TEMPO Interaktif, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan pemeriksaan tiga pegawai Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi hari ini, Selasa 25 Oktober 2011. Dua di antaranya dituding ikut merekayasa pengadaan proyek pembangkit listik tenaga surya pada 2008.
"Diperiksa sebagai saksi," kata Kepala Pemberitaan KPK, Irsyad Prakarsa, melalui telepon selulernya, Selasa, 25 Oktober 2011. Mereka adalah Sigit Mustofa Nurudin, Sudaryono, dan Setyabudi. Sigit adalah Ketua Panitia Pengadaan proyek, adapun Sudaryono dan Setyabudi adalah anggotanya.
Peran Sigit dan Sudaryono terungkap dalam pembacaan dakwaan, Timas Ginting, terdakwa dalam kasus korupsi pengadaan pembangkit listrik di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi. Timas yang juga Kepala Subbagian Tata Usaha Direktorat Pengembangan Sarana dan Prasarana Kawasan, Kementerian Tenaga Kerja, memerintahkan keduanya merekayasa harga perkiraan sendiri proyek itu.
Atas perintah Timas pula keduanya juga diduga mengatur agar PT Alfindo Nuratama sebagai pemenang tender proyek. Perusahaan itu berafiliasi dengan Permai Group, perusahaan M. Nazaruddin, bekas Bendahara Demokrat.
Dalam proyek senilai Rp 8,9 miliar itu, Neneng Sriwahyuni, istri Nazaruddin, ikut menjadi tersangka. Neneng diduga menerima imbalan dari proyek tersebut. Kini ia menjadi buronan Interpol. Kasus ini juga telah menyeret Ketua Demokrat Anas Urbaningrum. Anas diperiksa KPK 22 September lalu terkait dengan posisinya di Permai Group.
TRI SUHARMAN
Berita terkait
Hari ini 129 Tahun Silam, Hari Ketika Pelat Nomor Mulai Diperkenalkan
14 Agustus 2022
Melansir On the Road Trends, aturan pemasangan pelat nomor ini kemudian diikuti oleh beberapa negara, seperti Jerman pada 1896 dan Belanda pada 1898.
Baca SelengkapnyaAlasan di Balik Penggantian Warna Pelat Nomor Kendaraan
5 Juni 2022
Pelat nomor kendaraan berwarna putih diatur dalam Peraturan Kepolisian Nomor 7 Tahun 2021..
Baca SelengkapnyaBuntut Tilang Elektronik, Begini Polisi Bedakan Pelat Nomor Palsu
28 Juli 2019
Terkait kasus tilang elektronik yang berbuntut panjang, Ditlantas Polda Metro, Komisaris Muhammad Nasir, menyebut plat nomor palsu bisa dibedakan.
Baca SelengkapnyaSamsat Sampang Juga Kehabisan Pelat Nomor
28 November 2013
"Sudah dua minggu pelat nomor kosong."
Baca SelengkapnyaPolisi Periksa 15 Saksi Korupsi Pelat Nomor
4 Februari 2013
Polisi sedang mendalami fakta dan dokumen.
Baca SelengkapnyaDjoko Bantah Terlibat Kasus Korupsi Pelat Nomor
3 Desember 2012
Kasus yang ditelisik KPK ini merupakan proyek berbiaya Rp 700 miliar selama tahun anggaran 2009-2011.
Hendak Dibui, Mantan Anggota DPRD Pacitan Mangkir
30 November 2012
Mereka harus menjalani eksekusi, yakni dijebloskan ke lembaga pemasyarakatan untuk menjalani masa hukumannya.
Baca SelengkapnyaMA Tolak Peninjauan Kembali Agusrin
28 November 2012
DPRD menyambut baik putusan soal Agusrin dan berharap agar segera ada gubernur definitif di Bengkulu.
Baca SelengkapnyaHambalang, KPK Geledah Rumah Petinggi Adhi Karya
28 November 2012
Penggeledahan dilakukan di rumah Henny Susanti, rumah M. Arif. Taufiqurahman, dan rumah Anis A.
Baca SelengkapnyaKejaksaan Bojonegoro Buru Bambang Santoso
28 November 2012
Tersangka dianggap menyulitkan proses penyidikan dalam perkara kasus dugaan korupsi dana sosialisasi Blok Cepu sebesar Rp 3,8 miliar.
Baca Selengkapnya