1,7 Juta Mangrove Berhasil Ditanam Warga

Reporter

Editor

Eni Saeni

Minggu, 25 November 2012 17:44 WIB

Kawasan Hutan Mangrove seluas 200 hektar di Dusun Pandan Sari, Desa Kaliwlingi Kecamatan, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Di atas lahan ini warga sekitar berhasil menamam 1,5 juta pohon Mangrove. (25/11). Tempo/DEFFAN PURNAM

TEMPO.CO, Indramayu - Sebanyak 1,7 juta pohon mangrove berhasil ditanam oleh masyarakat daerah pesisir wilayah Indramayu dan Brebes. Upaya membuat sabuk hijau di pesisir utara ini, selain menyelamatkan permukiman penduduk dari abrasi air dan badai rob, juga memiliki nilai ekonomi yang bisa dirasakan oleh masyarakat sekitar.

Keberhasilan penanaman mangrove selama lima tahun terakhir terungkap dalam acara Jambore Mangrove, 23-25 November, di Pantai Karongsong, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, yang diikuti 60 orang perwakilan dan pendampingnya dari Mangrove Sari Brebes, Cirebon, LSM Siklus Indramayu, Mitra Yagasu, Teen Go Green, KEHATI, Mitra Transformasi Hijau, dan Bale Mangrove. Selama tiga hari peserta bercerita tentang pengalaman mereka yang ikut melestarikan mangrove di daerahnya masing-masing.

Menurut Basuki Rahmad, penyelenggara dari Yayasan KEHATI, kegiatan ini merupakan wadah anak muda yang telah peduli dan ikut melestarikan mangrove. "Banyak hal menarik yang terungkap dari perwakilan kelompok masyarakat pelestari mangrove, dari mulai perjuangan mengajak masyarakat sadar lingkungan sampai keberhasilan menanam lebih dari 1,7 juta hektare mangrove di daerahnya," kata Rahmad kepada Tempo.

Dalam catatan KEHATI, di Dusun Pandan Sari, Desa Kaliwlingi, Kabupaten Brebes, sudah ada sekitar 1,5 juta batang pohon mangrove yang berhasil dilestarikan oleh warga sekitar selama lima tahun di atas lahan seluas 30 hektare.

Di Karangsong, Indramayu, sudah ada 200 ribu pohon mangrove yang ditanam di antara kilang minyak Balongan dan Tempat Penurunan Ikan (TPI) seluas 20 hektare. Keberhasilan ini tidak lepas dari kesadaran masyarakat untuk melestarikan lingkungannya.

Ketua Mangrove Sari, Brebes, Mashadi, mengungkapkan, tidak mudah menyadarkan masyarakat untuk peduli menanam mangrove jenis Hyzhopora mukronata dan Avecinea marina. Sejak tahun 2006 lalu, dia dan beberapa warga mulai sadar ketika mengetahui ada hampir 850 hektare daratan tergerus abrasi air laut. Agar tempat tinggal mereka tidak hilang, akhirnya Mashadi mengajak tetangganya untuk menanam mangrove di bekas tambak udang yang tidak terpakai lagi.

Upaya mereka mendapat perhatian dari KEHATI, yang memberikan sejumlah dana operasional masyarakat selama lima tahun. "Akhirnya, kami bisa menyadarkan masyarakat. Bahkan sekarang, di sela-sela mangrove, mereka memelihara ikan, kerang, dan rumput laut," ujar Mashadi.

Di Karangsong, Indramayu, LSM Siklus pendamping masyarakat berjuang untuk menanam mangrove. Perjuangan mereka menanam mangrove sempat mendapatkan tantangan dari para nelayan dan warga sekitar. Ribuan mangrove dipapas habis, kayunya dijadikan bahan bakar pengganti minyak.

Pada awalnya, mereka menanam dua jenis mangrove, yakni Hyzhopora mukronata dan Avecinea marina, sebanyak 66 ribu pohon di atas lahan 3 hektare. Upaya ini mendapat perhatian Pemerintah Kabupaten Indramayu, dan mereka memperoleh dana hibah.

Mereka mendapat bantuan satu unit kapal tangkap ikan berkapasitas 50 ton. Hasil dari tangkapan ikan dipakai untuk membeli bibit mangrove yang akan ditanam di pesisir pantai Indramayu. Meskipun saat ini baru 200 ribu pohon yang ditanam, sudah ada delapan jenis tanaman bakau.

Menariknya, dua kelompok di Brebes dan Indramayu bersama masyarakat menyusun buku modul ajar pendidikan lingkungan pesisir bagi para guru dan siswa sekolah di wilayah mereka sebagai muatan lokal.

Upaya ini ternyata berhasil menyadarkan anak-anak sekolah akan pentingnya tanaman mangrove bagi kelestarian lingkungan mereka. Bahkan, di Pandan Sari, Brebes, mereka membuat peraturan desa untuk melindungi mangrove dan membentuk Satuan Petugas Penjaga Sagara (Satgasdara) untuk patroli setiap malam menjaga pencurian pohon bakau.

DEFFAN PURNAMA

Berita terkait

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

1 hari lalu

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

Wisatawan diajak menjelajahi ekosistem sepanjang Sungai Winongo hingga muara Pantai Baros Samas Bantul yang kaya keanekaragaman hayati.

Baca Selengkapnya

Jaga Potensi Ekowisata di Sungsang Banyuasin, Seribuan Mangrove Ditanam di Areal Pelabuhan TAA

5 hari lalu

Jaga Potensi Ekowisata di Sungsang Banyuasin, Seribuan Mangrove Ditanam di Areal Pelabuhan TAA

Mangrove juga punya potensi pemanfaatan jasa lingkungan seperti pengembangan ekowisata serta tempat berkembang aneka biota laut.

Baca Selengkapnya

Konflik Buaya dan Manusia Tinggi, BBKSDA NTT Desak Pemulihan Hutan Mangrove

20 hari lalu

Konflik Buaya dan Manusia Tinggi, BBKSDA NTT Desak Pemulihan Hutan Mangrove

Sepanjang tahun lalu, 5 warga Timor mati digigit buaya dan 10 luka-luka. Tahun ini sudah satu orang yang tewas.

Baca Selengkapnya

Pertamina Rehabilitasi Mangrove di NTT

51 hari lalu

Pertamina Rehabilitasi Mangrove di NTT

Pertamina melalui Program Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan (TJSL) Hutan Pertamina, pulihkan lingkungan melalui rehabilitasi mangrove di Nusa Tenggara Timur (NTT).

Baca Selengkapnya

Destinasi Wisata di Banyuwangi, Surga di Ujung Timur Pulau Jawa

26 Desember 2023

Destinasi Wisata di Banyuwangi, Surga di Ujung Timur Pulau Jawa

Dengan keindahan alam yang memukau dan keanekaragaman budayanya, Banyuwangi menjadi salah satu tujuan favorit bagi banyak wisatawan dan pelancong.

Baca Selengkapnya

Kepala BRGM: Tidak Semua Pantai Memerlukan Mangrove

24 Desember 2023

Kepala BRGM: Tidak Semua Pantai Memerlukan Mangrove

Koordinasi dengan BRGM untuk penananam mangrove agar lokasi tepat sasaran

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 5 Wisata Alam di Pinggiran Jakarta untuk Libur Nataru

17 Desember 2023

Rekomendasi 5 Wisata Alam di Pinggiran Jakarta untuk Libur Nataru

Berbagai destinasi wisata alam di Jakarta kerap ramai dikunjungi saat libur Nataru

Baca Selengkapnya

7 Destinasi Wisata Kota Batam, Tak Jauh dari Pulau Rempang

15 September 2023

7 Destinasi Wisata Kota Batam, Tak Jauh dari Pulau Rempang

Batam di Kepulauan Riau berada di sebelah barat Pulau Bintan dan sebelah selatan berbatasan dengan Singapura. Berikut 7 destinasi wisata unggulan.

Baca Selengkapnya

Mengenal Jenis-jenis Pohon Mangrove

9 September 2023

Mengenal Jenis-jenis Pohon Mangrove

Hutan tanaman Mangrove memiliki kemampuan menyimpan karbon dalam jumlah besar. Keberadaannya juga memberikan berbagai manfaat.

Baca Selengkapnya

Inilah 7 Rekomendasi Wisata Hutan Mangrove di Indonesia

7 September 2023

Inilah 7 Rekomendasi Wisata Hutan Mangrove di Indonesia

Hutan mangrove membantu melawan perubahan iklim berkat kemampuannya menyimpan karbon dalam jumlah besar.

Baca Selengkapnya