Puluhan Ambulans Evakuasi Korban Sukhoi Menganggur

Reporter

Editor

Minggu, 13 Mei 2012 12:54 WIB

Anggota pasukan TNI-AU dan Basarnas membawa kantong jenazah korban pesawat Sukhoi Superjet 100 yang tiba di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, menuju ambulans dan akan dibawa ke RS POLRI untuk diidentifikasi (12/5). AP/Tatan Syuflana

TEMPO.CO, Bogor - Puluhan mobil ambulans terlihat mengular di sepanjang jalan keluar jalur pendakian menuju lokasi jatuhnya pesawat Sukhoi di Gunung Salak, Bogor, Jawa Barat. Kendaraan tersebut sudah siaga sejak hari pertama musibah Sukhoi terjadi pada Rabu, 9 Mei 2012 lalu, baik ketika Posko Cidahu, Sukabumi, maupun setelah pindah ke Posko Balai Embrio Ternak, Cipelang, Cjeruk, Bogor.

Ambulans bantuan dari berbagai lembaga tersebut, seperti Palang Merah Indonesia, Badan SAR Nasional, TNI, Polri, Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, dan sejumlah rumah sakit, semula akan digunakan untuk mengevakuasi korban pesawat Sukhoi dari Posko Utama di Balai Embrio Cipelang menuju landasan helikopter di Lapangan Pasir Pogor. Jalur darat ini berjarak sekitar 4 kilometer dari posko ke helipad.

“Telah disiapkan 25 unit ambulans di Pos I. Tugasnya mengangkut jenazah dari pos ke helipad. Ini kalau evakuasi melalui jalur darat,” kata Kepala Badan SAR Nasional Jakarta, I Ketut Parwa, di Posko Balai Embrio Cipelang, Jumat, 11 Mei 2012.

Namun, dalam perkembangannya, Tim Evakuasi Sukhoi lebih memilih menggunakan jalur udara ketimbang melalui jalur darat. Evakuasi jalur darat terbilang berat mengingat medan pendakian terjal dan dikhawatirkan menyulitkan anggota Tim SAR. Selain itu, evakuasi jalur udara lebih cepat dan cuaca juga mendukung. Untuk itu, evakuasi lewat udara sudah mulai berlangsung sejak Sabtu pagi, 12 Mei 2012, hingga Ahad, 13 Mei 2012.

Berdasar pantauan Tempo, sejak Posko Utama pindah di Balai Embrio, puluhan ambulans terlihat sudah siaga penuh untuk mengangkut para korban Sukhoi. Kendaraan diparkir di jalur keluar pendakian lokasi jatuhnya pesawar. Namun, karena evakuasi urung melalui jalur darat, puluhan kendaraan ambulans itu lebih banyak menganggur. Bahkan, para petugasnya pun hanya duduk santai dalam atau dekat mobil, sambil menunggu intruksi.

Walaupun pada Sabtu, 12 Mei 2012, ada satu korban dievakuasi melalui jalur darat oleh Tim SAR dari Regu II Kopassus, kantong mayat yang diperkirakan berisi jenazah pilot Sukhoi itu dibawa dengan angkutan kota lalu dilanjutkan dengan kendaraan bak terbuka milik Kopassus ke lapangan Pasir Pogor. Jenazah yang ditemukan bergelantung di pohon tak jauh dari ekor pesawat tersebut dievakuasi dari lembah Puncak Salak I melalui jalur Curug Nangka, Tamansari, Bogor.

“Ambulans ini rencananya untuk antisipasi evakuasi korban melalui jalur darat. Ternyata evakuasi dilakukan melalui jalur udara. Ya, kami jadinya menganggur,” ucap Dokter Setiono dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor.

Setiono yang merupakan dokter jaga ini mengatakan, kendati ambulans tim relawan dari semua lembaga ini tidak digunakan mengangkut korban Sukhoi, mereka tetap bertahan sampai upaya evakuasi selesai dilakukan oleh Tim SAR. “Selama di sini (posko) kami tetap bekerja membantu para relawan lain yang butuh pertolongan medis dan kami juga mensuplai logistik,” ujar dia.

Dia menyebutkan Dinkes Kabupaten Bogor mengerahkan sebanyak 40 unit kendaraan ambulans, baik dari puskesmas maupun rumah sakit milik daerah. Tapi, hanya 20 ambulans jenis Suzuki APV yang disiagakan dilokasi. “Semua unit dikerahkan, tapi dilakukan shift, sehari 20 unit yang siaga di posko.”

ARIHTA U SURBAKTI


Berita terkait

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

17 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Tenaga Kesehatan Gaza Tak Makan Saat Ramadan, Pesawat Boeing 787 LATAM Jatuh

57 hari lalu

Top 3 Dunia: Tenaga Kesehatan Gaza Tak Makan Saat Ramadan, Pesawat Boeing 787 LATAM Jatuh

Berita Top 3 Dunia pada Selasa 12 Maret 2024 diawali oleh sekitar 2 ribu tenaga kesehatan di Gaza akan memulai puasa hari pertama Ramadan tanpa makan

Baca Selengkapnya

Pesawat Kargo Militer Rusia Jatuh, 15 Orang Dilaporkan Tewas

58 hari lalu

Pesawat Kargo Militer Rusia Jatuh, 15 Orang Dilaporkan Tewas

Laporan awal menunjukkan tidak ada yang selamat setelah pesawat kargo militer Ilyushin Il-76 jatuh di wilayah Ivanovo Rusia.

Baca Selengkapnya

Pesawat Boeing 787 LATAM Airlines Jatuh di Auckland

58 hari lalu

Pesawat Boeing 787 LATAM Airlines Jatuh di Auckland

Setidaknya 50 orang luka-luka saat pesawat Boeing 787 yang dioperasikan LATAM Airlines jatuh dalam penerbangan dari Sydney menuju Auckland.

Baca Selengkapnya

Tim SAR Cari Black Box dan FDR Milik Pesawat Smart Aviation yang Jatuh di Kalimantan

59 hari lalu

Tim SAR Cari Black Box dan FDR Milik Pesawat Smart Aviation yang Jatuh di Kalimantan

Pesawat milik maskapai penerbangan Smart Aviation terjatuh di Kaltara. Tim SAR masih berada di lokasi pesawat jatuh untuk mencari kotak hitam.

Baca Selengkapnya

Indonesia-Sri Lanka Peringati 50 Tahun Jatuhnya Pesawat Jemaah Haji

9 Maret 2024

Indonesia-Sri Lanka Peringati 50 Tahun Jatuhnya Pesawat Jemaah Haji

Jatuhnya pesawat DC 08 Martinair di Sri Lanka merenggut nyawa dari seluruh 191 penumpang dan awak kabin asal Indonesia

Baca Selengkapnya

Polri Turun Tangan Bantu Pencarian Pesawat Hilang Kontak Milik PT Smart Air di Kaltara

9 Maret 2024

Polri Turun Tangan Bantu Pencarian Pesawat Hilang Kontak Milik PT Smart Air di Kaltara

Dari laporan Kabid Humas Polda Kaltara, pencarian pesawat hilang kontak itu mengalami kendala kondisi cuaca berkabut dan jarak pandang terbatas.

Baca Selengkapnya

MH370 Hilang Misterius, Perusahaan AS Klaim Bisa Temukan Lokasi Pesawat Jatuh

6 Maret 2024

MH370 Hilang Misterius, Perusahaan AS Klaim Bisa Temukan Lokasi Pesawat Jatuh

MH370 hilang tanpa jejak. Pemerintah Malaysia menyatakan akan mencari lagi pesawat ini jika ada bukti baru.

Baca Selengkapnya

10 Tahun Misteri Hilangnya Pesawat MH370, Malaysia Akan Cari Lagi

4 Maret 2024

10 Tahun Misteri Hilangnya Pesawat MH370, Malaysia Akan Cari Lagi

Pemerintah Malaysia mendorong pencarian baru atas pesawat Malaysia Airlines penerbangan MH370 yang hilang misterius 10 tahun lalu

Baca Selengkapnya

Jet Tempur F-16 AS Jatuh di Lepas Pantai Korsel, Pilot Selamat

31 Januari 2024

Jet Tempur F-16 AS Jatuh di Lepas Pantai Korsel, Pilot Selamat

Jet tempur F-16 Amerika Serikat jatuh saat sedang menjalani pelatihan di Korea Selatan. Pilot berhasil menyelamatkan diri.

Baca Selengkapnya