengan pemerintah, silakan keluar dari koalisi. ”Harusnya PKS sadar akan kesepakatan itu,” kata Julian.


PKS, Julian melanjutkan, seharusnya tak menolak kebijakan pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak. Ia pun mengatakan sejumlah pemimpin partai yang tergabung di setgab sudah meminta agar PKS diberi sanksi. Antara lain dengan cara tak mengundang PKS dalam rapat setgab.


Meski begitu, hingga kini, Presiden Yudhoyono sebagai ketua setgab belum juga bersuara. SBY, kata Julian, belum akan berpendapat dan memberi sanksi bagi partai pimpinan Anis Matta itu. PKS, kata Julian, akan bersikap pasif dengan menunggu PKS sadar akan kontrak dan mundur dari koalisi.


Advertising
Advertising

Anggota Majelis Syuro PKS Sohibul Imam menguatkan pernyataan Mardani. Menurut dia, selama tak ada komunikasi resmi dari SBY, partainya tak akan menanggapi. PKS pun akan tetap berkomunikasi seperti biasa dengan anggota setgab lainnya.


PKS, kata Sohibul, sampai kini tak berniat menarik tiga menterinya dari kabinet. Mereka adalah Menteri Pertanian Suswono, Menteri Sosial Salim Segaf Al Jufri, dan Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring. PKS menyerahkan sepenuhnya soal posisi tiga menteri asal PKS itu pada Presiden Yudhoyono. ”Soal menteri itu hak prerogatif Presiden SBY,” kata Sohibul.


IRA GUSLINA SUFA



EDSUS HUT Jakarta | Kenaikan Harga BBM | Rusuh KJRI Jeddah

Baca juga:
Gaji Pilot Lion Air Sekitar Rp 45 Juta per Bulan
Lion Air Berambisi Kuasai Penerbangan ASEAN
Utang Pemerintah ke Pertamina Rp 25 Triliun
BBM Naik, Tarif Angkutan Naik 30-35 Persen
Rupiah Tembus 10.000
Lion Air Tantang AirAsia dan Tiger Airways

Berita terkait

Kata 7 Pengamat Soal Koalisi Prabowo yang Bakal Gemuk

6 hari lalu

Kata 7 Pengamat Soal Koalisi Prabowo yang Bakal Gemuk

Berikut tanggapan para pengamat politik dan peneliti soal koalisi Prabowo ke depan yang hampir pasti bakal gemuk.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dorong Seluruh Partai Politik Rekonsiliasi dalam Koalisi Pemerintahan Prabowo

23 hari lalu

Bamsoet Dorong Seluruh Partai Politik Rekonsiliasi dalam Koalisi Pemerintahan Prabowo

Bamsoet memberikan apresiasi atas pertemuan Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar -Mahfud, Arsjad Rasjid dengan Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani, saat open house di kediaman Rosan Roeslani.

Baca Selengkapnya

Soal Waktu Penentuan Arah Koalisi, Golkar Tunggu Momentum Demi Kepentingan Terbaiknya

21 Juli 2023

Soal Waktu Penentuan Arah Koalisi, Golkar Tunggu Momentum Demi Kepentingan Terbaiknya

Erwin Aksa memastikan bahwa arah politik Golkar akan selalu berada di pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Kata Anas Urbaningrum dan Gede Pasek soal PKN yang Belum Tentukan Arah Koalisi

15 Juli 2023

Kata Anas Urbaningrum dan Gede Pasek soal PKN yang Belum Tentukan Arah Koalisi

Anas Urbaningrum dan Gede Pasek sebut Partai Kebangkitan Nusantara atau PKN belum tentukan arah koalisi untuk Pemilu 2024

Baca Selengkapnya

Airlangga Bilang KIB Belum Bubar Meski PAN Beri Sinyal Merapat ke PDIP

5 Juni 2023

Airlangga Bilang KIB Belum Bubar Meski PAN Beri Sinyal Merapat ke PDIP

Airlangga menyebut dirinya bahkan baru bertemu dengan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan atau Zulhas pada Sabtu malam kemarin.

Baca Selengkapnya

Elite Koalisi Perubahan Pengusung Anies Baswedan Berkumpul di Pulau, Apa yang Dibahas?

31 Mei 2023

Elite Koalisi Perubahan Pengusung Anies Baswedan Berkumpul di Pulau, Apa yang Dibahas?

Koalisi Perubahan yang mengusung Anies Baswedan sebagai capres berkumpul di pulau pada pekan lalu. Apa saja yang dibahas?

Baca Selengkapnya

PSI Depok Gaungkan Kaesang, PKS: Mereka Butuh Tokoh untuk Mendongkrak Suara

23 Mei 2023

PSI Depok Gaungkan Kaesang, PKS: Mereka Butuh Tokoh untuk Mendongkrak Suara

Bendahara Umum DPD Partai Keadilan Sejahtera atau PKS Depok Ade Supriyatna menilai semua pihak boleh melempar sosok tokoh dan mengusulkan kandidat Wali Kota Depok pada Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

PKB Sebut Golkar Sepakat Gabung KIR, Begini Respons Airlangga

5 Mei 2023

PKB Sebut Golkar Sepakat Gabung KIR, Begini Respons Airlangga

Airlangga menjelaskan, Golkar sedianya sudah membentuk tim teknis untuk koalisi inti.

Baca Selengkapnya

Dua Jam Lebih Bertemu di Istana, Ini yang Dibahas Jokowi dan 6 Ketum Parpol Koalisi

2 Mei 2023

Dua Jam Lebih Bertemu di Istana, Ini yang Dibahas Jokowi dan 6 Ketum Parpol Koalisi

Menurut Airlangga, pertemuan dengan Jokowi ini lebih banyak membahas kondisi perekonomian ke depan. Adakah bahas politik?

Baca Selengkapnya

Politikus PKB Bilang Cak Imin dan Airlangga Bertemu Rabu Besok

2 Mei 2023

Politikus PKB Bilang Cak Imin dan Airlangga Bertemu Rabu Besok

Halalbihalal DPP PKB dan DPP Golkar itu digelar di Resto Plataran Senayan.

Baca Selengkapnya