TEMPO Interaktif, Jakarta -- Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan menyatakan terbuka untuk siapapun termasuk untuk organisasi masyarakat seperti Nasional Demokrat. "Kami membuka semua saluran komunikasi dengan siapapun," ujar Sekretaris Jenderal PDIP, Tjahjo Kumolo kepada TEMPO melalui pesan pendek, Senin (7/2).

Menurut Tjahjo PDIP akan selalu terbuka bagi afiliasi maupun komunikasi sepanjang dalam koridor berbicara politik kerakyatan. Hal itu pun yang bakal menjadi kesamaan sikap antara PDIP dan Nasional Demokrat."Hingga saat ini baru komunikasi, belum hal lain," ujarnya.

Tjahjo menilai komunikasi yang selama ini terjalin masih dalam koridor wacana. Seperti soal Pancasila, keberagaman, Undang-Undang Dasar 1945."Masih seputar kepentingan NKRI," katanya.

PDIP menganggap elemen bangsa seperti Nasional Demokrat penting untuk kemudian dirangkul dan diajak berkomunikasi. "Komunikasi tidak perlu selalu soal politik," katanya.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Nasional Demokrat, Syamsul Mu'arif mengatakan Nasional Demokrat memiliki rencana untuk berafiliasi dengan partai politik menghadapi pemilihan umum di 2014. Namun Nasional Demokrat tidak merinci pasti, apa partai politik yang akan menjadi afiliasinya nanti.

SANDY INDRA PRATAMA