Pengakuan 'Suster Ngesot' Korban Tendangan Satpam  

Reporter

Editor

Rabu, 14 Desember 2011 13:06 WIB

Ilustrasi. (indonesianfilmcenter)

TEMPO Interaktif, Jakarta - Beberapa hari terakhir ini dunia sosial media ramai membicarakan tentang "Suster Ngesot" yang ditendang petugas keamanan di apartemen di kawasan Bandung, Jawa Barat. "Suster Ngesot" itu adalah Mega Tri Pratiwi, 20 tahun, yang hendak mengagetkan temannya yang ulang tahun dengan berpura-pura sebagai tokoh hantu di sebuah film nasional.

Dalam blog pribadinya, Mega menyebut sang satpam adalah Sunarya. Ia mengisahkan kronologi peristiwa itu pada 9 Desember 2011. Mega menuliskan dirinya bersama teman-teman datang ke Bandung untuk liburan akhir pekan. Mereka menginap di apartemen milik keluarga Mega di daerah Ciumbuleuit.

"Sekitar pukul 00.30 WIB, sudah masuk tanggal 10 Desember, Martin, Prio, dan Echa yang awalnya akan check sound membatalkan kegiatan mereka dan akan kembali ke apartemen," kata Mega. Martin, Prio, dan Echa adalah teman Mega yang hendak mengagetkan Fitra Mahaly yang berulang tahun pada 10 Desember.

Mega, menjelang pukul 01.00 WIB, bersama Martin dan Prio berada di apartemen. Echa dan kawannya yang lain pergi membeli makanan. Di kamar apartemen itulah rencana mengagetkan Fitra muncul yakni dengan berpura-pura menjadi "Suster Ngesot". "Saya yang menjadi 'Suster Ngesot' karena rambut saya paling panjang," kata Mega.

Sekitar pukul 02.00 WIB, bermodal baju berbahan lace sepanjang paha, "Suster Ngesot" pun duduk di lantai 17, di hadapan lift barang. Sementara tiga teman lainnya menunggu di balik tembok. "Saya BBM-an dengan teman di bawah, menanyakan posisi mereka. Lalu saya tekan tombol lift agar berhenti di lantai 17."

Namun saat pintu terbuka, Mega langsung merasa ada hantaman keras ke muka sebelah kirinya. "Kata teman saya, Martin, yang menendang satpam apartemen, Pak Sunarya," tulis Mega.

Sedangkan berdasar rekaman kamera pemantau apartemen, sebelum pintu lift terbuka, Mega sudah duduk di depannya. Saat pintu lift terbuka lebar, teman Mega dan petugas kebersihan di dalamnya mundur ke belakang. Sunarya, yang berada di posisi depan, langsung keluar lift dan menendangnya.

CORNILA DESYANA

Berita terkait

Istri Anggota TNI Ditahan usai Bongkar Dugaan Perselingkuhan Suami, Perempuan Mahardhika: Darurat Pemahaman Gender

14 hari lalu

Istri Anggota TNI Ditahan usai Bongkar Dugaan Perselingkuhan Suami, Perempuan Mahardhika: Darurat Pemahaman Gender

Perempuan Mahardhika mengatakan, polisi seharusnya melindungi perempuan seperti Anandira, korban perselingkuhan suami yang berani bersuara.

Baca Selengkapnya

Debat Capres Singgung Isu Perempuan, Perhatikan 15 Bentuk Kekerasan Seksual

7 Februari 2024

Debat Capres Singgung Isu Perempuan, Perhatikan 15 Bentuk Kekerasan Seksual

Anies Baswedan saat debat capres soroti tiga persoalan seputar isu perempuan, yakni soal catcalling, pemenuhan daycare, kekerasan terhadap perempuan.

Baca Selengkapnya

Debat Capres: Anies Baswedan Soroti Kekerasan Terhadap Perempuan, Catcalling dan Upah Setara Pria dan Wanita

6 Februari 2024

Debat Capres: Anies Baswedan Soroti Kekerasan Terhadap Perempuan, Catcalling dan Upah Setara Pria dan Wanita

Anies Baswedan soroti persoalan isu perempuan saat debat capres soal catcalling, pemenuhan daycare, kekerasan terhadap perempuan, dan upah setara

Baca Selengkapnya

KemenPPPA Minta Masyarakat Lebih Peduli jika Ada KDRT di Lingkungan

10 Desember 2023

KemenPPPA Minta Masyarakat Lebih Peduli jika Ada KDRT di Lingkungan

KemenPPPA mengatakan aspek pencegahan menjadi hulu dalam upaya penanganan kekerasan terhadap perempuan, termasuk KDRT.

Baca Selengkapnya

Bintang Ant-Man 3, Jonathan Majors Ditangkap atas Dugaan Kekerasan terhadap Perempuan

26 Maret 2023

Bintang Ant-Man 3, Jonathan Majors Ditangkap atas Dugaan Kekerasan terhadap Perempuan

Kronologi dugaan kekerasan terhadap perempuan hingga tanggapan dari Jonathan Majors yang dituduh melakukan pencekikan, penyerangan dan pelecehan.

Baca Selengkapnya

Argentina Penjarakan Dua Pembunuh Lucia Perez, Simbol Gerakan Ni Una Menos

24 Maret 2023

Argentina Penjarakan Dua Pembunuh Lucia Perez, Simbol Gerakan Ni Una Menos

Peradilan Argentina pernah bebaskan kedua pelaku dari tuduhan pemerkosaan Lopez dengan alasan tidak dapat dipastikan adanya persetujuan atau tidak.

Baca Selengkapnya

Komnas Perempuan Ungkap Kekerasan oleh Mantan Pacar Jadi Kasus Tertinggi Pada 2022

7 Maret 2023

Komnas Perempuan Ungkap Kekerasan oleh Mantan Pacar Jadi Kasus Tertinggi Pada 2022

Komnas Perempuan menyatakan bahwa mantan pacar merupakan pelaku kekerasan terhadap perempuan paling tinggi pada 2022.

Baca Selengkapnya

Sambut Hari Perempuan Internasional 2023, Komnas Perempuan Sebut Aduan Kasus Kekerasan Naik

7 Maret 2023

Sambut Hari Perempuan Internasional 2023, Komnas Perempuan Sebut Aduan Kasus Kekerasan Naik

Komnas Perempuan menyambut Hari Perempuan Internasional dengan merilis catatan tahunan.

Baca Selengkapnya

Komnas Perempuan Sebut Mahasiswi UPH Sempat Cabut Laporan Penganiayaan, Diduga Ada Korban Lain

20 Februari 2023

Komnas Perempuan Sebut Mahasiswi UPH Sempat Cabut Laporan Penganiayaan, Diduga Ada Korban Lain

Komnas Perempuan minta polisi usut kasus ini karena gradasinya tidak hanya penganiayaan fisik, tapi bisa juga ada kekerasan seksual.

Baca Selengkapnya

Kontroversi Lupercalia, Festival Pagan Romawi Kuno Cikal Bakal Hari Valentine

10 Februari 2023

Kontroversi Lupercalia, Festival Pagan Romawi Kuno Cikal Bakal Hari Valentine

Festival Pagan Lupercalia adalah salah satu festival paganisme di Eropa. Festival itu dipercaya sebagai cikal bakal hari Valentine

Baca Selengkapnya