Mega Minta Kongres Dipercepat

Reporter

Editor

Selasa, 28 September 2004 18:16 WIB

TEMPO Interaktif, Denpasar: Dalam pertemuan tertutup Rapat Kerja Nasional (rakernas) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Sanur, Denpasar, Bali, Selasa (28/9), Ketua Umum partai berlambang kepala banteng itu, Megawati Soekarnoputri minta agar kongres dilaksanakan pada Januari 2005. Padahal, biasanya kongres digelar pada akhir Maret atau awal April. "Itu bertujuan untuk menuntaskan persoalan-persoalan internal partai pasca pemilihan presiden putaran II lalu," kata Ketua DPD PDIP Bali, Ida Bagus Putu Wesnawa.Sesuai dengan agenda yang sudah ditetapkan oleh organisasi itu sebelumnya, kongres mendatang akan dilangsungkan di Semarang, Jawa Tengah. Tapi tampaknya, tempat penyelenggaraan kongres akan berubah, disesuaikan dengan tempat peraih kemenangan PDIP pada pilpres lalu, yaitu Bali, Nusa Tengggara Timur atau Maluku.Pada rakernas kali ini, tidak ada pembicaraan khusus tentang usulan Kongres Luar Biasa (KLB) seperti yang diusulkan oleh Ketua DPP PDIP Kwik Kian Gie. Bahkan Sekretaris Jenderal DPP PDIP, Sutjipto mengatakan, agenda rakernas hanya membahas tiga hal: evaluasi, perkembangan pasca pemilu dan persiapan kongres. DPD PDIP Bali, menurut Wesnawa, sama sekali tidak akan menanggapi usulan Kwik itu. Karena jika ada masalah internal partai, seharusnya para pengurus menyelesaikannya lewat mekanisme yang sudah ada. "Untuk apa lagi KLB? Memajukan kongres adalah solusi terbaik," kata Wesnawa.Walau demikian, saat Mega memberikan pengarahan kepada ratusan peserta rakernas, puluhan orang yang mengaku simpatisan PDIP dari Kabupaten Buleleng, Bali, berunjuk-rasa di luar gedung. Massa menuntut agar trio Korwil Jawa-Bali, yakni Pramono Anung, Sutjipto, dan Gunawan Wirosarojo dibebas-tugaskan. Trio Korwil Jawa-Bali yang diminta untuk bertanggung-jawab terhadap kekalahan Megawati pada pilpres lalu, itu juga dianggap tidak jujur, tidak obyektif dan asal ibu senang. Raden Rachmadi - Tempo

Berita terkait

PPP Bersedia Mendukung PDIP di Pilgub Sumut dengan 4 Syarat

10 Januari 2018

PPP Bersedia Mendukung PDIP di Pilgub Sumut dengan 4 Syarat

PDIP butuh dukungan PPP untuk menggenapi syarat mengusung calonnya di pilgub Sumut.

Baca Selengkapnya

PDIP Tunjuk Ahmad Basarah Ketua Tim Pemenangan Gus Ipul-Puti

10 Januari 2018

PDIP Tunjuk Ahmad Basarah Ketua Tim Pemenangan Gus Ipul-Puti

Sebelumnya nama Ahmad Basarah sempat disebut bakal dicalonkan sebagai wakil gubernur dari PDIP.

Baca Selengkapnya

PDIP Sambut Baik Keputusan Gerindra Dukung Gus Ipul

10 Januari 2018

PDIP Sambut Baik Keputusan Gerindra Dukung Gus Ipul

Dengan bergabungnya Gerindra ke kubu Gus Ipul, maka koalisi ini merupakan koalisi pertama antara Partai Gerindra dan PDIP dalam pilkada 2018.

Baca Selengkapnya

Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno, PKS Tetap Bergabung dengan PDIP

10 Januari 2018

Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno, PKS Tetap Bergabung dengan PDIP

Presiden PKS Sohibul Iman menegaskan partainya tetap mendukung Gus Ipul dan Puti Guntur Soekarno di Pilgub Jatim 2018.

Baca Selengkapnya

PDIP Resmi Usung Puti Guntur Soekarno Dampingi Gus Ipul

10 Januari 2018

PDIP Resmi Usung Puti Guntur Soekarno Dampingi Gus Ipul

PDIP memutuskan untuk mengusung Puti Guntur Soekarno setelah mendapat masukan dari Gus Ipul serta pesan dari kiai, alim ulama, dan tokoh masyarakat.

Baca Selengkapnya

Di HUT PDIP, Jokowi Ingatkan Pejabat Tak Tergiur Tawaran Politik

10 Januari 2018

Di HUT PDIP, Jokowi Ingatkan Pejabat Tak Tergiur Tawaran Politik

Presiden Jokowi mengatakan bahwa kader PDIP dan pejabat pemerintah masih harus bekerja keras karena banyak tugas yang belum usai.

Baca Selengkapnya

Kesal dengan Hoax, Megawati: Kalau Mau Tempur, Mari secara Jantan

10 Januari 2018

Kesal dengan Hoax, Megawati: Kalau Mau Tempur, Mari secara Jantan

Megawati menyebut pihak-pihak yang menggunakan hoax untuk menjatuhkan lawan politik sebagai pengecut.

Baca Selengkapnya

Dukung Saifullah Yusuf, PKS Siap Kerja Sama dengan PDIP

10 Januari 2018

Dukung Saifullah Yusuf, PKS Siap Kerja Sama dengan PDIP

PKS akhirnya memutuskan untuk bergabung dengan koalisi pendukung Saifullah Yusuf di Pilgub Jatim 2018.

Baca Selengkapnya

HUT PDIP, Hasto Singgung Partainya Biasa Dicurangi di Pilkada

10 Januari 2018

HUT PDIP, Hasto Singgung Partainya Biasa Dicurangi di Pilkada

Hasto Kristiyanto juga menyebut PDIP dikucilkan dan hanya sekedar menjadi ornamen demokrasi selama 32 tahun Orde Baru.

Baca Selengkapnya

PKB Merasa Ditinggal PDIP di Pilgub Jateng

9 Januari 2018

PKB Merasa Ditinggal PDIP di Pilgub Jateng

Wasekjen PKB Daniel Johan mengatakan partainya merasa ditinggal oleh PDIP dalam pilgub Jateng.

Baca Selengkapnya