Kejati Sulawesi Tenggara Tolak Penangguhan Tahanan Korupsi

Reporter

Editor

Kamis, 29 Juli 2004 14:34 WIB

TEMPO Interaktif, Kendari:Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulawesi Tenggara menolak semua upaya penangguhan penahanan khusus terhadap seluruh pejabat dan mantan pejabat tersangka kasus korupsi yang kini ditahan di Rumah Tahanan (Rutan) Punggolaka, Kota Kendari, yang kini jumlahnya sudah mencapai 27 orang. "Dalam kamus saya tidak ada yang namanya penangguhanpenahanan bagi para tersangka korupsi," kata KepalaKejaksaan Tinggi (Kajati) Sulawesi Tenggara AntasariAzhar kepada Tempo News Room di Kendari, Kamis (29/7).Pernyataan penolakan Kajati Antasari itu dikeluarkanmenyusul masuknya permohonan penangguhan penahananoleh dua tersangka kasus korupsi dana bantuan eksodusdi Kota Kendari tahun 2002 sebesar Rp 194 juta yakniYusniati Abunawas dan Ansar Tombili yang sejak Jumat(23/7) pekan lalu ditahan di Rutan Punggolaka Kendarikarena dianggap telah membuat daftar 97 kepala keluarga eksodusfiktif yang ikut menerima bantuan.Permohonan penangguhan penahanan Yusniati Abunawasyang saat ini masih menjabat selaku Kepala KantorKesatuan Bangsa (Kesbang) Kota Kendari disampaikanoleh penasehat hukumnya Yosias Sonaru. Sementara AnsarTombili yang menjabat Kepala Dinas Sosial Kota Kendarimengajukan permohonan penangguhan penahanan lewatAbdul Rahman selaku penasehat hukumnya.Menurut Kajati Antasari, sesuai aturan, alasanpihaknya menahan kedua tersangka korupsi itu karenadikhawatirkan akan berupaya menghilangkan barangbukti, melarikan diri atau tak bersikap kooperatifdengan jaksa penyidik."Kalau saya tangguhkan penahanannya berarti sayamemberi peluang kepada kedua tersangka itu untukmelakukan salah satu atau ketiga alasan penahanan,"ujar Antasari.Kajati mengatakan, untuk pengusutan kasus-kasuskorupsi, institusinya berharap tak ada pihak-pihakyang berupaya menghentikan penyidikan yang sedangdilakukan kejaksaan. Karena bila itu terjadi, pihakkejaksaan akan bertindak lebih keras.Dedy Kurniawan - Tempo News Room

Berita terkait

Kejati Tetapkan Tersangka Baru Korupsi Dana Sekretariat DPRD Papua Barat

23 Agustus 2023

Kejati Tetapkan Tersangka Baru Korupsi Dana Sekretariat DPRD Papua Barat

Kejati Papua Barat sebelumnya telah menahan FKM mantan Sekretaris DPR pada Kamis malam, 27 Juli 2023.

Baca Selengkapnya

Respons Kemendagri soal Usulan Kenaikan Gaji Kepala Daerah

7 Desember 2018

Respons Kemendagri soal Usulan Kenaikan Gaji Kepala Daerah

Ketua KPK Agus Rahardjo sebelumnya mengusulkan agar pemerintah mengkaji remunerasi bagi kepala daerah.

Baca Selengkapnya

Kasus Nur Mahmudi Ismail, Mantan Sekda Depok Hari Ini Diperiksa

12 September 2018

Kasus Nur Mahmudi Ismail, Mantan Sekda Depok Hari Ini Diperiksa

Dua mantan pejabat Kota Depok, Nur Mahmudi Ismail dan Harry Prihanto, dituduh merugikan negara Rp 10,7 miliar dalam korupsi proyek Jalan Nangka.

Baca Selengkapnya

Kejari Yogya SP3 Kasus Dana Purna Tugas 13 Mantan Anggota DPRD

3 November 2017

Kejari Yogya SP3 Kasus Dana Purna Tugas 13 Mantan Anggota DPRD

Dalam kasus dana purna tugas ini sebanyak 17 anggota DPRD Kota Yogyakarta periode 1999-2004 lainnya sudah menjalani hukuman.

Baca Selengkapnya

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Nganjuk Diciduk KPK

25 Oktober 2017

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Nganjuk Diciduk KPK

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Nganjuk Harianto diperiksa penyidik KPK di Polres Nganjuk.

Baca Selengkapnya

Cegah Korupsi di DKI Jakarta, Ini Cara Kerja Dua Tim Khusus KPK

4 Oktober 2017

Cegah Korupsi di DKI Jakarta, Ini Cara Kerja Dua Tim Khusus KPK

Tim koordinasi supervisi bekerja sama dengan perangkat daerah untuk mencegah korupsi di DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

OTT di Batubara, Ada Indikasi Terkait Fee Proyek

14 September 2017

OTT di Batubara, Ada Indikasi Terkait Fee Proyek

Bupati Batubara OK Arya Zulkarnaen terjaring dalam OTT KPK. Ia diduga menerima fee proyek.

Baca Selengkapnya

Korupsi Alkes, Bekas Anak Buah Nazaruddin Divonis 3 Tahun Penjara  

13 September 2017

Korupsi Alkes, Bekas Anak Buah Nazaruddin Divonis 3 Tahun Penjara  

Mantan anak buah Nazaruddin, Marisi Matondang, divonis tiga tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Korupsi Buku, Eks Kepala Dinas Pendidikan Jabar Divonis 3 Tahun  

6 September 2017

Korupsi Buku, Eks Kepala Dinas Pendidikan Jabar Divonis 3 Tahun  

Terdakwa pelaku korupsi buku pingsan setelah hakim menjatuhkan vonis hukuman penjara 3 tahun.

Baca Selengkapnya

Dahlan Iskan Bebas, Kejaksaan Tinggi Jawa Timur Ajukan Kasasi  

6 September 2017

Dahlan Iskan Bebas, Kejaksaan Tinggi Jawa Timur Ajukan Kasasi  

Kejaksaan Tinggi Jawa Timur akan mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung terkait dengan putusan Pengadilan Tinggi Surabaya yang membebaskan Dahlan Iskan.

Baca Selengkapnya