Ketua Komnas HAM Siti Noor Laila bersama Ketua Tim Pemantau dan Penyelidikan Tindak Pidana Terorisme Siane Indriani (kanan) memberi keterangan terkait video kekerasan terhadap tersangka teroris oleh Densus 88 dalam operasi di daerah Poso Sulawesi Tengah, di Kantor KomnasHAM, Jakarta, Senin (18/3). TEMPO/Seto Wardhana
“Itu hanya bagian dari rangkaian peristiwa yang berlangsung dari pukul 07.00 – 17.30 WIT,” kata pengamat konflik Poso, Solahudin, saat dihubungi Tempo, Rabu, 20 Maret 2013. Solahudin menyebut peristiwa tersebut terjadi tanggal 22 Januari 2007.
Solahudin menduga video tersebut direkam oleh salah seorang polisi yang ikut dalam pengangkapan. “Enggak mungkin wartawan, karena itu di lokasi baku tembak, wartawan enggak bisa mendekat,” kata dia.
Solahudin menjelaskan peristiwa operasi Densus 88 di Poso, Januari 2007 itu, tak bisa dipisahkan dari rangkaian insiden sebelumnya. Ia menyebutkan penggerebekan tersebut adalah bagian dari rangkaian penindakan hukum yang sudah berlangsung sejak 2005 silam. “Kasusnya banyak, puluhan, dan kekerasan semua,” kata Solahudin.
Wiwin, salahsatu korban yang terluka dan masih juga diinjak petugas Densus di dalam video Youtube, kata Solahudin, adalah pelaku kasus mutilasi siswa SMA Kristen. "Wiwin itu juga pelaku bom Tentena," kata Sola.
Pemimpin Partai Buruh Israel Desak Pembubaran Batalion IDF dengan Sejarah Pelanggaran HAM
9 hari lalu
Pemimpin Partai Buruh Israel Desak Pembubaran Batalion IDF dengan Sejarah Pelanggaran HAM
Pemimpin Partai Buruh Israel mengatakan batalion Netzah Yehuda dalam Pasukan Pertahanan Israel (IDF) membunuh warga Palestina "tanpa alasan yang jelas".