OPM Masuk Kota Tembak Kepala Desa  

Reporter

Editor

Minggu, 1 Juli 2012 17:26 WIB

Sejumlah warga melakukan pengibaran Bendera Bintang Kejora ketika merayakan HUT Organisasi Papua Merdeka (OPM) di lapangan Timika Indah, kabupaten Mimika, Papua, beberapa waktu silam. ANTARA/Husyen Abdillah/Koz/Spt/11.

TEMPO.CO, Jayapura - Kepala Desa Saweotami, Wembi, Kabupaten Keerom, Papua, Johanes Yanafrom, 30 tahun, tewas tertembak kelompok bersenjata yang diduga merupakan jaringan Organisasi Papua Merdeka, Ahad, 1 Juli 2012, sekitar pukul 09.15 WIT.

Korban tewas di tempat dengan luka di bagian kepala dan dada. "Korban tertembak saat bersepeda motor kurang lebih 200 meter di belakang mobil Danyonif (Komandan Batalyon Infanteri) 431,” kata Pangdam XVII Cenderawasih Mayjen TNI Erwin Syafitri kepada wartawan, Minggu sore.

Ia mengatakan, korban saat ini disemayamkan di rumah duka di Keerom. “Yang memimpin penembakan adalah John, itu kelompok dari pimpinan Lambert Pekikir,” ujarnya.

Kronologi insiden itu berawal ketika sejumlah anggota OPM yang akan masuk kota dipaksa mundur di Jalan Arso ke Wembi, sekitar 500 meter ke Saweotami. “Kami tahu bahwa mereka akan masuk kota dan melakukan aksi, sehingga kami jaga beberapa tempat," ujar Erwin. Mereka awalnya mau ke Jayapura. Namun kemudian mundur dan menempati sebuah ketinggian. Saat mundur itulah, mereka menembak kendaraan dan mengenai mobil komandan batalyon yang sedang mengontrol anggotanya.

Tembakan mengenai atap mobil dan kaca samping sopir. “Serpihan mengenai tangan anggota. Kemudian di belakang, kurang-lebih 200 meter, seorang kepala desa juga ditembak dan meninggal dunia di tempat. Setelah ditembak, kepala desa itu diseret dengan motornya," katanya. Insiden itu terjadi di satu tanjakan di belakang mobil tersebut.

Setelah melakukan aksinya, OPM kemudian melarikan diri menuju perbatasan RI-Papua Nugini. “Kalau sudah sampai di sana, itu bukan kewenangan kita lagi.”

Erwin mengajak warga agar tidak terprovokasi dengan kabar pengibaran Bintang Kejora dan penembakan di Keerom. “Pengibaran Bintang Kejora ini tidak terlalu signifikan. Kami juga menyayangkan peristiwa tadi pagi.”

Pasca-penembakan di Keerom, situasi di Jayapura berlangsung normal. “Jayapura aman dan kondusif,” kata Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Papua, Ajun Komisaris Besar Yohanes Nugroho Wicaksono.

JERRY OMONA

Berita Terpopuler Lainnya
Polri Sita Enam Bendera Bintang Kejora
Imparsial Ragu OPM Terlibat Penembakan di Papua

Tersangka Ribut Antar-Ormas Diburu dengan Foto

Tersangka Ribut FBR-PP Diduga dari Luar Tangerang

DPR Harap Pemerintah Bekukan Aktivitas PP dan FBR

Berita terkait

Pakar Sebut Inisiatif Panglima TNI Ubah Istilah KKB Jadi OPM Tidak Memilki Arti

26 hari lalu

Pakar Sebut Inisiatif Panglima TNI Ubah Istilah KKB Jadi OPM Tidak Memilki Arti

Perubahan istilah KKB menjadi OPM justru berpotensi meningkatkan eskalasi konflik di Papua

Baca Selengkapnya

TNI Kejar Pelaku Pembunuhan Danramil Aradide Papua yang Tewas Ditembak OPM

26 hari lalu

TNI Kejar Pelaku Pembunuhan Danramil Aradide Papua yang Tewas Ditembak OPM

TNI masih melakukan pengejaran terhadap pelaku pembunuhan Letda Inf Oktovianus Sogalrey.

Baca Selengkapnya

Anggota Komisi I Sebut Istilah OPM Lebih Realistis tapi Berdampak Politis

27 hari lalu

Anggota Komisi I Sebut Istilah OPM Lebih Realistis tapi Berdampak Politis

Penyebutan nama OPM bisa berdampak negatif lantaran kurang menguntungkan bagi Indonesia di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Setelah Kebakaran SD Inpres, Polisi Sebut Ada Percobaan Pembakaran SD Negeri di Yahukimo

14 Maret 2023

Setelah Kebakaran SD Inpres, Polisi Sebut Ada Percobaan Pembakaran SD Negeri di Yahukimo

Arief Kristanto mengatakan ada percobaan pembakaran terhadap SD Negeri Dekai, Jalan Seredala, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua.

Baca Selengkapnya

Susi Pudjiastuti Soal Insiden Susi Air: Pilot Disandera OPM hingga Penerbangan Tertunda

1 Maret 2023

Susi Pudjiastuti Soal Insiden Susi Air: Pilot Disandera OPM hingga Penerbangan Tertunda

Susi Pudjiastuti buka suara soal insiden pembakaran pesawat Susi Air di Papua, mulai dari pilot yang disandera OPM hingga penerbang yang tertunda.

Baca Selengkapnya

Susi Air Akan Beberkan Perkembangan Terakhir Pencarian Pilotnya yang Disandera KKB di Papua

1 Maret 2023

Susi Air Akan Beberkan Perkembangan Terakhir Pencarian Pilotnya yang Disandera KKB di Papua

Maskapai penerbangan milik Susi Pudjiastuti, PT ASI Pudjiastuti Aviation (Susi Air), akan menggelar jumpa pers hari ini. Apa yang akan diumumkan?

Baca Selengkapnya

Pesawat Susi Air Dibajak dan Dibakar, Penerbangan di Zona Merah Sebaiknya Dilakukan Militer?

11 Februari 2023

Pesawat Susi Air Dibajak dan Dibakar, Penerbangan di Zona Merah Sebaiknya Dilakukan Militer?

Pengamat transportasi mengatakan penerbangan di zona merah sebaiknya dilakukan militer agar mencegak pembajakan yang terjadi pada pesawat Susi Air.

Baca Selengkapnya

Prajurit TNI Korban Serangan TPNPB - OPM di Nduga Bertambah 1 Orang

27 Maret 2022

Prajurit TNI Korban Serangan TPNPB - OPM di Nduga Bertambah 1 Orang

Prajurit TNI korban serangan TPNPB-OPM di Nduga, Papua, pada Sabtu kemarin menjadi 2 orang.

Baca Selengkapnya

TPNPB-OPM Akui Serang Bandara Kiwi yang Tewaskan 1 Anggota TNI

21 September 2021

TPNPB-OPM Akui Serang Bandara Kiwi yang Tewaskan 1 Anggota TNI

Baku tembak antara TPNPB-OPM dengan TNI kali ini menewaskan satu anggota TNI.

Baca Selengkapnya

TNI Jamin Keamanan Warga di Papua Usai TPNPB-OPM Serukan Perang

21 September 2021

TNI Jamin Keamanan Warga di Papua Usai TPNPB-OPM Serukan Perang

Pangdam Cenderawasih mengatakan seruan TPNPB-OPM tentang perang dan penyerangan ke warga non Papua tak banyak berpengaruh ke masyarakat.

Baca Selengkapnya