TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah petinggi Partai Keadilan Sejahtera tak mau banyak komentar mengenai wacana keluar dari koalisi pemerintahan. Menurut Presiden PKS Anis Matta, pertemuan dengan pengurus wilayah bukan untuk membahas topik tersebut, tetapi tentang pemenangan pemilihan umum 2014.
"Ini bukan forum untuk bahas soal perpecahan koalisi. Sekarang kita fokus pemilu," kata Anis ketika ditemui sebelum acara Rapat Kerja DPP PKS bersama seluruh DPW se-Indonesia, Jumat, 24 Mei 2013. Dia lebih suka membahas upaya mencegah kecurangan dalam proses perhitungan suara.
Setali tiga uang, Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera PKS Taufik Ridho juga menolak menanggapi wacana ini. Menurut dia, PKS memiliki mekanisme sendiri dalam membicarakan persoalan terkait posisi koalisi PKS. Keputusan masuk koalisi, kata Taufik merupakan keputusan Majelis Syuro sehingga kebijakan keluar dari koalisi juga harus melalui pembicaraan Majelis Syuro.
"Ada mekanismenya, kalau daerah memiliki suatu usul bisa bicara dengan wakil dia di majelis syuro, karena mekanismenya kan harus diputuskan melalui mejelis syuro," kata Taufik. Pihak yang berwacana keluar dari koalisi, menurut dia, tidak perlu berkoar-koar di luar majelis.
Wacana keluar dari koalisi mulai berhembus dari PKS. Pemerintah dirasa tak terlalu mendengar suara partai koalisi dalam penetapan kenaikan harga BBM. PKS merasa, pemerintah hanya menggiring dan memanfaatkan partai pendukung pemerintah lainnya. Menurut PKS, selama ini pemerintah melakukan kenaikan BBM dengan mengabaikan usulan-usulan dari partai lain.
SUNDARI
Hangat:
Kisruh Kartu Jakarta Sehat | Menkeu Baru | Vitalia Sesha | Ahmad Fathanah
Perlu baca:
EDSUS Jala Cinta dan Uang Fathanah
Fathanah: Luthfi Makin Dikasih Makin 'Gila'
Inilah 12 Siswa Peraih Nilai UN Tertinggi
Lelaki Korban Potong 'Burung' Angkat Bicara
Berita terkait
Tolak PKS Gabung Koalisi Prabowo, Kilas Balik Luka Lama Waketum Partai Gelora Fahri Hamzah dengan PKS
4 hari lalu
Kabar PKS gabung koalisi pemerintahan Prabowo-Gibran membuat Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah keluarkan pernyataan pedas.
Baca SelengkapnyaKata 7 Pengamat Soal Koalisi Prabowo yang Bakal Gemuk
6 hari lalu
Berikut tanggapan para pengamat politik dan peneliti soal koalisi Prabowo ke depan yang hampir pasti bakal gemuk.
Baca SelengkapnyaBamsoet Dorong Seluruh Partai Politik Rekonsiliasi dalam Koalisi Pemerintahan Prabowo
23 hari lalu
Bamsoet memberikan apresiasi atas pertemuan Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar -Mahfud, Arsjad Rasjid dengan Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani, saat open house di kediaman Rosan Roeslani.
Baca SelengkapnyaAnis Matta Nilai Gibran Tak Perlu Mundur sebagai Wali Kota Solo Meski Sering Cuti Kampanye
20 Januari 2024
Anis Matta menyatakan tidak ada aturan yang mengharuskan Gibran untuk mundur dari jabatan Wali Kota Solo selama pencalonan di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaPartai Gelora Ungkap Alasan Dukung Gibran Jadi Cawapres Prabowo
22 Oktober 2023
"Jadi dalam konteks Pilpres 2024, perwujudan dari Pak Jokowi ini adalah Gibran," kata Anis Matta.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto Mengaku Dag Dig Dug Saat Malam Soal Politik
2 September 2023
Prabowo resah soal politik. "Malam hari kita dag dig dug apa yang terjadi besok pagi, ya tapi kita jalankan apa yang menurut kita benar."
Baca SelengkapnyaKetum Partai Gelora Anis Matta: Prabowo Man of the Moment
2 September 2023
Menurut Anis Matta, sosok Prabowo adalah orang yang tepat.
Baca SelengkapnyaSindir PKB Keluar dari Pendukung Prabowo, Anis Matta: Semoga yang Datang Bisa Jadi Sekutu Setia
2 September 2023
Ketua Partai Gelora Anis Matta, menyindir soal keluarnya Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dari koalisi pendukung Prabowo Subianto dan merapat ke Anies
Baca SelengkapnyaPartai Gelora akan Deklarasi Dukung Prabowo, Anis Matta dan Fahri Hamzah Pernah Bilang Begini
20 Agustus 2023
Partai Gelora disebut akan deklarasikan dukungan ke Prabowo di Pilpres 2024. Anis Matta sebelumnya bilang soal kedekatan ideologi.
Baca SelengkapnyaHadiri Deklarasi Prabowo Subianto oleh PBB, Ini Profil Cak Imin, Anis Matta, dan Anas Urbaningrum
31 Juli 2023
Cak Imin, Anas Urbaningrum, dan Anis Matta hadiri deklarasi Prabowo Subianto sebagai Capres 2024 oleh PBB. Ini profil ketiga ketua umum partai itu.
Baca Selengkapnya