Pengelolaan Dana Otsus Aceh Belum Optimal  

Reporter

Jumat, 28 Desember 2012 19:53 WIB

Petani menyiapkan bibit padi untuk ditanam di Indrapuri kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh, Rabu (21/12). ANTARA/Irwansyah Putra

TEMPO.CO, Banda Aceh - Koordinator Jaringan Peduli Anggaran (JPA) Aceh, Roys Vahlevi, memaparkan bahwa Provinsi Aceh akan memiliki sumber pendanaan yang terus bertambah pada tahun-tahun mendatang, terutama dari dana Otonomi Khusus (Otsus) dan bagi hasil migas.

Sesuai data yang dirilis oleh Public Expenditure Analysis and Capacity Strengthening Program (PECAPP), Provinsi Aceh secara keseluruhan menerima dana sekitar Rp 650 triliun sejak tahun 2008 sampai akhir tahun 2027 pada saat berakhirnya Otonomi Khusus.

"Tetapi sejauh ini penggunaan dana tersebut belum optimal," kata Roys pada saat menyampaikan catatan akhir tahun, Jumat, 28 Desember 2012.

Menurut Roys, Pemerintah Provinsi Aceh perlu segera mengambil langkah-langkah strategis dalam pengelolaan anggaran. Di antaranya difokuskan terhadap beberapa bagian penting dengan bercermin pada pengelolaan keuangan daerah Aceh pada tahun-tahun sebelumnya.

Abdullah Abdul Muthaleb dari Masyarakat Transparansi Aceh (MaTA), salah satu lembaga yang tergabung dalam JPA, mengatakan, hasil analisis Bank Dunia tentang penggunaan dana Otsus dalam kurun waktu terakhir ini semestinya menjadi catatan penting bagi pemerintah Aceh. Kajian yang sama juga dilakukan Tim PECAPP.

Kajian menunjukkan terdapat 54 persen paket pekerjaan dalam pendanaan Otsus bernilai di bawah Rp 100 juta. Kemudian 26,5 persen hasil pekerjaan proyek Otsus belum berfungsi pada tahun 2011. “Proyek yang nilainya di bawah Rp 100 juta tidak punya daya ungkit dalam menyelesaikan masalah yang dihadapi di Aceh,” ujar Andullah.

Abdullah menilai pengelolaan dana Otsus di Aceh selama lima tahun terakhir tak ubahnya seperti pola bagi-bagi kue. Sebab, mekanisme serta perencanaannya sumir. Kabupaten dan kota menghasilkan program-program pembangunan yang salah sasaran dan tidak efektif, bahkan cenderung boros.

Abdullah juga mengatakan Pemerintah Provinsi Aceh harus segera menetapkan peraturan gubernur tentang kriteria pemilihan program dan kegiatan yang akan dibiayai dana Otsus. Peraturan didasarkan pada hasil kajian dan analisis yang mendalam sehingga dana Otsus tidak sia-sia dalam 15 tahun mendatang.

ADI WARSIDI

Berita terkait

Ustad Abdul Somad Isi Acara Peringatan 14 Tahun Tsunami Aceh

25 Desember 2018

Ustad Abdul Somad Isi Acara Peringatan 14 Tahun Tsunami Aceh

Peringatan 14 tahun tsunami Aceh dipusatkan di Peukan Bada, Aceh Besar.

Baca Selengkapnya

Ditolak di Hong Kong, Ustad Somad Zikir 13 Tahun Tsunami di Aceh

26 Desember 2017

Ditolak di Hong Kong, Ustad Somad Zikir 13 Tahun Tsunami di Aceh

Setelah ramai diberitakan ditolak masuk Hong Kong, penceramah Ustad Somad datang ke Banda Aceh untuk zikir peringatan 13 tahun tsunami.

Baca Selengkapnya

Peringati 13 Tahun Tsunami Aceh, Warga Padati Kuburan Massal

26 Desember 2017

Peringati 13 Tahun Tsunami Aceh, Warga Padati Kuburan Massal

Peristiwa tsunami 13 lalu adalah cobaan bagi masyarakat Aceh, khususnya Banda Aceh.

Baca Selengkapnya

Tema Peringatan 13 Tahun Tsunami Aceh: Melawan Lupa Siaga Bencana

26 Desember 2017

Tema Peringatan 13 Tahun Tsunami Aceh: Melawan Lupa Siaga Bencana

Pemilihan Kecamatan Leupung, Aceh Besar sebagai lokasi utama penyelenggaraan peringatan tsunami didasarkan kepada kejadian masa lalu.

Baca Selengkapnya

13 Tahun Tsunami, Pemerintah Aceh Gelar Zikir Internasional

25 Desember 2017

13 Tahun Tsunami, Pemerintah Aceh Gelar Zikir Internasional

Pemerintah Aceh menggelar zikir internasional dengan menghadirkan ulama dari lima negara dalam peringatan 13 tahun tsunami.

Baca Selengkapnya

Ini Jadwal Timnas Indonesia di Turnamen Aceh World Solidarity

23 November 2017

Ini Jadwal Timnas Indonesia di Turnamen Aceh World Solidarity

Timnas Indonesia akan tampil dalam kejuaraan sepak bola international yang berlebel Aceh World Solidarity di Aceh.

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia Hadapi 3 Negara di Aceh World Solidarity Cup

12 November 2017

Timnas Indonesia Hadapi 3 Negara di Aceh World Solidarity Cup

Pemerintah Aceh menggelar turnamen sepak bola Aceh World Solidarity Cup yang diikuti Timnas Indonesia dan 3 negara lain.

Baca Selengkapnya

Jangan Panik, Sirene Tsunami Berbunyi Besok  

25 April 2017

Jangan Panik, Sirene Tsunami Berbunyi Besok  

Sirene tsunami akan dibunyikan pada Rabu, 26 April 2017, untuk uji simulasi dalam memperingati Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional.

Baca Selengkapnya

Ekonomi Aceh Anjlok, Pengamat: Strategi Pemerintah Keliru

1 Maret 2017

Ekonomi Aceh Anjlok, Pengamat: Strategi Pemerintah Keliru

Pengamat Ekonomi dari Universitas Syiah Kuala Banda Aceh, Rustam Effendi, menduga Pemerintah Provinsi Aceh salah mengambil kebijakan.

Baca Selengkapnya

12 Tahun Tsunami, Plt Gubernur: Mari Belajar Mitigasi  

26 Desember 2016

12 Tahun Tsunami, Plt Gubernur: Mari Belajar Mitigasi  

Pengetahuan bidang kebencanaan harus ditingkatkan agar upaya mitigasi bencana dapat dilakukan secara cepat, efektif, dan masif.

Baca Selengkapnya