Jika Indonesia Punya Tank Leopard, Malaysia Ciut?

Reporter

Editor

Kamis, 5 Juli 2012 04:46 WIB

Tank Leopard 2A7. irandefence.net

TEMPO.CO , Jakarta: Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Pertahanan Brigadir Jenderal Hartind Asrir mengatakan sudah seharusnya masyarakat mendukung pembelian Main Battle Tank (MBT) Leopard. Tank jenis tersebut memiliki efek penangkal sebagai pemukul strategis yang biasanya diletakkan di barisan paling belakang.

"Kalau ada orang lain yang tahu kita punya Leopard, makin berjayalah kita," ujar Hartind kepada Tempo, Rabu, 4 Juli 2012.

Hartind mengatakan, Leopard adalah mesin yang tercanggih yang dimiliki oleh Angkatan Darat. Pada Angkatan Laut ada kapal perang, sedangkan Angkatan Udara ada fighter, seperti Pesawat Sukhoi.

Leopard, menurut Hartind, bisa menjadi penentu kekuatan militer suatu negara. Indonesia sering kali dianggap takut kepada negara lain seperti Malaysia karena tidak punya Leopard. "Contohnya waktu kami latihan bersama Australia, kaget mereka lihat Indonesia punya Sukhoi," ujarnya. Dengan mendengar Indonesia memiliki Leopard saja, bisa memukul mundur lawan, sebelum melakukan serangan.

Sebelumnya Indonesia dipastikan membeli Leopard dari Jerman. Sedangkan rencana pembelian dari Belanda dihentikan.

"Kita adakan percepatan sehingga dalam satu minggu kita peroleh kepastian soal pengadaan dan pembiayaan," kata Wakil Menteri Pertahanan Syafri Sjamsoeddin.

Anggarannya berasal dari APBN sebanyak US$ 280 juta dan didapat dari pinjaman luar negeri melalui blue book dan green book. Jumlah yang diinginkan dalam pengadaan alutsista MBT maksimal 100 unit. Pada 5 Oktober nanti, 15 unit dijadwalkan akan datang lebih dulu ke Indonesia.

ELLIZA HAMZAH

Berita lain:
DPR Pertanyakan Pembelian Tank Leopard dari Jerman

SBY Instruksikan TNI Cegah Aksi Teror dan Kekerasan

Panglima TNI Berharap Pengganti KSAD Diumumkan Pekan Ini

Panglima TNI Yakin Presiden Putuskan Calon KSAD Minggu Depan

Pemerintah Belum Putuskan Beli Pesawat T-50 dan KFX

Berita terkait

Apa Itu Alutsista yang Disebut Anies 11x, Prabowo 10x, dan Ganjar 5x di Debat Capres?

8 Januari 2024

Apa Itu Alutsista yang Disebut Anies 11x, Prabowo 10x, dan Ganjar 5x di Debat Capres?

Alutsista menjadi kata yang sering diucapkan capres nomor urut 1 Anies Baswedan dalam debat capres Pemilu 2024 di Istora Senayan pada Ahad, 7 Januari.

Baca Selengkapnya

SETARA Institute Sesalkan Isu Krusial Reformasi TNI hingga Papua Tak Disinggung di Debat Capres

8 Januari 2024

SETARA Institute Sesalkan Isu Krusial Reformasi TNI hingga Papua Tak Disinggung di Debat Capres

Salah satu isu krusial yang tak dibahas, perluasan penempatan TNI pada jabatan sipil, terutama jabatan sipil di luar ketentuan Pasal 47 ayat 2 UU TNI

Baca Selengkapnya

Ganjar Senggol Isu Alutsista Menjelang Debat Capres, Apa yang Termasuk Alat Utama Sistem Senjata?

6 Januari 2024

Ganjar Senggol Isu Alutsista Menjelang Debat Capres, Apa yang Termasuk Alat Utama Sistem Senjata?

Menjelang debat capres kedua, Ganjar Pranowo menyoroti isu-isu penting seperti alat utama sistem senjata atau alutsista.

Baca Selengkapnya

4 Fakta Ihwal Anggaran Belanja Alutsista 2024 yang Tembus Rp 386 Triliun

12 Desember 2023

4 Fakta Ihwal Anggaran Belanja Alutsista 2024 yang Tembus Rp 386 Triliun

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyebut beberapa alutsista udara menjadi prioritas belanja Kementerian Pertahanan di anggaran 2024.

Baca Selengkapnya

Peringkat Militer Dunia: Kekuatan Militer Indonesia Urutan Ke-13

27 Juli 2023

Peringkat Militer Dunia: Kekuatan Militer Indonesia Urutan Ke-13

Kekuatan militer Indonesia yang meliputi personel, alutsista, dan Industri pertahanan via PT Pindad berada di urutan ke-13 di Dunia.

Baca Selengkapnya

Wiranto Kagumi Pesawat Nir-awak Drone CH4

12 September 2019

Wiranto Kagumi Pesawat Nir-awak Drone CH4

Drone CH4 masuk dalam pengadaan pada rencana strategis (Renstra) TNI Tahap II.

Baca Selengkapnya

Tambah Alutsista, TNI Terima Sembilan Pesawat Baru dari PT DI

10 Januari 2018

Tambah Alutsista, TNI Terima Sembilan Pesawat Baru dari PT DI

TNI juga memesan sembilan alutsista lainnya yakni pesawat Cassa NC-212i, tujuh helikopter Caracal, enam helikopter serang, empat pesawat AKS Peter.

Baca Selengkapnya

TNI Dapat Alutsista Baru, Heli Serang dan Heli Anti Kapal Selam

9 Januari 2018

TNI Dapat Alutsista Baru, Heli Serang dan Heli Anti Kapal Selam

TNI mendapat alutsista baru berupa 3 heli serang, 2 unit heli anti kapal selam, dan satu unit pesawat CN235 MPA. Alutsista ini buatan PT DI.

Baca Selengkapnya

TNI AD Diminta Perkuat Alutsista untuk Infanteri dan Kaveleri

21 Desember 2017

TNI AD Diminta Perkuat Alutsista untuk Infanteri dan Kaveleri

Ada beberapa aspek dalam penyediaan alutsista yang harus diperkuat TNI Angkatan Darat guna memenuhi Minimum Essential Force pada 2024.

Baca Selengkapnya

Ketua MPR: PT Pindad Butuh Dukungan Politik

25 Oktober 2017

Ketua MPR: PT Pindad Butuh Dukungan Politik

Ketua MPR Zulkifli Hasan mengatakan harus ada dukungan politik untuk industri senjata PT Pindad. Sebisa mungkin TNI-Polri pakai produk Pindad.

Baca Selengkapnya