Gubernur Jawa Tengah, Bibit Waluyo memasang lencana jabatan Walokota Solo kepada FX Hadi Rudyatmo di Ruang Sidang Paripurna, Gedung DPRD Surakarta, Jateng, Jumat (19/10). ANTARA/Andika Betha
TEMPO.CO, Surakarta - Gubernur Jawa Tengah Bibit Waluyo melantik F.X. Hadi Rudyatmo sebagai Wali Kota Surakarta, Jumat, 19 Oktober 2012. Saat pelantikan di DPRD Surakarta itu, Bibit Waluyo sempat beberapa kali keseleo lidah, termasuk saat menyebut nama lengkap Rudyatmo.
Sebelum pengambilan sumpah, Bibit sempat keliru memanggil nama Rudyatmo dengan menyebut F.X. Hadi Rudyanto. Untungnya, para tamu yang hadir memberi tahu kesalahan penyebutan nama itu. Bibit pun mengulangi penyebutan nama itu dengan benar.
Saat pembacaan sambutan, lagi-lagi Bibit keseleo lidah, yang memancing tawa para hadirin. "Saya ucapkan terima kasih kepada ibu-ibu PKK Kota Surabaya," katanya. Dia pun baru menyadari kesalahannya setelah para hadirin tertawa.
Rupanya, Bibit belum berhenti salah dalam pidato tersebut. Saat kembali menyebut nama Rudyatmo, dia kelepasan menyebut nama panggilan akrabnya, yaitu Rudy. Dia sempat berhenti sebentar lantaran menyadari kesalahannya, namun akhirnya langsung melanjutkan tanpa meralatnya.
Rudyatmo mengatakan tidak mempermasalahkan kesalahan penyebutan namanya. Apalagi dia memang lebih sering dipanggil dengan sebutan akrab. "Mau menyebut Rudy, Hadi, atau Atmo, tidak masalah," katanya.
Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran
12 jam lalu
Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran
Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN menyebut rumah dinas menteri di IKN bisa ditambah jika presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk kementerian baru. Pengamat menilai hal ini sebagai bentuk pemborosan anggaran.