Kalla Bicara Solusi Masalah Perbatasan  

Reporter

Editor

Selasa, 11 Oktober 2011 13:30 WIB

Jusuf Kalla memberikan orasi ilmiah setelah menerima gelar Doktor Kehormatan bidang ekonomi politik di Universitas Hasanuddin, Makassar, (10/9). ANTARA/Sahrul Manda Tikupadang

TEMPO Interaktif, Jakarta - Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla yakin pemerintah sudah berupaya maksimal menanggulangi masalah perbatasan, termasuk di Segmen Tanjung Datu, Sambas, Kalimantan Barat. Kawasan ini diisukan dicaplok malaysia.

"Saya yakin pemerintah tegas dan bertindak cepat mengatasi apabila ada kemelut-kemelut seperti itu," kata Kalla seusai menyampaikan orasi ilmiah di Jakarta Convention Center, Selasa, 11 Oktober 2011.

Menurut Kalla, ada dua hal yang harus dilakukan pemerintah dalam menangani masalah perbatasan. Kedua hal itu adalah memberi anggaran khusus untuk warga negara di perbatasan dan menambah pos-pos penjagaan di daerah perbatasan.

Sesuai pengalamannya selama menjadi wakil presiden, pemerintah akan selalu membicarakan isu perbatasan dalam pertemuan tingkat tinggi. Komunikasi langsung antar dua petinggi negara ini, kata Kalla, harus terus dilakukan dalam mengkomunikasikan isu perbatasan. "Jangan dibiarkan, harus dibawa ke tingkat tinggi untuk bicara," ujarnya.

Saat menjadi wakil presiden, Kalla menceritakan dirinya selalu menggunakan komunikasi langsung dengan petinggi Malaysia. Kalau ada masalah perbatasan, pemerintah akan langsung datang ke Malaysia. "Saya tegaskan sikap kita dan mereka akhirnya juga akan memahami."

Selain menjaga tapal batas di perbatasan, Kalla meminta pemerintah tetap memperhatikan kesejahteraan masyarakat di wilayah perbatasan. Apalagi, menurut dia, saat ini masih ada kesenjangan ekonomi antara WNI di perbatasan dan penduduk Malaysia.

"Karena itulah, salah satu hal yang harus diperbaiki yaitu memperbaiki ekonomi secara keseluruhan, sehingga masyarakat di perbatasan tidak tergantung dengan Malaysia."

IRA GUSLINA

Berita terkait

Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham

10 hari lalu

Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham

Menurut Jusuf Kalla, pandangan masyarakat Papua seakan-akan Indonesia merampok Papua, mengambil kekayaan alamnya.

Baca Selengkapnya

Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

11 hari lalu

Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

Pendeta Gilbert Lumoindong dilaporkan ke polisi atas ceramahnya yang dianggap menghina sejumlah ibadah umat Islam.

Baca Selengkapnya

Digagas JK pada 2016, Ini Beda Rencana Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Indonesia-Cina

13 hari lalu

Digagas JK pada 2016, Ini Beda Rencana Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Indonesia-Cina

Presiden Jokowi mendiskusikan rencana pembangunan kereta cepat Jakarta-Surabaya dengan Menlu Cina, pernah akan dibangun pada 2018.

Baca Selengkapnya

Dua Laporan Polisi soal Dugaan Penistaan Agama Gilbert Lumoindong

14 hari lalu

Dua Laporan Polisi soal Dugaan Penistaan Agama Gilbert Lumoindong

"Saya tidak ada niat, saya mencintai umat Muslim. Saya minta maaf," kata Gilbert Lumoindong

Baca Selengkapnya

Jusuf Kalla Gelar Open House, Ada Anies Baswedan Hingga Figur Koalisi Perubahan yang Gantian Bertandang

25 hari lalu

Jusuf Kalla Gelar Open House, Ada Anies Baswedan Hingga Figur Koalisi Perubahan yang Gantian Bertandang

Open house yang diadakan oleh JK dihadiri oleh Anies Baswedan, Hamdan Zoelva, hingga Tom Lembong selaku perwakilan koalisi perubahan.

Baca Selengkapnya

Rekonsiliasi Nasional, Jusuf Kalla Minta Hormati Proses di MK

25 hari lalu

Rekonsiliasi Nasional, Jusuf Kalla Minta Hormati Proses di MK

Jusuf Kalla menilai positif kunjungan Roeslan Roeslani ke rumah Megawati Soekarnoputri. Soal rekonsiliasi nasional, ia menilai ada banyak waktu lain.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Silaturahmi ke Rumah Jusuf Kalla: Banyak Foto-Foto

25 hari lalu

Anies Baswedan Silaturahmi ke Rumah Jusuf Kalla: Banyak Foto-Foto

Anies Baswedan bersamuh dengan Jusuf Kalla pada hari pertama Lebaran. Mengaku tak bicara soal politik.

Baca Selengkapnya

Usai Salat Id di Masjid Al Azhar, JK Terima Kunjungan Tokoh di Rumahnya Besok

26 hari lalu

Usai Salat Id di Masjid Al Azhar, JK Terima Kunjungan Tokoh di Rumahnya Besok

Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK) akan merayakan hari raya Idul Fitri 1445 H atau 2024 M di Jakarta. Rencananya, JK juga akan menerima kunjungan para kolega di kediaman pribadinya di Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya

Lebaran, Anies Baswedan Gelar Open House di Rumahnya hingga Sowan ke JK

26 hari lalu

Lebaran, Anies Baswedan Gelar Open House di Rumahnya hingga Sowan ke JK

Calon presiden nomor urut satu, Anies Baswedan, bakal merayakan lebaran tahun ini di Jakarta. Rencananya, Anies akan salat id di masjid dekat rumahnya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Setelah itu, mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut akan bersilaturahmi dengan tokoh-tokoh partai politik pengusungnya dan para politikus senior.

Baca Selengkapnya

Arti 9 Pilar di Gedung MK, Begini Sejarah Pembangunannya 17 Tahun Lalu

43 hari lalu

Arti 9 Pilar di Gedung MK, Begini Sejarah Pembangunannya 17 Tahun Lalu

Di depan Gedung MK terdapat 9 pilar besar, apa artinya? Ini riwayat pembangunannya di Jalan Merdeka Barat, Jakarta.

Baca Selengkapnya