KPK Geledah Rumah Rekanan Emir Moeis  

Reporter

Editor

Kamis, 26 Juli 2012 14:03 WIB

Sejumlah petugas penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi melakukan penggeledahan dan memeriksa ruang kerja nomor 1324 anggota fraksi Partai Golkar Zulkarnaen Djabar, di Gedung MPR/DPR, Jakarta, Jumat, 29 Juni 2012. Penggeledahan tersebut berkaitan dengan penetapan Zulkarnaen Djabar sebagai tersangka oleh KPK dalam kasus korupsi pengadaan Alquran senilai Rp35 miliar di Kementerian Agama. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Pagi tadi Komisi Pemberantasan Korupsi memeriksa rumah rekanan tersangka Pembangkit Listrik Tenaga Uap Tarahan Lampung tahun 2004, Izedrik Emir Moeis, yakni Zuliansyah Putra Zulkarnain. Rumah di Jalan Gandaria V, RT 8 RW 2, Jagakarsa, ini diperiksa oleh tim dari KPK sejak jam 7 pagi.

"Penyidik KPK ada tujuh orang dan saksinya Pak RT dan satu orang tetangga," kata tetangga Zuliansyah, Endung, ketika ditemui di depan rumahnya, Kamis, 26 Juli 2012. Endung mengatakan sudah sejak pagi tadi ia melihat dua mobil penyidik di depan rumah tetangganya itu.

Main, saksi yang masuk bersama Ketua RT, mengatakan ketujuh penyidik masuk dan memeriksa ruangan. Komisi antirasuah ini juga memeriksa berkas-berkas di ruang kerja rumah tersebut. Namun Main tidak mengetahui pasti benda-benda apa saja yang dibawa. Sampai saat ini pemeriksaan masih terus berlangsung.

Sebelumnya, Emir Moeis ditetapkan menjadi tersangka Tindak Pidana Korupsi karena diduga menerima hadiah atau janji terkait dengan Proyek Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap Tarahan Lampung tahun 2004. Emir ditetapkan sebagai tersangka sejak Jumat kemarin.

Selain anggota DPR RI periode 1999-2009 ini, dua orang yang dicegah keluar negeri adalah Zuliansyah Putra Zulkarnain yang merupakan Direktur Utama PT Artha Nusantara Utama dengan alamat Jalan Gandaria V No 11 Kelurahan Jagakarsa, Jakarta Selatan, dan juga Reza Roestam Moenaf dengan profesi General Manager PT Indonesian Site Marine. Reza beralamat di Sutorejo Prima Utama IV/12 Surabaya Jawa Timur atau Dukuh Sutorejo RT/RW 03/009 Kecamatan Mulyorejo, Surabaya.

Menurut pengamatan Tempo, rumah orang tua Zuliansyah ini mempunyai lebar 7 meter yang memanjang ke belakang. Di rumah berlantai dua ini terdapat tulisan Arab bertuliskan bismilah di bagian depan. Tak tampak kendaraan terparkir di teras rumah yang tanpa halaman ini.



SUNDARI


Berita terkait

Hari ini 129 Tahun Silam, Hari Ketika Pelat Nomor Mulai Diperkenalkan

14 Agustus 2022

Hari ini 129 Tahun Silam, Hari Ketika Pelat Nomor Mulai Diperkenalkan

Melansir On the Road Trends, aturan pemasangan pelat nomor ini kemudian diikuti oleh beberapa negara, seperti Jerman pada 1896 dan Belanda pada 1898.

Baca Selengkapnya

Alasan di Balik Penggantian Warna Pelat Nomor Kendaraan

5 Juni 2022

Alasan di Balik Penggantian Warna Pelat Nomor Kendaraan

Pelat nomor kendaraan berwarna putih diatur dalam Peraturan Kepolisian Nomor 7 Tahun 2021..

Baca Selengkapnya

Buntut Tilang Elektronik, Begini Polisi Bedakan Pelat Nomor Palsu

28 Juli 2019

Buntut Tilang Elektronik, Begini Polisi Bedakan Pelat Nomor Palsu

Terkait kasus tilang elektronik yang berbuntut panjang, Ditlantas Polda Metro, Komisaris Muhammad Nasir, menyebut plat nomor palsu bisa dibedakan.

Baca Selengkapnya

Samsat Sampang Juga Kehabisan Pelat Nomor  

28 November 2013

Samsat Sampang Juga Kehabisan Pelat Nomor  

"Sudah dua minggu pelat nomor kosong."

Baca Selengkapnya

Polisi Periksa 15 Saksi Korupsi Pelat Nomor

4 Februari 2013

Polisi Periksa 15 Saksi Korupsi Pelat Nomor

Polisi sedang mendalami fakta dan dokumen.

Baca Selengkapnya

Djoko Bantah Terlibat Kasus Korupsi Pelat Nomor  

3 Desember 2012

Djoko Bantah Terlibat Kasus Korupsi Pelat Nomor  

Kasus yang ditelisik KPK ini merupakan proyek berbiaya Rp 700 miliar selama tahun anggaran 2009-2011.


Baca Selengkapnya

Hendak Dibui, Mantan Anggota DPRD Pacitan Mangkir  

30 November 2012

Hendak Dibui, Mantan Anggota DPRD Pacitan Mangkir  

Mereka harus menjalani eksekusi, yakni dijebloskan ke lembaga pemasyarakatan untuk menjalani masa hukumannya.

Baca Selengkapnya

MA Tolak Peninjauan Kembali Agusrin

28 November 2012

MA Tolak Peninjauan Kembali Agusrin

DPRD menyambut baik putusan soal Agusrin dan berharap agar segera ada gubernur definitif di Bengkulu.

Baca Selengkapnya

Hambalang, KPK Geledah Rumah Petinggi Adhi Karya  

28 November 2012

Hambalang, KPK Geledah Rumah Petinggi Adhi Karya  

Penggeledahan dilakukan di rumah Henny Susanti, rumah M. Arif. Taufiqurahman, dan rumah Anis A.

Baca Selengkapnya

Kejaksaan Bojonegoro Buru Bambang Santoso

28 November 2012

Kejaksaan Bojonegoro Buru Bambang Santoso

Tersangka dianggap menyulitkan proses penyidikan dalam perkara kasus dugaan korupsi dana sosialisasi Blok Cepu sebesar Rp 3,8 miliar.

Baca Selengkapnya